Jakpro Tak Gunakan APBD untuk Gelar Formula E Jakarta 2023, Pemprov DKI Beri Dukungan Secara Moril

Senin, 15 Mei 2023 13:57 WIB

Pembalap formula E saat latihan bebas dalam balapan Formula E Jakarta atau Jakarta E-Prix 2022 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta, Sabtu 4 Juni 2022. Penantian publik Indonesia untuk menyaksikan balapan moblik listrik bertajuk Formula E akan terhenti hari ini. Jakarta E-Prix merupakan balapan ke-8 dalam kalender Kejuaraan Dunia Formula E musim 2021-2022. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku pihak penyelenggara Formula E Jakarta 2023 menegaskan tidak menggunakan dana APBD DKI Jakarta untuk menyelenggarakan ajang balap mobil listrik tersebut.

"Penyelenggaraan Jakarta E-Prix 2023 dapat dipastikan tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta," kata Vice President (VP) Corporate Secretary PT Jakpro Syachrial Syarif dalam keterangannya, Senin, 15 Mei 2023.

Meski demikian, Syachrial mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tetap memberikan dukungan secara moril. Ajang internasional ini akan membawa nama Jakarta dan Indonesia.

"Kesuksesan event ini adalah kesuksesan Jakarta untuk Indonesia," ujarnya.

Selain dari Pemprov DKI, penyelenggaraan Jakarta E-Prix 2023 juga mendapat dukungan dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), hingga pemerintah pusat. Bentuk dukungan dari BUMN maupun BUMD diberikan dalam bentuk kerjasama B2B.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Joko Agus Setyono juga telah menegaskan bahwa Pemprov DKI Jakarta sama sekali tidak terlibat dalam penyelenggaraan Formula E Jakarta atau Jakarta E-Prix 2023.

Ia pun mengatakan bahwa gelaran ajang balap mobil listrik tersebut merupakan program dari BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dengan skema business to business (B2B).

“Jadi pemerintah daerah tidak terlibat sama sekali,” kata Joko saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis,11 Mei 2023.

Lebih lanjut, Joko juga mengungkapkan jika tahun ini tidak ada commitment fee dalam penyelenggaraan Formula E 2023 yang harus dibayarkan oleh Pemprov DKI. Sehingga, Pemprov DKI Jakarta sama sekali tidak mengeluarkan uang untuk acara internasional tersebut.

“Sekarang sudah enggak ada commitment fee lagi. Itu di era sebelumnya. Pemerintah daerah tidak mengeluarkan biaya sedikitpun untuk pelaksanaan Formula E yang sekarang,” ungkap dia.

Joko kembali menegaskan bahwa Pemprov DKI Jakarta menyerahkan sepenuhnya kepada Jakpro selaku pihak penyelenggara Formula E Jakarta tahun ini, termasuk dalam urusan pencarian sponsor.

Pilihan Editor: Pemprov DKI Sama Sekali Tak Terlibat Formula E Jakarta 2023, Termasuk Urusan Sponsorship

Berita terkait

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

3 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

5 hari lalu

Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B sebagai salah satu solusi untuk mengatasi masalah transportasi yang kronis di ibu kota.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Bersama Jakpro Siap kembangkan KEK Otomotif Pulomas

9 hari lalu

Bamsoet Bersama Jakpro Siap kembangkan KEK Otomotif Pulomas

Ikatan Motor Indonesia (IMI) bersama JakPro tengah mempersiapkan pemanfaatan kawasan Pulomas, Jakarta untuk dikembangkan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) otomotif.

Baca Selengkapnya

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

11 hari lalu

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

13 hari lalu

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri pekan ini

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

16 hari lalu

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

Usai lebaran 2024, diperkirakan akan ada 15-20 ribu pendatang baru di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Pastikan Pelayanan Publik Optimal di Hari Pertama Bekerja Usai Libur Lebaran

17 hari lalu

Pemprov DKI Pastikan Pelayanan Publik Optimal di Hari Pertama Bekerja Usai Libur Lebaran

Pemprov DKI Jakarta memastikan pelayanan publik optimal setelah libur lebaran, pegawai sudah masuk seperti biasa.

Baca Selengkapnya

Terapkan WFH ASN, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Pelayanan Masyarakat Tetap Optimal

17 hari lalu

Terapkan WFH ASN, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Pelayanan Masyarakat Tetap Optimal

WFH hanya diberlakukan bagi ASN yang pekerjaannya dapat dilakukan secara digital, kecuali untuk sektor esensial seperti layanan kesehatan dan keamanan

Baca Selengkapnya

Warga Kampung Bayam Dipenjara, Furqon: Psikis Saya Terganggu

19 hari lalu

Warga Kampung Bayam Dipenjara, Furqon: Psikis Saya Terganggu

Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Madani, Muhammad Furqon, menyatakan terganggu secara mental setelah ditangkap Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya

Ketua Kampung Bayam Dipenjara, Kuasa Hukum: Furqon Bukan Sekadar Ingin Bebas

19 hari lalu

Ketua Kampung Bayam Dipenjara, Kuasa Hukum: Furqon Bukan Sekadar Ingin Bebas

Muhammad Furqon, warga Kampung Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara, berharap dirinya bisa dibebaskan dari tahanan.

Baca Selengkapnya