Pengemudi Calya Diduga Mabuk dan Lawan Arah di Bekasi, Tabrak Advokat Hingga Tewas

Kamis, 24 Agustus 2023 15:47 WIB

Ilustrasi kecelakaan motor. youtube.com

TEMPO.CO, Bekasi - Seorang advokat, Antonius William, 28 tahun, tewas usai menjadi korban tabrak lari di kawasan Summarecon Bekasi, Jalan Boulevard Selatan, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Rabu dini hari, 23 Agustus 2023. Korban yang berboncengan motor dengan bapaknya ditabrak pengendara mobil Toyota Calya.

"Akibat yang ditimbulkan, pengendara sepeda motor meninggal dunia dan penumpang bapak-bapak tersebut mengalami luka dan tengah dalam perawatan di rumah sakit," kata Perwira Unit 1 Satlantas Polres Metro Bekasi Kota, Inspektur Polisi Satu Suwandi, saat dikonfirmasi wartawan, Kamis, 24 Agustus 2023.

Suwandi menjelaskan kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Berawal saat korban mengendarai motor memboncengi bapaknya, Hendrikus landipelita, 54 tahun, melaju di Jalan Boulevard Selatan. Adapun jalan yang dilintasi korban merupakan jalur satu arah.

Tiba-tiba ada mobil Toyota Calya melaju kencang dari arah berlawanan menerobos jalur dan menabrak korban. Korban dan bapaknya pun terpental.

<!--more-->

Advertising
Advertising

Pengemudi Calya Diduga Mabuk dan Coba Kabur

Suwandi menuturkan pengemudi Calya sempat berupaya kabur usai menabrak korban. Namun, pengemudi ojek online yang berada di sekitar lokasi kejadian mengejar dan bisa menghentikan pelaku. Diduga pelaku dalam pengaruh alkohol saat mengemudi mobil.

Akibat kecelakaan ini Antonius meninggal dunia di rumah sakit. Sementara Hendrikus mengalami luka berat.

"Adapun untuk perkaranya sudah kami tindaklanjuti dan sudah kami lakukan gelar perkara, sudah dinaikkan status dari lidik ke sidik kemudian sudah dilakukan penetapan tersangka," ujar Suwandi.

Polisi menetapkan sopir mobil berinisial L sebagai tersangka kasus kecelakaan tersebut. Adapun empat penumpang mobil berstatus saksi. Pelaku dikenakan Pasal 310 Ayat 4 Juncto Pasal 310 Ayat Undang-Undang Lalu Lintas dengan ancaman hukuman penjara enam tahun.

"Tersangka sudah kami lakukan penahanan di Rutan Polres Metro Bekasi Kota," ujar Suwandi.

Kuasa hukum korban, Agus Muryanto, membenarkan jika kedua korban berprofesi sebagai advokat. Kedua korban, kata Agus, juga anggota Serikat Pengacara Indonesia (SPI) cabang Bekasi Raya. Agus pun meminta polisi menghukum pelaku dengan seadil-adilnya.

"Kebetulan korban ini anggota kami, anggota Serikat Pengacara Indonesia DPC Bekasi Raya. Kami hari ini menuntut keadilan yang mana korban ini ada dua, yang pertama ini anggota kami bapak Hendrik Pelita, yang kedua, saudara Antonius William yang saat ini telah meninggal," ujar Agus saat ditemui wartawan di Bekasi.

Pilihan Editor: Polusi Udara Jakarta, Politikus PDIP Usul Ganjil Genap Mobil Berlaku 24 Jam

Berita terkait

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Minibus yang Tertabrak Kereta Api

4 jam lalu

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Minibus yang Tertabrak Kereta Api

Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan lalu lintas yang melibatkan Kereta Api (KA) Pandalungan dengan sebuah minibus, di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Selasa, 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

4 jam lalu

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

Polisi menghentikan kasus hukum ayah di Bekasi berinisial N yang menghantam anak kandungnya berinisial C, 35 tahun dengan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Pengurus Bela Kontraktor Soal Bangunan Masjid Al Barkah Senilai Rp 9,75 Miliar Mangkrak

1 hari lalu

Pengurus Bela Kontraktor Soal Bangunan Masjid Al Barkah Senilai Rp 9,75 Miliar Mangkrak

Pengurus Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, Kelurahan Cakung Timur, Jakarta Timur, membela kontraktor Ahsan Hariri.

Baca Selengkapnya

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

1 hari lalu

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

Kondisi rumah murah program Jokowi di Villa Kencana Cikarang mayoritas terbengkalai dan tak berpenghuni

Baca Selengkapnya

Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Kembali Ditahan usai Dirawat di RSJ Grogol

1 hari lalu

Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Kembali Ditahan usai Dirawat di RSJ Grogol

Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Grogol menyatakan kondisi kejiwaan ibu yang bunuh anak di Bekasi sudah stabil

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

2 hari lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Relawan Daftarkan Kaesang di Pilkada Kota Bekasi, PSI: Murni Aspirasi Warga

3 hari lalu

Relawan Daftarkan Kaesang di Pilkada Kota Bekasi, PSI: Murni Aspirasi Warga

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie mengatakan langkah relawan mendaftarkan Kaesang ikut Pilkada Kota Bekasi murni aspirasi masyarakat.

Baca Selengkapnya

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

3 hari lalu

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

Akibat perbuatannya menganiaya adik kelasnya hingga meninggal, taruna STIP itu terancam hukuman penjara 15 tahun.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

3 hari lalu

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan di Tol MBZ itu langsung diamankan di Induk PJR Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

3 hari lalu

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

Relawan Nasional Pro Prabowo - Gibran (Pa-Gi) mendorong Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep maju dalam pemilihan Kepala Daerah Kota Bekasi 2024.

Baca Selengkapnya