Begini Modus Tersangka Pemerkosaan di Tol Tangerang Selatan, Ajak Korban Berputar-putar

Rabu, 15 Februari 2023 11:19 WIB

Ilustrasi pemerkosaan. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kabid Humas Polda Metro Jaya DKI Jakarta Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengungkap modus Bayu Randik alias BR, tersangka kasus pemerkosaan di pinggir Jalan Tol Tangerang. Bayu ditahan di Rutan Polda Metro Jaya karena memperkosa dan mencuri ponsel serta uang milik korban, F, 25 tahun.

Kasus rudapaksa atau pemerkosaan ini ditangani oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.

“Adapun motif tersangka pada saat dilakukan proses penyidikan yakni motif ekonomi dengan mengambil barang milik korban,” kata Trunoyudo di kantornya, Selasa, 14 Februari 2023.

Trunoyudo menyatakan tidak hanya melakukan pencurian dengan pemberatan, Bayu juga melakukan kekerasan rudapaksa terhadap perempuan asal Bekasi itu. Dalam penyidikan terungkap Bayu adalah residivis kasus pencurian.

“Modusnya dalam melakukan kekerasan ketika kronologis kemarin yakni diajak berjalan dan berputar-putar, kemudian ketika dalam kondisi yang terbilang rentan, dilakukanlah pencurian dengan pemberatan dan disertai dengan rudapaksa terhadap korban,” kata Trunoyudo.

Kronologi tersebut didasarkan atas laporan polisi yang diterima dan dilaporkan di Polres Metro Tangerang Selatan pada Kamis, 9 Februari lalu.

Tersangka kasus pemerkosaan di pinggir jalan tol itu dikenakan pasal berlapis, yakni pasal 285 KUHP pasal 365 ayat 2, dan pasal 63 dengan ancaman masing-masing 12 tahun penjara.

Kronologi Peristiwa Pemerkosaan di Pinggir Jalan Tol

Kejadian berawal saat perempuan terlantar dari semak-semak ruas tol Jakarta-Tangerang di KM 25 pada, Kamis, 9 Februari 2023 mendatangi tim Patroli Jalan Raya (PJR) sekitar pukul 04.50 WIB.

Perempuan itu ternyata adalah korban pemerkosaan oleh Bayu Randik, warga asal Kalimantan Tengah, pelaku pemerkosaan di ruas tol Jakarta-Tangerang.
Advertising
Advertising

Sebelumnya korban mengenal pelaku hanya beberapa jam, karena diiming-imingi laptop akhirnya korban jalan dengan pelaku.

Korban dan pelaku sempat berkeliling Jakarta menggunakan transportasi umum hingga malam hari. Karena terlalu malam korban minta untuk pulang, namun BR yang marah malah mengajak korban naik bus ke arah Merak. Ketika perjalanan tepatnya di KM 25-27, BR meminta sopir bus menurunkan keduanya.

“Kronologinya korban bertemu dengan pelaku. Kemudian diajak ke daerah Grogol naik angkot 3 kali dan satu stasiun bus yang kemudian menuju arah Merak,” kata Trunoyudo.

Korban pemerkosaan itu mendapatkan pendampingan trauma healing di Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

Pilihan Editor: Tersangka Pemerkosaan di Ruas Tol Jakarta-Tangerang Ternyata Residivis

Berita terkait

Prihatin Kekerasan Terhadap Mahasiswa Universitas Pamulang yang Menggelar Doa Rosario, Dirjen HAM: Perlu Dialog

12 jam lalu

Prihatin Kekerasan Terhadap Mahasiswa Universitas Pamulang yang Menggelar Doa Rosario, Dirjen HAM: Perlu Dialog

Menurutnya, kasus kekerasan seperti yang dialami mahasiswa Universitas Pamulang tidak boleh terjadi di Indonesia yang menjunjung tinggi pancasila.

Baca Selengkapnya

Peran Ketua RT dan 3 Warga Tersangka Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

15 jam lalu

Peran Ketua RT dan 3 Warga Tersangka Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

Warga Kampung Poncol, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan membubarkan ibadah rosario sejumlah mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

Baca Selengkapnya

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

17 jam lalu

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.

Baca Selengkapnya

4 Warga jadi Tersangka di Kasus Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

19 jam lalu

4 Warga jadi Tersangka di Kasus Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

Mahasiswa Universitas Pamulang yang sedang beribadah membaca doa rosario dibubarkan dan dianiaya warga

Baca Selengkapnya

SETARA Institute: Pengeroyokan Mahasiswa Katolik di Pamulang Wujud Lemahnya Ekosistem Toleransi

20 jam lalu

SETARA Institute: Pengeroyokan Mahasiswa Katolik di Pamulang Wujud Lemahnya Ekosistem Toleransi

Warga Kampung Poncol, Setu, Tangerang Selatan (Tangsel) membubarkan mahasiswa Universitas Pamulang yang sedang beribadah doa rosario

Baca Selengkapnya

Warga Tangsel Tepis Pembubaran Mahasiswa UNPAM karena Ibadah Doa Rosario

20 jam lalu

Warga Tangsel Tepis Pembubaran Mahasiswa UNPAM karena Ibadah Doa Rosario

Warga Tangsel mengklaim pembubaran terhadap mahasiswa Universitas Pamulang (UNPAM) tidak terkait dengan ibadah doa rosario yang sedang berlangsung

Baca Selengkapnya

Kronologi Warga Bubarkan Mahasiswa Katolik saat Ibadah Doa Rosario di Tangsel

23 jam lalu

Kronologi Warga Bubarkan Mahasiswa Katolik saat Ibadah Doa Rosario di Tangsel

Acara pembacaan doa rosario oleh sekelompok mahasiswa Universitas Pamulang (UNPAM) dibubarkan paksa sejumlah warga di Tangsel

Baca Selengkapnya

Pengeroyokan Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Saat Doa Rosario, Polisi Tangkap Beberapa Orang

1 hari lalu

Pengeroyokan Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Saat Doa Rosario, Polisi Tangkap Beberapa Orang

Akibat pengeroyokan itu, dua mahasiswa Universitas Pamulang mengalami luka, satu di antaranya adalah penghuni kos lain yang berusaha melerai.

Baca Selengkapnya

Ketua RW Jawab Soal Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang yang Berdoa Rosario di Rumah Kontrakan

1 hari lalu

Ketua RW Jawab Soal Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang yang Berdoa Rosario di Rumah Kontrakan

Ketua RW memberikan penjelasan di balik pengeroyokan terhadap mahasiswa Universitas Pamulang yang sedang berdoa rosario.

Baca Selengkapnya

Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual

3 hari lalu

Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual

Polisi menangkap seorang pemuda berinisial J, 31 tahun, karena diduga mencuri ratusan celana dalam wanita dari berbagai indekos

Baca Selengkapnya