Ketua Bapemperda DPRD DKI Sarankan Heru Budi Tarik Raperda Jalan Berbayar ERP

Rabu, 1 Maret 2023 15:45 WIB

Sejumlah kendaraan bermotor melintas di bawah Alat Sistem Jalan Berbayar Elektronik (ERP) di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin, 9 Januari 2023. Adapun rencana usulan besaran tarif dalam rencana jalan berbayar di Ibu Kota yaitu sekitar Rp5.000 hingga Rp19.000 untuk sekali melintas. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD DKI Jakarta Pantas Nainggolan menyarankan Pemprov DKI, dalam hal ini Dinas Perhubungan (Dishub), mencabut atau menarik Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang mengatur soal jalan berbayar elektronik alias electronic road pricing (ERP).

“Saran saya ditarik aja untuk disempurnakan kajiannya. Ditarik karena bolanya ada di DPRD,” kata Pantas saat dihubungi Tempo, Rabu, 1 Maret 2023.

Regulasi jalan berbayar ERP tertuang dalam Raperda tentang Pengendalian Lalu Lintas Secara Elektronik (Raperda PL2SE). Menurut dia, penarikan Raperda adalah jalan terbaik mengingat banyak yang menolak rencana penerapan ERP di Ibu Kota.

Tujuan pencabutan agar Dishub DKI bisa mengkaji ulang Raperda tersebut. “Kami sarankan ditarik aja, disempurnakan, untuk dikaji ulang,” ujar dia.

Politikus PDIP ini mengatakan, Pemprov DKI dapat menarik kembali Raperda PL2SE. Sebab, penyerahan Raperda sebelumnya sudah melalui rapat paripurna alias Rapur.

Advertising
Advertising

Sementara pengembalian hanya bisa dilakukan jika Raperda belum diparipurnakan. Dia menyebut ada perbedaan makna antara penarikan dengan pengembalian Raperda.

“Pengembalian itu hanya bisa sebelum diparipurnakan. Ini prosesnya sudah diparipurnakan harus ditarik baru nanti setelah ditarik diumumkan dalam paripurna kalau itu udah ditarik,” ucap Pantas.

Menanggapi pernyataan Pantas, Wakil Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Chaidir menyatakan menunggu arahan anggota dewan. “Ya kami tunggu saja arahan baiknya,” kata dia.

Penolakan rencana ERP
Rencana penerapan jalan berbayar ERP yang dianggap sebagai salah satu upaya menekan angka kemacetan di Ibu Kota itu menuai penolakan di kalangan masyarakat.

Salah satunya penolakan dari pengendara ojek online alias ojol yang meminta Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono mencabut Raperda PL2SE. Heru tak ambil pusing.

Dia menyerahkan masalah tersebut kepada DPRD DKI lantaran draf Raperda masih dibahas. Selain itu, ia tidak keberatan jika anggota dewan mengembalikannya ke Pemprov.

“Iya itu, kan nanti kalau sudah dikembalikan, mekanismenya harus benar. Ketika nanti dibahas dan dikembalikan ke Pemda enggak apa-apa,” kata Heru Budi di Jakarta, Jumat, 10 Februari 2023.

Selain pengemudi ojol, sejumlah mahasiswa juga pernah menggelar demo di depan Balai Kota DKI dalam rangka menolak rencana jalan berbayar ERP pada Kamis, 23 Februari 2023. Para mahasiswa itu berasal dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran (UPN Veteran) Jakarta serta perwakilan dari HIMAPOL seluruh Indonesia.

Pilihan Editor: DPRD DKI Belum Rencanakan Rapat Paripurna Penarikan Raperda ERP

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Profil Galih Loss, TikTokers yang Ditangkap Karena Penistaan Agama

4 hari lalu

Profil Galih Loss, TikTokers yang Ditangkap Karena Penistaan Agama

Profil Galih Loss yang ditangkap Ditreskrimsus Polda Metro Jaya terkait penistaan agama.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

5 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Indeks Pembangunan Manusia Jakarta 2023 Meningkat, Angka Harapan Hidup 75,81 Tahun

10 hari lalu

Indeks Pembangunan Manusia Jakarta 2023 Meningkat, Angka Harapan Hidup 75,81 Tahun

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jakarta menjadi yang tertinggi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kata Heru Budi soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Rp 22,2 M dari APBD 2024

11 hari lalu

Kata Heru Budi soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Rp 22,2 M dari APBD 2024

Pemprov DKI Jakarta kembali menganggarkan puluhan miliar untuk restorasi rumah dinas Gubernur DKI tahun ini.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

11 hari lalu

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

Usai lebaran 2024, diperkirakan akan ada 15-20 ribu pendatang baru di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Imbau Pemudik Balik Lebih Cepat ke Jakarta

20 hari lalu

Heru Budi Imbau Pemudik Balik Lebih Cepat ke Jakarta

Heru Budi Hartono imbau warga untuk menghindari puncak arus balik lebaran yang diperkirakan pada Ahad mendatang.

Baca Selengkapnya

Pesan Heru Budi kepada Pendatang Baru di Jakarta usai Lebaran

20 hari lalu

Pesan Heru Budi kepada Pendatang Baru di Jakarta usai Lebaran

Para pendatang baru berhak memasuki wilayah Jakarta seusai libur lebaran. Heru Budi berharap para pendatang bisa bekerja dan punya rumah tinggal.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bagikan Bansos di Depan Istana Merdeka, Begini Penjelasan Heru Budi

20 hari lalu

Jokowi Bagikan Bansos di Depan Istana Merdeka, Begini Penjelasan Heru Budi

Heru Budi mengatakan bansos tersebut bersumber dari dana operasional Presiden.

Baca Selengkapnya

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia Kritik Pemberian Insentif Pengemudi Ojol dan Kurir

20 hari lalu

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia Kritik Pemberian Insentif Pengemudi Ojol dan Kurir

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia mengkritik pemberian insentif pada pengemudi ojek online dan kurir.

Baca Selengkapnya

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

21 hari lalu

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

PLN dan BNI menghadirkan 1.500 paket sembako harga murah Rp 59 ribu untuk pengemudi Ojol dan masyarakat umum.

Baca Selengkapnya