TEMPO.CO, Jakarta - Polres Bogor menyebutkan ada dua kegiatan menjelang tahun baru di Puncak, Kabupaten Bogor. Kapolres Bogor Ajun Komisaris Besar Polisi Iman Imanuddin mengatakan dua kegiatan itu bakal menimbulkan kemacetan lalu lintas.

"Tanggal 30 (Desember) itu ada Puncak Berdzikir doa bersama, habaib yang ngadain. Kemudian tanggal 30-31 ada Puncak Fest,” ujar Iman dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 21 Desember 2022.

Acara Puncak Fest diketahui diselenggarakan oleh Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia atau PHRI. Kegiatan yang melibatkan ratusan UMKM itu bakal digelar di area Gunung Mas.

Iman menuturkan sudah ada persiapan rekayasa lalu lintas untuk menghadapi perayaan malam tahun baru di sana. Salah satunya adalah sistem buka tutup jalur.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor Ajun Komisaris Polisi Dicky Anggi Pranata menjelaskan, sistem itu dengan cara pengalihan dari Simpang Polingga ke Simpang Cianjur. Penutupan akan dilakukan pada pukul 22.00 WIB dan satu arah diberlakukan dari arus bawah.

Selanjutnya: sistem ganjil-genap tetap akan diterapkan

<!--more-->

Selain itu, kata Dicky, sistem ganjil-genap tetap akan diterapkan untuk mengurai kepadatan lalu lintas di sana. Kebijakan ini sesuai dari Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 84 Tahun 2021.

“Jadi nanti di Simpang Gadog sama di Rainbow, semua jalur motor mobil pada tanggal Jumat sampai Minggu akan dilakukan ganjil genap, putar balik," ujar Dicky.

Selama menghadapi peningkatan arus lalu lintas ke wilayah Puncak, sejumlah personel kepolisian akan menjaga di sejumlah titik. Aparat yang akan diterjunkan pada hari kerja 80 personel, sedangkan saat hari libur 120 personel.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini