TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi telah mengusulkan perbaikan jalan akses Tol Kalimalang masuk dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2024. Adapun jalan rusak tersebut jadi sorotan publik karena diperbaiki komunitas ojek online menggunakan uang hasil patungan.

"Iya itu memang kami rencanakan untuk peningkatan jalan, saat ini sedang dalam pengusulan anggarannya," kata Pelaksana tugas Sub Koordinator Pemeliharaan Jalan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi Ridwan Muarief kepada wartawan, Rabu, 21 Juni 2023.

Ridwan menambahkan bahwa maksud dari peningkatan jalan itu ialah perbaikan ruas jalan rusak secara menyeluruh. Dalam waktu dekat Dinas Bina Marga bakal melakukan perbaikan sementara jalan tersebut.

Perbaikan jalan berlubang itu dilakukan guna mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas yang kerap terjadi di jalan tersebut. Perbaikan sementara itu berupa penambalan sejumlah lubang.

"Kami sedang cek lagi metode penanganan yang tepat seperti apa karena itu sambungan beton," ujar Ridwan.

Sebelumnya, komunitas ojek online (ojol) bernama Sahabat Koordinasi Kota Bintang (SKKB) rela menyisihkan uangnya untuk patungan menambal jalan berlubang yang terletak di samping kawasan Kota Bintang itu. Jalan rusak itu kerap menyebabkan kecelakaan karena kondisi jalan penuh lubang dan penerapan minim.

Ketua SKKB Verry Situmeang mengatakan kecelakaan lalu lintas akibat jalan berlubang itu bahkan menyebabkan korban luka hingga meninggal.

Uang hasil patungan ojol telah digunakan untuk penambalan jalan pada Selasa, 20 Juni 2023.

"Kami lelah untuk menangani kecelakaan ya kami berbondong-bondong ayo kita gerak kami lakukan kerja bakti kami lakukan tambal jalan untuk bisa dilintasi saja," ujar Verry.

Bermodal uang Rp 500 ribu hasil patungan, komunitas ojek online Bekasi itu menambal jalan rusak menggunakan bahan, seperti semen, pasir, dan batu.

ADI WARSONO

Pilihan Editor: Komunitas Ojol Rela Patungan untuk Perbaiki Jalan Rusak di Bekasi, Sering Terjadi Kecelakaan