Pasien Obesitas Kedua Meninggal di RSCM, Dinkes Kota Tangerang Tunggu Informasi Penyebab Kematian

Sabtu, 22 Juli 2023 03:29 WIB

Penderita obesitas Cipto Raharjo (45) tiba di RSUD Kota Tangerang, Banten, Selasa, 4 Juli 2023. Cipto Raharjo yang saat ini memiliki berat sekitar 200 kilogram tersebut dibawa ke RSUD Kota Tangerang untuk menjalani perawatan medis. ANTARA FOTO/Fauzan

TEMPO.CO, Tangerang - Dinas Kesehatan Kota Tangerang belum mengetahui penyebab kematian Cipto Raharjo, pasien obesitas berbobot 200 kilogram yang dirawat di RSCM Jakarta.

"Belum ada info. Saya juga lagi cari tahu," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Dini Anggraeni saat dihubungi Tempo, Jumat 21 Juli 2023.

Dinkes Kota Tangerang masih menunggu informasi dan laporan resmi dari RSCM Jakarta tentang penyebab meninggalnya Cipto Raharjo pada Rabu dinihari,19 Juli 2023. "Laporan itu untuk analisa internal kami," ucapnya.

Cipto, 45 tahun adalah pasien obesitas kedua asal Kota Tangerang yang meninggal dalam perawatan di RSCM, Jakarta selama Juni dan Juli 2023 ini. Sebelumnya, Muhammad Fajri 27 tahun, pasien yang diduga berbobot 300 kilogram meninggal di RSCM pada 22 Juni lalu.

Cipto dievakuasi petugas BPBD Kota Tangerang dari rumahnya di kecamatan Pinang ke RSUD Kota Tangerang pada Selasa malam 4 Juli 2023, setelah mengalami kondisi lemah dan tidak bisa bergerak. Evakuasi dari pukul 18.30 dan sampai ke RSUD pukul 20.00. Cipto diangkut dari kamar menuju truk menggunakan troli barang.

Setelah dirawat beberapa hari di RSUD Kota Tangerang, pada 11 Juli 2023, Cipto dirujuk ke RSCM. Menurut Ristanto, kakak kandung Cipto, semenjak dipindahkan ke RSCM kondisi adik keduanya itu tidak membaik. "Alatnya banyak jadi ketahuan semua penyakitnya. Ada jantung, paru, ginjal," ucapnya.

Selanjutnya keluarga ungkap penyebab Cipto meninggal...

<!--more-->

Advertising
Advertising

Penyebab Kematian Cipto

Keluarga menyebut penyebab Cipto Raharjo meninggal karena komplikasi penyakit yang sudah parah. "Komplikasi akibat obesitasnya dan ketahuannya ketika diperiksa pakai alat dan ditangani banyak dokter," ujar Ristanto, kakak kandung Cipto saat dihubungi Tempo, Jumat 21 Juli 2023.

Menurut Ristanto, penyakit adik keduanya itu meliputi bagian ginjal, jantung dan paru-paru. "Yang paling parah adalah paru paru, dia mengalami sesak nafas terus dan akhirnya meninggal," kata Ristanto.

Ristanto mengatakan, lebih sepekan Cipto dirujuk di RSCM kondisinya tidak kunjung membaik. Kondisi Cipto semakin memburuk pada Selasa malam 18 Juli 2023. Pria 45 tahun itu mengalami sesak nafas hebat. Ristanto mengaku sempat menerima telepon dari adiknya agar dia datang ke Rumah Sakit. "Dia minta saya datang. Saya langsung lari ke RSCM jam 9 malam. Tapi karena kondisinya darurat, saya tidak bisa menemui Cipto," kata Ristanto.

Sesampainya di RSCM, Ristanto berusaha terus agar bisa menemui adiknya itu. Namun dicegah dokter karena Cipto masih dalam penanganan intensif.

Selanjutnya dokter minta persetujuan untuk memasukkan kamera ke tubuh Cipto....

<!--more-->

Banyak Air di Paru-paru Cipto

Sekitar jam 12 malam, dokter memanggil Ristanto untuk meminta persetujuan pemasangan alat di dalam tubuh Cipto. "Dokter minta persetujuan untuk memasukkan alat yang ada kameranya. Ini untuk mengetahui penyakitnya apa, karena air di paru parunya banyak banget," kata Ristanto.

