Geledah Dua Rumah Adik Rafael Alun di Tangsel, Penyidik KPK Bawa Sejumlah Dokumen

Reporter

Muhammad Iqbal

Rabu, 7 Juni 2023 01:20 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah dua rumah milik adik Rafael Alun Trisambodo, Selasa 6 Juni 2023. Rumah tersebut berada di Cirendeu, Kota Tangerang Selatan. TEMPO/Muhammad Iqbal.

TEMPO.CO, Jakarta - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membawa sejumlah dokumen dari rumah milik adik Rafael Alun Trisambodo. Penggeledahan rumah di Tangerang Selatan tersebut disaksikan Kepala Lingkungan di Perumahan Pendidikan Dan Kebudayaan (PDK).

Penggeledahan dua rumah adik Rafael ini berlangsung sejak Selasa siang. KPK melalukan penggeledahan pertama di rumah Markus Seloadji. Rumah dengan pagar berwarna hitam ini tidak jauh dari rumah kedua yang digeledah KPK.

Untuk rumah kedua dihuni oleh Gangsar Sulaksono, di rumah ini KPK menggeledah hingga sore menjelang magrib. Dari penggeledahan rumah kedua ini KPK membawa beberapa barang yang diduga dokumen.

Kepala Lingkungan Sanadi menerangkan beberapa orang petugas melakukan penggeledahan di kamar yang ada dirumah tersebut.

"Cuma bawa foto foto terus geledah geledah ke kamar aja. Kelihatannya ada juga yang di amankan (berkas) kalau kita kan cuma saksi aja ngeliatin," ujarnya, Selasa 6 Juni 2023 petang ini.

Advertising
Advertising

Sanadi mengatakan dari 2 mobil yang dibawa KPK petugas yang masuk ke rumah tersebut bisa mencapai 10 orang. "Orangnya banyak 8 sampai 10 orang," ucapnya.

Sanadi mengatakan KPK mulai melakukan penggeledahan sejak siang hari. Namun di rumah kedua KPK terlebih dahulu menunggu Gangsang pulang bekerja.

"Kira kira jam 11 jam 13 lah sampai sore ini. Tapi ada waktu jeda tadi, karena waktu mau ke pak Gangsar itu belum ada, cuma ada istrinya dan dia ga mau terima," ujarnya.

Kata Sanadi sosok kedua kerabat Rafael Alun tersebut merupakan orang yang sederhana dan mudah berbaur. "Biasa sih, seperti warga biasa aja. Kemewahan si ga begitu, baik orangnya mah," ujarnya.

KPK menetapkan Rafael Alun Trisambodo sebagai tersangka gratifikasi dan pencucian uang. Namanya muncul setelah anaknya Mario Dandy Satriyo menganiaya D hingga koma dan harus dirawat di rumah sakit beberapa lama.

Dari sosok Mario, publik membongkar profil ayahnya, Rafael Alun Trisambodo seorang Kepala Bagian di Direktorat Jenderal Pajak. Mario yang hobi pamer kekayaan di media sosial menjadi pertanyaan, dari mana asl-usul kekayaan Rafael yang seorang PNS di Ditjen Pajak?

Hingga kemudian terkuak bahwa Rafael sebagai PNS Ditjen Pajak punya harta kekayaan yang melimpah. Rafael mencamtumkan di LHKPN punya harta sebanyak Rp 56 miliar. Belakangan diketahui, ia punya safe deposit box sebanyak Rp 37 miliar.

Pilihan Editor: KPK Geledah Dua Rumah Milik Adik Rafael Alun Trisambodo di Tangsel

Berita terkait

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

8 jam lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

9 jam lalu

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

Menurut KPK, keluarga SYL dapat dijerat dengan hukuman TPPU pasif jika dengan sengaja turut menikmati uang hasil kejahatan.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

15 jam lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

18 jam lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

1 hari lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

1 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

1 hari lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

1 hari lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

1 hari lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

1 hari lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya