BPJS Kesehatan Jakbar Imbau Masyarakat Gunakan Mobile JKN, Jauh Lebih Efektif

Reporter

Antara

Editor

Sunu Dyantoro

Sabtu, 27 Mei 2023 09:09 WIB

Seorang pengguna BPJS Kesehatan memanfaatkan aplikasi mobile JKN, untuk mendapatkan pelayanan kesehatan secara online di Kampung Sindangkarsa, Cimanggis, Bogor, Jawa Barat, 22 Agustus 2021. Selain itu dimasa pandemi, BPJS Kesehatan juga memberikan pelayanan kartu BPJS Kesehatan digital, yang dapat diunduh melalui aplikasi Mobile JKN. Tempo/Jati Mahatmaji

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS Kesehatan Jakarta Barat mengimbau masyarakat untuk menggunakan aplikasi Jaminan Kesehatan Nasional (Mobile JKN) untuk mempermudah dan menambah efektifitas pelayanan BPJS.

Kepala BPJS Kesehatan cabang Jakarta Barat, Fitria Nurlaila Pulukadang mengatakan bahwa melalaui aplikasi Mobile JKN, masyarakat tidak perlu repot lagi untuk membawa berkas fotokopi.

Ia menambahkan peserta BPJS hanya akan memerlukan Nomor Induk Keluarga (NIK) sebagai identitas peserta, sehingga tidak perlu membawa kartu JKN dalam bentuk fisik. Peserta hanya perlu menunjukkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dalam aplikasi Mobile JKN.

"Melalui aplikasi ini, antrean panjang peserta di fasilitas kesehatan (faskes) bisa diganti dengan antrean online yang jauh lebih efektif. Pasien bisa melakukan pendaftaran dan mengecek jadwal dokter secara online," jelas Fitria saat ditemui pers pada Jumat, 26 Mei 2023.

Ia menambahkan yang perlu digarisbawahi adalah tidak adanya iuran atau biaya tambahan di faskes bagi peserta JKN.

Advertising
Advertising

"Selain itu melalui penggunaan aplikasi ini, keramaian yang berpotensi menyebarkan penyakit pasien bisa diantisipasi. Kontak antara sesama pasien akan dicegah atau dikurangi melalui aplikasi ini," ungkapnya.

Baca juga: BPJS Sinergi dengan RS Pendidikan Optimalkan Pelayanan JKN

Pelbagai fitur aplikasi Mobile JKN

Fitria juga merinci beberapa fitur yang bisa diakses melalui aplikasi Mobile JKN, yakni jadwal dokter, reservasi dengan pengambilan nomor antrean online, pengubahan lokasi faskes, hingga pengajuan Program Rencana Pembayaran Bertahap (Rehab).

Ia juga merinci distribusi peserta JKN-KIS berdasarkan segmentasi yakni Penerima Bantuan Iuran (PBI) sebanyak 1.597.689 jiwa, Pekerja Penerima Upah (PPU) sebanyak 748.684 jiwa, Bukan Pekerja (BP) sebanyak 27.129 dan Pekerja Bukan Perima Upah (PBPU) sebanyak 240.545 jiwa.

"Pemanfaatan Mobile JKN ini diharapkan dapat diimplementasikan oleh seluruh lapisan masyarakat, sehingga semua mendapatkan pelayanan dan manfaat yang setara," tegasnya.

Pilihan Editor: Cara Pindah Faskes BPJS Melalui Aplikasi Mobile JKN

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

1 hari lalu

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

Para remaja yang kedapatan hendak tawuran itu dibawa ke Polsek Kebon Jeruk dan Polsek Palmerah.

Baca Selengkapnya

Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

8 hari lalu

Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

Sri Mulyani menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM, baik pada bidang pendidikan maupun kesehatan sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut 6 Pemuda Konvoi Saat Malam Takbiran di Tomang Positif Narkoba

18 hari lalu

Polisi Sebut 6 Pemuda Konvoi Saat Malam Takbiran di Tomang Positif Narkoba

Polisi mendapati enam pemuda yang konvoi saat malam takbiran di kawasan Jakarta Barat positif mengonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Ciduk 71 Remaja yang Konvoi di Jakarta Barat, 5 Positif Narkoba

20 hari lalu

Polisi Ciduk 71 Remaja yang Konvoi di Jakarta Barat, 5 Positif Narkoba

Polres Metro Jakarta Barat akan memanggil sekolah maupun orang tua dari remaja yang kedapatan konvoi motor membawa petasan dan kembang api.

Baca Selengkapnya

Tersinggung Tak Diberi Utang, Pemuda di Kembangan Bakar Warung Rokok

22 hari lalu

Tersinggung Tak Diberi Utang, Pemuda di Kembangan Bakar Warung Rokok

Tersinggung tak boleh utang rokok, pelaku membakar warung dengan melempar botol bensin dan tisu yang telah dibakar.

Baca Selengkapnya

Hari Kesehatan Sedunia, 269 Juta Penduduk Indonesia Telah Ikut Program JKN

22 hari lalu

Hari Kesehatan Sedunia, 269 Juta Penduduk Indonesia Telah Ikut Program JKN

Program JKN disebut telah mencegah 1,6 juta orang miskin dari kemiskinan yang lebih parah akibat pengeluaran biaya kesehatan rumah tangga.

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Sediakan Posko Pemeriksaan Kesehatan Gratis

24 hari lalu

BPJS Kesehatan Sediakan Posko Pemeriksaan Kesehatan Gratis

BPJS Kesehatan kembali menghadirkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis.

Baca Selengkapnya

4 Jenis Kecelakaan yang Tak Dijamin BPJS Kesehatan, Bagaimana Prosedur Klaimnya?

27 hari lalu

4 Jenis Kecelakaan yang Tak Dijamin BPJS Kesehatan, Bagaimana Prosedur Klaimnya?

Begini syarat dan ketentuan jika korban kecelakaan dapat ditanggung BPJS.

Baca Selengkapnya

4 Jenis Kepesertaan BPJS Kesehatan, Cek Perbedaannya

32 hari lalu

4 Jenis Kepesertaan BPJS Kesehatan, Cek Perbedaannya

Terdapat jenis-jenis kepesertaan BPJS Kesehatan, yaitu Penerima Bantuan Iuran (PBI) hingga Pekerja Penerima Upah. Berikut perbedaannya.

Baca Selengkapnya

268 Juta Peserta JKN per Februari 2024, Dirut BPJS Kesehatan: Hampir Mencapai Target 98 Persen

32 hari lalu

268 Juta Peserta JKN per Februari 2024, Dirut BPJS Kesehatan: Hampir Mencapai Target 98 Persen

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengatakan per Februari 2024, terdapat 268 juta peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Baca Selengkapnya