Surat Rafael Alun ke Hakim terkait Kasus Mario Dandy, Begini Isinya

Rabu, 26 Juli 2023 07:34 WIB

Mantan pejabat eselon III kabag umum Kanwil Ditjen Pajak Jakarta Selatan II, Rafael Alun Trisambodo, seusai menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Kamis, 13 Juli 2023. Rafael Alun Trisambodo, diperiksa sebagai tersangka dalam dugaan tindak pidana korupsi penerimaan gratifikasi sebesar USDollar 90.000 atau yang mewakilinya terkait pemeriksaan perpajakan pada Dirjen Pajak Kementerian Keuangan RI. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Rafael Alun Trisambodo menyampaikan surat untuk majelis hakim yang mengadili anaknya, Mario Dandy Satriyo. Surat itu dibacakan oleh Andreas Nahot Silitonga, pengacara Mario dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa kemarin, 25 Juli 2023.

Berikut poin isi surat mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan itu yang dibacakan pengacara Mario ke majelis hakim:

Kooperatif ikuti proses hukum

Dilansir Tempo, Rabu, 26 Juli 2023, Rafael menyatakan anaknya selalu berupaya kooperatif mengikuti proses hukum saat ini. "Semoga ada kesempatan kedua bagi anak kami serta diberikan ruang untuk menjadi pribadi yang lebih baik," kata Rafael dalam suratnya saat dibacakan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa, 25 Juli 2023.

Kasus Mario memukul keadaan keluarga

Rafael mengungkapkan, akibat kasus penganiayaan terhadap Crystalino David Ozora pada 20 Februari 2023, Mario harus berhenti dari studinya di Universitas Prasetya Mulya. Padahal, kata Rafael, anaknya masih memiliki cita-cita ingin mengabdikan diri untuk negera.

"Namun demikian semua rencana harus berputar haluan karena anak kami senantiasa berkomitmen sedapat mungkin kooperatif sangat menghormati semua proses hukum ini," ujar Rafael dalam suratnya.

Tak bisa tanggung restitusi

Advertising
Advertising

Terkait restitusi, dia menyatakan tidak bisa menanggung restitusi untuk korban penganiayaan putranya yang nilainya Rp 120.388.911.300. Kondisi keuangan keluarga, kata Rafael, sudah tidak bisa menanggungnya karena hartanya sudah disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam perkara tindak pidana gratifikasi.

Doakan David segera pulih

Dalam suratnya, Rafael turut mendoakan David Ozora segera pulih seperti sedia kala. Karena sejak awal sudah ada niat untuk membantu biaya pengobatan korban penganiayaan itu.

"Kami sampaikan keprihatinan kami atas apa yang sudah terjadi," tutur Rafael Alun di bagian penutup suratnya.

Saksi meringankan

Dia juga menyampaikan bahwa Mario tidak menggunakan haknya untuk menghadirkan orangtua sebagai saksi yang meringankan. Sidang Selasa kemarin pun ditunda karena saksi ahli yang akan didatangkan pihak Mario tidak bisa hadir.

Sebelumnya, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menghitung biaya restitusi yang harus dibayarkan Mario sebesar Rp 120 miliar. Angka tersebut lebih besar dari yang diajukan orangtua Crystalino David Ozora, Jonathan Latumahina, sebesar Rp 52 miliar.

Dalam perkara ini, hukuman Mario Dandy disebut bisa bertambah apabila tidak membayar restitusi. Keluarga korban juga bisa menggugat lagi secara perdata.

Ayah korban, Jonathan Latumahina, menyerahkan sepenuhnya keputusan restitusi untuk Mario Dandy kepada majelis hakim sesuai prosedur hukum. Ayah korban tidak ingin ambil pusing.

"Harapan kami ketika nilai tersebut menurut dia terlalu berat atau tidak masuk akal, ganti pakai kurungan," ujar Jonathan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis, 20 Juli 2023.

Pilihan Editor: Rafael Alun Tolak Bayar Restitusi Kasus Mario Dandy Rp 120 Miliar, Kirim Surat ke Hakim

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

    Berita terkait

    LPSK Dorong Masa Tugas Tim Pemantau PPHAM Berat Diperpanjang

    3 hari lalu

    LPSK Dorong Masa Tugas Tim Pemantau PPHAM Berat Diperpanjang

    LPSK mengatakan dukungan psikososial bagi korban pelanggaran HAM berat perlu terus diberikan.

    Baca Selengkapnya

    Bunyi Sumpah 7 Anggota LPSK di Hadapan Jokowi Hari Ini

    3 hari lalu

    Bunyi Sumpah 7 Anggota LPSK di Hadapan Jokowi Hari Ini

    Sebanyak 7 anggota LPSK mengucapkan sumpah di hadapan Presiden Jokowi. Apa bunyi sumpahnya?

    Baca Selengkapnya

    Tujuh Anggota LPSK Dilantik Jokowi, Imbau Masyarakat tak Ragu Minta Perlindungan

    3 hari lalu

    Tujuh Anggota LPSK Dilantik Jokowi, Imbau Masyarakat tak Ragu Minta Perlindungan

    Presiden Jokowi mengambil sumpah jabatan dan melantik 7 Anggota Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban atau LPSK periode 2024-2029.

    Baca Selengkapnya

    Rubicon Milik Mario Dandy Tak Laku, Kejari Jaksel Turunkan Harga Lelang

    4 hari lalu

    Rubicon Milik Mario Dandy Tak Laku, Kejari Jaksel Turunkan Harga Lelang

    Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan kembali melelang mobil Rubicon milik terpidana perkara penganiayaan, Mario Dandy Satrio

    Baca Selengkapnya

    Formappi Nilai Uji Kelayakan Calon Pejabat oleh DPR Perlu Dikaji Ulang, Apa Alasannya?

    4 hari lalu

    Formappi Nilai Uji Kelayakan Calon Pejabat oleh DPR Perlu Dikaji Ulang, Apa Alasannya?

    Formappi menyebut uji kelayakan dan kepatutan oleh DPR membuka peluang lebar terjadinya transaksi politik dan uang.

    Baca Selengkapnya

    Peristiwa Penyanderaan 36 Jam Perwira Polri oleh Ratusan Napi Terorisme di Mako Brimob Kelapa Dua 5 Tahun Lalu

    9 hari lalu

    Peristiwa Penyanderaan 36 Jam Perwira Polri oleh Ratusan Napi Terorisme di Mako Brimob Kelapa Dua 5 Tahun Lalu

    Peristiwa kerusuhan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, pada 8 Mei 2018 disertai penyanderaan perwira Polri oleh ratusan napi terorisme.

    Baca Selengkapnya

    Praperadilan Eks Kepala Rutan KPK Ditolak, Pengacara Tidak Sependapat dengan Putusan Hakim

    10 hari lalu

    Praperadilan Eks Kepala Rutan KPK Ditolak, Pengacara Tidak Sependapat dengan Putusan Hakim

    Pengacara eks Kepala Rutan KPK menghormati putusan praperadilan meski tidak sependapat dengan hakim.

    Baca Selengkapnya

    Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara: Kita Harus Waspada, Pendapatan Negara Turun

    12 hari lalu

    Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara: Kita Harus Waspada, Pendapatan Negara Turun

    Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan bahwa Indonesia harus waspada, karena pendapatan negara pada triwulan I 2024 turun.

    Baca Selengkapnya

    Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

    17 hari lalu

    Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

    Rocky Gerung dinyatakan tidak bersalah dalam gugatan penghinaan presiden yang diajukan David Tobing. Bagaimana kilas baliknya?

    Baca Selengkapnya

    Anggota Dewas KPK Albertina Ho Dilaporkan Nurul Ghufron, Ini Profil dan Kasus yang Pernah Ditanganinya

    20 hari lalu

    Anggota Dewas KPK Albertina Ho Dilaporkan Nurul Ghufron, Ini Profil dan Kasus yang Pernah Ditanganinya

    Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron laporkan anggota Dewas KPK Albertina Ho, eks Ketua Majelis Hakim PN Jakarta Selatan. Ini profilnya.

    Baca Selengkapnya