Saat itu Ristanto tidak langsung menyetujui dokter melakukan tindakan itu. Ia sempat bertanya kemungkinan besar apakah Cipto bisa selamat. "Saya tanya ini besar kemungkinan gimana dokter ? Ya namanya alat pasti ada risikonya pak," kata Ristanto menirukan dokter RSCM yang akan melakukan tindakan kepada Cipto saat itu.

Ristanto kembali mencecar dokter itu. "Lah saya tanya lagi, ini berapa persen , yah 95 persen bisa selamat, 5 persennya bisa gagal, bisa henti jantung . Ya udah akhirnya dikerjakan karena gak ada pilihan lain," kata Ristanto.

Namun kondisi pasien obesitas itu semakin parah. Tekanan darahnya turun dari 100 jadi 50. Kakak Cipto membenarkan adiknya tutup usia Rabu dinihari. "Sebelumnya, kondisinya sudah koma, jam 3 lewat jantungnya sudah berhenti, jantungnya dipompa gak bisa bisa dan dinyatakan meninggal," ujarnya.

JONIANSYAH HARDJONO

Pilihan Editor: Pasien Obesitas Berbobot 200 Kilogram Cipto Raharjo Meninggal di RSCM Jakarta

Berita terkait

Pemkab Tangerang Turut Meriahkan Pawai Mobil Hias di HUT Ke-44 Dekranas

1 hari lalu

Pemkab Tangerang Turut Meriahkan Pawai Mobil Hias di HUT Ke-44 Dekranas

Suasana meriah terpancar dari parade mobil hias kriya dan budaya yang diikuti oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang dalam rangka memeriahkan perayaan HUT ke-44 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas)

Baca Selengkapnya

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

1 hari lalu

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang

Baca Selengkapnya

Waspada Dampak Obesitas pada Anak

1 hari lalu

Waspada Dampak Obesitas pada Anak

Dampak obesitas pada anak terhadap harapan hidup sangat besar.

Baca Selengkapnya

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

1 hari lalu

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

Banyak pula orang yang baru mulai olahraga setelah divonis mengalami penyakit tertentu.

Baca Selengkapnya

Viral Petugas Jatuh dari Pintu Pesawat TransNusa di Bandara Soekarno-Hatta

2 hari lalu

Viral Petugas Jatuh dari Pintu Pesawat TransNusa di Bandara Soekarno-Hatta

Seorang petugas terjatuh dari pintu pesawat Transnusa di Bandara Soekarno-Hatta saat persiapan terbang menuju Bali.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

3 hari lalu

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang akan menjerat tersangka pembunuhan itu dengan pasal penganiayaan dengan mengakibatkan kematian.

Baca Selengkapnya

Risiko Diabetes dan Obesitas Lebih Tinggi pada Pekerja Shift Malam

6 hari lalu

Risiko Diabetes dan Obesitas Lebih Tinggi pada Pekerja Shift Malam

Hanya beberapa hari bekerja jadwal shift malam dapat mempengaruhi perkembangan kondisi metabolik kronis dengan risiko diabetes dan obesitas.

Baca Selengkapnya

Jeritan Warga Pantura Tangerang Kena Pembebasan Lahan PSN PIK 2, Sebut Belum Dibayar sudah Diuruk

7 hari lalu

Jeritan Warga Pantura Tangerang Kena Pembebasan Lahan PSN PIK 2, Sebut Belum Dibayar sudah Diuruk

Pengembangan Proyek Strategis Nasional (PSN) Pantai Indah Kapuk 2 (PIK 2) dituding mematikan mata pencaharian petani padi dan tambak.

Baca Selengkapnya

Mencuri Emas Senilai Rp 100 Juta di Tangerang, Asem Babak Belur Diamuk Massa

10 hari lalu

Mencuri Emas Senilai Rp 100 Juta di Tangerang, Asem Babak Belur Diamuk Massa

Asem, 30 tahun, menjadi bulan bulanan warga yang emosi karena ulahnya mencuri di toko emas di Tangerang.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Sebabkan Heat Stroke, Ini yang Perlu Diwaspadai

11 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Sebabkan Heat Stroke, Ini yang Perlu Diwaspadai

Cuaca panas ekstrem yang terjadi di Asia berpotensi menyebabkan heat stroke. Apa saja yang perlu diwaspadai?

Baca Selengkapnya