Saksi Pembunuhan Bos Ayam Goreng Dengar Teriakan Korban, Pelaku Sebut Ada Ular Masuk

Jumat, 17 Februari 2023 16:41 WIB

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi ungkap keterangan saksi pembunuhan bos ayam goreng sempat berteriak minta tolong sebelum ditemukan tewas. Ibu muda berinisial MIM alias IM itu ditemukan tewas diduga dibunuh oleh dua karyawannya pada Kamis siang.

“Saksi dua orang sempat datang ke lokasi. Mereka mendengar teriakan korban minta tolong,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Hengki Haryadi pada Jumat, 17 Februari 2023.

Saksi sempat bertanya apa yang terjadi kepada pelaku. Menurut saksi, pelaku menjelaskan korban berteriak karena melihat ular.

“Namun dijawab oleh terduga pelaku tidak ada masalah. Hanya ular masuk. Sehingga saksi tersebut keluar lagi,” kata Hengki.

Dua Pelaku Pembunuhan Tertangkap di Subang

Dua pelaku pembunuhan ibu muda bos ayam goreng sudah ditangkap polisi dalam waktu kurang dari 24 jam sejak kejadian. Keduanya tak lain adalah karyawan yang bekerja di usaha ayam goreng korban.

"Salah satu pelaku di bawah umur, 14 tahun,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Hengki Haryadi, Jumat, 17 Februari 2023.

Pelaku diketahui berinisial HK, 21 tahun dan MA, 14 tahun. Keduanya merupakan karyawan IM, 29 tahun bos ayam goreng yang ditemukan tewas berlumuran darah di rukonya di Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi.

Sebelumnya, mayat IM ditemukan suaminya dengan luka parah dibagian kepala sebelah kiri, diduga dia tewas dipukul menggunakan tabung gas melon 3 kilogram, karena di lokasi juga ditemukan tabung yang berlumuran darah. Selain menemukan korban tewas, suami IM tak menemukan anaknya, yang masih balita.

Tidak hanya melakukan pembunuhan, HK dan MK juga melakukan penculikan terhadap A anak korban yang baru berusia 17 bulan.

Polisi Bentuk Tim Khusus

Advertising
Advertising

Hengki mengatakan kepolisian membentuk tim khusus gabungan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Satreskrim Polres Metro Bekasi untuk memburu pelaku.

Kasi Hubungan Masyarakat Polres Metro Bekasi Iptu Hotma membenarkan diduga pelaku pembunuhan kabur membawa anak korban. “Betul diduga korban dibunuh, anaknya dibawa pelaku,” kata Hotma saat dihubungi, Jumat, 17 Februari 2023.

Pilihan Editor: Pembunuhan Bos Ayam Goreng, Balita Ditinggal di Pos Ronda karena Penculik Kehabisan Ongkos




Berita terkait

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

16 menit lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

3 jam lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Relawan Daftarkan Kaesang di Pilkada Kota Bekasi, PSI: Murni Aspirasi Warga

6 jam lalu

Relawan Daftarkan Kaesang di Pilkada Kota Bekasi, PSI: Murni Aspirasi Warga

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie mengatakan langkah relawan mendaftarkan Kaesang ikut Pilkada Kota Bekasi murni aspirasi masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

8 jam lalu

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.

Baca Selengkapnya

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

12 jam lalu

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

Akibat perbuatannya menganiaya adik kelasnya hingga meninggal, taruna STIP itu terancam hukuman penjara 15 tahun.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

20 jam lalu

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan di Tol MBZ itu langsung diamankan di Induk PJR Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri

21 jam lalu

Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri

Setelah uji coba pengiriman notifikasi tilang via WhatsApp lolos asesmen Polda Metro Jaya, sistem ini akan diterapkan secara nasional.

Baca Selengkapnya

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

1 hari lalu

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

Relawan Nasional Pro Prabowo - Gibran (Pa-Gi) mendorong Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep maju dalam pemilihan Kepala Daerah Kota Bekasi 2024.

Baca Selengkapnya

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

2 hari lalu

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

Ditlantas Polda Metro Jaya mengirimkan bukti surat tilang ke pelanggar lalu lintas melalui lima nomor Whatsapp.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya