Orang Suruhan Pemprov Papua Mencoba Bongkar Mess Cendrawasih di Tanah Abang

Reporter

Anisa Hafifah

Sabtu, 31 Desember 2022 06:16 WIB

Warga Papua yang menempati Mess Cendrawasih I melakukan aksinya dengan membawa poster-poster atau spanduk yang bertuliskan tuntutan mereka di jalan merdeka barat, Jakarta, Rabu, 12 Oktober 2022. Aksi mereka ini dilakukan karena mereka disuruh untuk meninggalkan dan keluar dari Mess Papua yang telah mereka tempati selama puluhan tahun tersebut, oleh Pemprov Papua. TEMPO/MAGANG/Abdullah Syamil Iskandar

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua RW 09, Kelurahan Kebon Melati, Tanah Abang, Benny Maran membenarkan adanya upaya pembongkaran Mess Cendrawasih I pada Jumat Pagi, 30 Desember 2022. Puluhan orang yang diduga suruhan Pemprov Papua itu datang dengan membawa beko.

"Jadi tadi pagi sekitar jam 09.00 WIB mereka datang dengan beko yang rencananya mau bongkar pintu gerbang kami," ujar Benny saat dihubungi Tempo, Jumat, 30 Desember 2022.

Benny menceritakan, sejak Kamis malam warga Mess Cendrawasih I telah menerima informasi bahwa mereka akan didatangi preman. Dia menyebut, preman-preman yang tak dikenalnya tersebut datang sekitar 20-30 orang untuk membongkar gerbang Mess Cendrawasih I atau yang dikenal dengan Mess Papua.

"Tapi tidak bisa (dibongkar) karena kami sudah antisipasi dari semalem," katanya.

Adapun antisipasi yang warga lakukan adalah berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Dia pun menilai perlakuan ini tidak layak dilakukan oleh aparatur pemerintah yang mestinya datang untuk berdiskusi dengan warga.

Advertising
Advertising

"Segala sesuatu dengan dialog yang baik pasti diberi jalan keluar, bukan dengan cara premanisme seperti itu," ujarnya.

Dikatakan Benny, jika nantinya preman-preman itu kembali menakut-nakiti warga Mess Cendrawasih I, warga akan tetap mencoba menahan diri untuk menghindar dari kontak fisik.

"Tapi kalau kemudian kami diteror terus, bisa aja terjadi kondisi yang tidak diharapkan," tutur Benny.

Sebelumnya, telah beredar surat ketiga mengenai pemberitahuan pengosongan dan pembongkaran bangunan Mess Cendrawasih I yang akan dilakukan Pemprov Papua pada Rabu, 28 Desember 2022.

"Akan melakukan kegiatan penertiban/pengosongan dan pembongkaran Mess Cendrawasih I yang beralamat di Jl. KH. Mas Mansyur No.63, Kelurahan Kebon Melati, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat," demikian bunyi surat edaran Pemprov Papua, kemarin.

Namun, Sekretaris Ikatan Keluarga Cendrawasih Tanah Abang (IKCT) Hengky AP mengatakan pemberitahuan surat edaran pembongkaran tersebut tidak terealisasi karena IKCT telah berkoordinasi dengan beberapa pihak seperti Pemda DKI dan Komnas HAM.

"Tetapi hari ini mereka tidak datang karena kami lakukan koordinasi dengan pihak keamanan di DKI dan instansi terkait," kata Hengky saat dikonfirmasi, Rabu, 28 Desember 2022.

Baca juga: Beredar Surat Pembongkaran Mess Cendrawasih I oleh Pemprov Papua, IKCT: Sudah 3 Kali

Berita terkait

Berkas Perkara Penyuplai Senjata untuk TPNPB Diserahkan ke Kejaksaan

11 jam lalu

Berkas Perkara Penyuplai Senjata untuk TPNPB Diserahkan ke Kejaksaan

Polres Nduga, Papua, melimpahkan berkas perkara Epson Nirigi, anggota TPNPB pimpinan Egianus Kogeya yang bertugas menyuplai senjata

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

13 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.

Baca Selengkapnya

Polda Papua sebut TPNPB Serang Polsek dan Koramil di Distrik Homeyo dari Berbagai Sisi

15 jam lalu

Polda Papua sebut TPNPB Serang Polsek dan Koramil di Distrik Homeyo dari Berbagai Sisi

Serangan terbaru TPNPB di Intan Jaya terjadi dalam dua hari berturut

Baca Selengkapnya

Amnesty International Indonesia Desak Polisi Bebaskan Pelajar Nabire yang Ditangkap Usai Perayaan Kelulusan

23 jam lalu

Amnesty International Indonesia Desak Polisi Bebaskan Pelajar Nabire yang Ditangkap Usai Perayaan Kelulusan

Amnesty International Indonesia juga mendesak pemerintah, untuk memastikan hak-hak dasar seluruh individu di Tanah Papua.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

1 hari lalu

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

Kapolri memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada lima polisi di Papua, yaitu KPLB satu tingkat lebih tinggi dari pangkat lama.

Baca Selengkapnya

Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

1 hari lalu

Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

Cuaca diperkirakan masih cerah berawan pada siang hari, kecuali Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Jaga Persaudaraan Kebangsaan Menjelang Pilkada 2024

1 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Jaga Persaudaraan Kebangsaan Menjelang Pilkada 2024

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mengingatkan kepada seluruh kader Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI - Polri (FKPPI), untuk menjaga persaudaraan kebangsaan dalam menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Terus Perpanjangan Kontrak Freeport Sampai 2061, Bagaimana Kronologinya Sejak Kontrak Pertama?

1 hari lalu

Terus Perpanjangan Kontrak Freeport Sampai 2061, Bagaimana Kronologinya Sejak Kontrak Pertama?

Kontrak Freeport adalah salah satu kontrak pertambangan terbesar dan paling signifikan di dunia, yang terletak di Provinsi Papua, Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tiga Regu Brimob akan Diturunkan Amankan Kampung Pogapa Setelah Diserang TPNPB-OPM

1 hari lalu

Tiga Regu Brimob akan Diturunkan Amankan Kampung Pogapa Setelah Diserang TPNPB-OPM

Polda Papua akan menerjunkan tiga regu Brimob imbas serangan TPNPB-OPM di Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

1 hari lalu

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

Ahok kembali aktif di akun YouTube pribadinya dengan membuat konten yang membahas permasalah di Jakarta hingga sosok pemimpin yang ideal.

Baca Selengkapnya