TEMPO.CO, Jakarta – Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang Berkualitas dan Berdaya Saing menjadi Prioritas Nasional 2023 yang tak luput dari perhatian Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dalam Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah DKI Jakarta.

Pasalnya, program itu dianggarkan Rp21.915.228.956.117,00 atau 29,37 persen dari total belanja daerah dalam Rancangan Peraturan Daerah Provinsi (RPDP) DKI Jakarta tentang APBD Tahun Anggaran 2023.

“Diarahkan pada keberlanjutan reformasi sistem kesehatan nasional, percepatan penurunan kematian ibu dan stunting, serta reformasi sistem perlindungan sosial,” bunyi dokumen evaluasi yang dikutip Tempo, Kamis, 12 Januari 2023.

Baca: Mendagri Tito Karnavian Terbitkan Instruksi Penghentian PPKM

Dalam rangka meningkatkan SDM berkualitas dan berdaya saing pada 2023, kebijakan yang diambil sebagai berikut:

1) Memperkuat penyelenggaraan tata kelola kependudukan

2) Reformasi sistem perlindungan sosial

3) Meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta

4) Meningkatkan pemerataan layanan pendidikan berkualitas

5) Meningkatkan kualitas anak, perempuan, dan pemuda

6) Mengentaskan kemiskinan; dan

7) Meningkatkan produktivitas dan daya saing

Selain itu, sebagai strategi penyelesaian isu strategis dan pencapaian sasaran Prioritas Nasional (PN) 2023 tersebut akan dilakukan:

Selanjutnya: akses layananan kesehatan ditingkatkan dengan ...

<!--more-->

- Pengendalian penduduk dan penguatan tata kelola kependudukan dalam rangka meningkatkan cakupan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil, serta menguatnya sistem pemutakhiran data kependudukan. Dianggarkan dalam RPDP DKI Jakarta pada APBD 2023 Rp76.045.637.920,00

- Penguatan pelaksanaan perlindungan sosial dalam rangka menguatkan pelaksanaan perlindungan sosial dalam menjangkau penduduk miskin dan kelompok rentan dianggarkan dalam APBD DKI 2023 Rp361.359.400.374,00

- Peningkatan akses dan mutu pelayanan kesehatan dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta melalui peningkatan kapasitas sistem kesehatan di seluruh wilayah. Dianggarkan Rp9.033.671,517,758,00

- Peningkatan pemerataan layanan pendidikan berkualitas dalam rangka meningkatkan pemerataan layanan pendidikan berkualitas yang dianggarkan Rp10.240.099.992.033,00

- Peningkatan kualitas anak, perempuan, dan pemuda dalam rangka meningkatkan perlindungan anak dan perempuan dari berbagai tindak kekerasan, pemberdayaan perempuan di ekonomi, politik, dan ketenagakerjaan, serta partisipasi pemuda dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, organisasi, dan berwirausaha. Dianggarkan Rp61.921.627.579,00

- Pengentasan kemiskinan dalam rangka memperluas akses aset produktif bagi rumah tangga miskin dan rentan yang dianggarkan Rp951.824.928.000,00

- Peningkatan produktivitas dan daya saing dalam rangka meningkatkan produktivitas dan daya saing dianggarkan Rp1.190.305.852.453,00.

MUTIA YUANTISYA

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini