Pengemis di Bogor Simpan Cek Senilai Rp 1,3 Miliar dan Sejumlah STNK

Jumat, 28 April 2023 11:03 WIB

Manusia gerobak musiman menunggu sedekah dari pengendara yang lewat di sepanjang trotoar Jalan Utama Cibubur-Transyogi, Jakarta, Senin 10 Mei 2021. Menjelang perayahan Idul Fitri 1442 H pengemis, manusia badut dan manusia gerobak mulai menjamur. Para penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) ini berasal dari sejumlah wilayah di Jawa Barat. Dalam sehari para PMKS dapat menghasilkan uang sebesar Rp 80 sampai Rp 120 ribu. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pengemis di Kota Bogor diketahui memiliki uang tunai senilai jutaan rupiah, cek senilai Rp 1,35 miliar dan sejumlah Surat Tanda Kendaraan Bermotor atau STNK.

Dinas Sosial Kota Bogor menemukan pengemis bernama Tini, 50 tahun itu di kolong jembatan Panaragan, Kota Bogor. Selain jadi pengemis, Tini juga kerap memulung. Berdasarkan data Dinas Sosial, sudah ketiga kalinya Tini diciduk petugas.

"Kali ini turut diamankan barang-barang miliknya, terdapat uang cash, cek senilai Rp 1,3 miliar dan STNK motor. Salah satunya motor CBR 150," kata Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kota Bogor, Dodi Wahyudin, Jumat, 28 April 2023.

Dodi menyebutkan untuk keaslian atau keabsahan warkat cek yang ada pada Tini, akan segera berkoordinasi dengan pihak bank terkait untuk memeriksanya. Sebab, Dodi menduga pengemis wanita asal Rumpin, Kabupaten Bogor itu bisa saja menemukan cek tersebut di jalan karena Tini juga berprofesi sebagai pemulung.

"Seringnya mengemis di bawah jembatan Panaragan, nyimpan barang nya juga. Terakhir kita evakuasi sebulan lalu, kita juga datangkan psikolog. Hasil dari assignment, yang bersangkutan ternyata memiliki sedikit gangguan kejiwaan," kata Dodi.

Advertising
Advertising

Dinas Sosial, menurut Dodi, akan menanyakan lebih lanjut kepada Tini dari mana asal uang, cek beserta STNK roda dua yang dimilikinya. Kemudian, agar bisa hidup lebih mandiri dan tidak menjadikan mengemis sebagai profesi.

Dodi mengatakan PMKS atau Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial yang terjaring akan dilakukan pembinaan dan diajarkan wira usaha dan ditempatkan di tempat penampungan atau rusunawa.

Pilihan Editor: Satpol PP Jakarta Utara Terus Tangkapi Para Pengemis untuk Dibawa ke Panti

Berita terkait

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

1 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

2 hari lalu

Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

Di Indonesia pernah ditemukan kasus batu ginjal langka. Ukurannya sebesar kepala manusia.

Baca Selengkapnya

Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar

12 hari lalu

Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar

Warga Bogor dan Tangsel memprotes rencana BRIN menutup jalan yang selama ini berada di kawasan lembaga riset itu.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

12 hari lalu

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

Pilkada 2024 untuk Wali Kota Bogor akan diramaikan ajudan iriana Jokowi, Wakil Wali Kota, dan aktor Jin dan Jun Sahrul Gunawan.

Baca Selengkapnya

Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

12 hari lalu

Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

BRIN Yan Riyanto membantah jika institusinya menutup jalan Serpong-Parung. Dia menyebut BRIN hanya mengalihkan arus jalan.

Baca Selengkapnya

Pelat Dinas TNI-Polri Gampang Dipalsukan, Eks Pejabat Polantas Polda Metro Jaya: Lemahnya Pengawasan

13 hari lalu

Pelat Dinas TNI-Polri Gampang Dipalsukan, Eks Pejabat Polantas Polda Metro Jaya: Lemahnya Pengawasan

Lemahnya pengawasan disebut menjadi penyebab maraknya pemalsuan pelat dinas TNI dan Polri oleh warga sipil.

Baca Selengkapnya

Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

13 hari lalu

Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

Pengusaha di Jalan Serpong-Parung di dekat kantor BRIN mengeluh. Pasalnya, omset mereka berturun drastis sejak dibuat jalan Lingkar Baru.

Baca Selengkapnya

Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

13 hari lalu

Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

Ratusan warga Bogor dan Tangsel menggelar aksi menolak rencana penutupan jalan BRIN. Dianggap bisa mematikan rezeki warga.

Baca Selengkapnya

Terbukti KDRT, Suami Dokter Qory Divonis 2 Tahun Penjara

14 hari lalu

Terbukti KDRT, Suami Dokter Qory Divonis 2 Tahun Penjara

Suami dokter Qory itu juga mendapat hukuman tambahan berupa konseling kejiwaan.

Baca Selengkapnya