Anak Pasutri Korban Tabrak Lari Anggota TNI: Bukannya Menolong Malah Melarikan Diri
Reporter
Amy Heppy
Editor
Iqbal Muhtarom
Senin, 8 Mei 2023 16:38 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Rendra Simbolon, 45 tahun, anak pasangan suami istri Sonder Simbolon, 72 tahun dan Tiurmaida, 65 tahun korban tabrak lari oleh anggota TNI menyesalkankan tindakan pelaku yang kabur dan tidak menolong orangtuanya.
Menurutnya, tindakan pelaku tersebut sangat tidak mencerminkan jiwa anggota TNI.
"Kami sangat menyesali, karena terduga pelaku atau tersangka ini kan prajurit TNI yang mestinya melindungi segenap bangsa. kenapa justru terjadi kecelakaan, bukannya turun menolong korban tapi malah melarikan diri," katanya saat ditemui di Detasemen Polisi Militer II Jaya, Jakarta Timur pada Senin, 8 Mei 2023.
Ia mengatakan, berdasarkan keterangan penyidik, pelaku diduga kabur karena merasa ketakutan.
"Alasannya ketakutan," ujarnya.
Sementara itu, Rendra hari ini mendatangi kantor Detasemen Polisi Militer II Jaya, Jakarta Timur untuk memberikan keterangan sebagai saksi dari pihak keluarga. Rendra menjalani pemeriksaan selama kurang lebih empat dari pukul 09.30 WIB.
"Tadi kurang lebih 10 pertanyaan dan saya menjawab berdasarkan pengetahuan saya sebagai keluarga korban," ungkapnya.
Menurutnya, pertanyaan yang diajukan pihak penyidik adalah seputar seputar hubungannya dengan korban hingga darimana ia mengetahui awal kecelakaan yang menimpa kedua orangtuanya tersebut.
Sebelumnya, pasangan suami istri dilaporkan tewas usai menjadi korban tabrak lari di Jalan Raya Kampung Sawah, Jatimurni, Pondok Melati, Bekasi pada Kamis, 4 Mei 2023.
Pilihan Editor: Sidang Kasus Tabrak Lari Mahasiswi Cianjur Ricuh, Pengacara Banting Mikrofon