Wanita Pengusaha Tewas di PIK Dipastikan Bunuh Diri, Begini Pencocokan DNA di Kamar Korban

Selasa, 14 Februari 2023 18:47 WIB

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian memastikan bahwa penyebab wanita tewas di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara karena bunuh diri. Wanita berinisial S, 51 tahun, itu ditemukan tewas di dalam kamarnya, yang terkunci dari dalam.

“Iya betul betul bunuh diri," kata Kapolsek Metro Penjaringan Komisaris Polisi M. Probandono Bobby Danuardi saat dihubungi Tempo, Selasa, 14 Februari 2023.

Kesimpulan itu didapat dari tiga pemeriksaan laboratorium forensik Polri terhadap sampel Deoxyribo Nucliece Acid (DNA) di lokasi yang merujuk pada korban.

1. Menunjukkan adanya 1 profil DNA pada senjata api yang ditemukan di tempat kejadian perkara, yaitu korban.

2. Hasil pemeriksaan lab terhadap DNA pada peluru dan selongsong peluru yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) juga merujuk kepada DNA korban.

Advertising
Advertising

3. Hasil pemeriksaan laboratorium DNA menunjukkan adanya 1 profil DNA pada gelas wine, gagang pintu kamar, kunci pintu kamar dan gagang pintu lemari, yaitu DNA korban.

Sebanyak tiga sampel DNA yang diperoleh berasal dari sidik jari dari korban. Sehingga, kepolisian menyatakan S tewas bunuh diri. .

"Hasil pemeriksaan laboratorium DNA menunjukkan adanya satu profil DNA dari sidik jari dan darah pada senjata api yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) yaitu korban," kata Probandono Bobby Danuardi.

Sebelumnya, S yang dikenal sebagai seorang pengusaha, ditemukan meninggal dalam kamar yang terkunci dari dalam di rumahnya di PIK pada Rabu, 8 Februari 2023. Korban ditemukan dengan luka di dada sebelah kiri dan ada senjata api di sampingnya.

Bukti-bukti seperti senjata api yang ditemukan di samping jasad S sudah diperiksa oleh penyidik bersamaan dengan pemeriksaan keterangan saksi-saksi sebanyak enam orang, terdiri dari asisten rumah tangga tiga orang dan pihak keluarga tiga orang.

Bobby mengatakan dari para saksi, penyidik mendapat informasi bahwa S di dalam kamar lebih lama dari biasanya. Biasanya pukul 10.00 atau 11.00 WIB sudah ke luar kamar, namun sampai 12.00 siang itu, asisten rumah tangga (ART)-nya mendapati S belum keluar juga.

Selain itu, waktu salah seorang saksi yang menjadi ART di rumah S mencoba meraih gagang pintu kamarnya, ternyata pintu kamar itu seperti dikunci dari dalam.

Lalu saksi tersebut menghubungi ibu kandung S dan adiknya agar mereka bisa datang ke rumah S dan mencoba membuka pintu yang tadinya tidak bisa dibuka.

"Tapi saat ibu dan adiknya S datang, pintu kamar S masih belum bisa dibuka juga. ART-nya disuruh mendobrak, namun inisiatif dari ART itu dia tidak mau mendobrak," kata Bobby.

Akhirnya ART itu lewat dari pintu kamar mandi. Setelah itu, kamar pun terbuka dan ditemukan korban sudah tidak bernyawa.

Terkait senjata yang ditemukan di TKP, kata Bobby, sah milik S. Senjatanya kaliber 32 mm yang memiliki surat izin atas nama korban sendiri secara sah.

"Saya belum mengecek secara dalam, cuma memang kepemilikanya sah, ketika saya memeriksa TKP ada surat izin ya atas nama korban sendiri," kata Bobby.

ANTARA

Pilihan Editor: Wanita Pengusaha Tewas di PIK Punya Senjata Api , Bolehkah Warga Sipil RI Memiliki Senjata Api?

Jangan remehkan depresi. Untuk bantuan krisis kejiwaan atau tindak pencegahan bunuh diri di Indonesia, bisa menghubungi : Yayasan Pulih (021) 78842580.

Berita terkait

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

23 jam lalu

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

Keluarga Brigadir RA masih menunggu hasil pemeriksaan ponsel oleh penyidik Polres Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

23 jam lalu

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons perihal penghentian penyidikan kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA

Baca Selengkapnya

Cerita Sepupu saat Memandikan Jenazah Brigadir RA

1 hari lalu

Cerita Sepupu saat Memandikan Jenazah Brigadir RA

Sepupu Brigadir Ridhal Ali Tomi (Brigadir RA), Rudi Dagong, bercerita saat dia memeriksa jenazah hingga memandikannya

Baca Selengkapnya

Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

1 hari lalu

Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

Jenazah Brigadir RA dijemput tiga perwakilan keluarga dan komandannya di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Kapolri Pertimbangkan Lanjutkan Pemeriksaan Kematian Brigadir RA, meski Polres Jaksel Resmi Sebut Bunuh Diri

1 hari lalu

Kapolri Pertimbangkan Lanjutkan Pemeriksaan Kematian Brigadir RA, meski Polres Jaksel Resmi Sebut Bunuh Diri

Kapolri menyatakan polisi masih terus mendalami motif Brigadir RA nekat menghabisi nyawanya dalam mobil Alphard hitam di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Pengusaha Indra Pratama Bantah Brigadir RA sebagai Ajudan dan Sopir, Datang ke Rumah untuk Silaturahmi

2 hari lalu

Pengusaha Indra Pratama Bantah Brigadir RA sebagai Ajudan dan Sopir, Datang ke Rumah untuk Silaturahmi

Keterangan Indra Pratama sebagai pemilik rumah lokasi tewasnya Brigadir RA berbeda dengan keterangan Polda Sulut. Ridhal disebut sebagai ajudan.

Baca Selengkapnya

Polda Sulut Mengonfirmasi Brigadir RA Jadi Ajudan dan Sopir Pengusaha di Jakarta Sejak 2021

2 hari lalu

Polda Sulut Mengonfirmasi Brigadir RA Jadi Ajudan dan Sopir Pengusaha di Jakarta Sejak 2021

Brigadir RA yang disebut tewas bunuh diri dalam mobil Alphard selama ini jadi ajudan pengusaha sejak 2021. Tanpa izin dari pimpinan.

Baca Selengkapnya

Brigadir Ridhal Ali Tomi Diduga Bunuh Diri, IPW MInta Atasan Perhatikan Psikis Anggotanya

2 hari lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi Diduga Bunuh Diri, IPW MInta Atasan Perhatikan Psikis Anggotanya

Penyidik akan memeriksa ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi untuk menelisik lebih dalam penyebab personel Polresta Manado itu bunuh diri.

Baca Selengkapnya

IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

2 hari lalu

IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

IPW menilai proses pemeriksaan terhadap tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi tak cukup berhenti di kesimpulan bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

2 hari lalu

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan polisi terus menggali terkait kasus meninggalnya Brigadir Ridhal Ali Tomi diduga bunuh diri di dalam mobil.

Baca Selengkapnya