MRT Jakarta Dorong Optimalisasi Layanan Angkutan Pengumpan di Perumahan

Jumat, 1 September 2023 16:06 WIB

Suasana gerbong MRT dari Stasiun Dukuh Atas tujuan akhir Stasiun Lebak Bulus, Jakarta, Kamis 22 Juni 2023. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberlakukan tarif Rp1 untuk transportasi umum TransJakarta, MRT, LRT pada Kamis 22 Juni bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Jakarta. Hari Ulang Tahun (HUT) Jakarta pada tahun ini memasuki ke-496. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - PT Mass Rapid Transit Jakarta (MRT Jakarta) mendorong peningkatan layanan angkutan pengumpan atau feeder ke moda transportasi massal berbasis rel. Penambahan layanan angkutan pengumpan dianggap efektif membantu pengguna kendaraan pribadi beralih ke transportasi publik.

Direktur Operasional MRT Jakarta Muhammad Effendi mengatakan kolaborasi pengembangan angkutan pengumpan perlu ditingkatkan karena banyak kawasan perumahan di sekitar DKI Jakarta, belum terjangkau layanan itu. Misalnya, kawasan Depok, Pondok Cabe, dan sekitarnya, yang meminta adanya layanan angkutan pengumpan ke Stasiun MRT.

“Jadi yang bisa kami bantu memikirkan layanan antar jemput mereka. Karena MRT belum bisa sampai sana,” ujar Effendi dalam diskusi mengenai upaya menekan kemacetan dan polusi udara di Jakarta di kantor MRT Jakarta, Rabu, 30 Agustus 2023.

Effendi mengatakan pihaknya telah menyurvei sejumlah perumahan yang ada di wilayah selatan Ibu Kota. Beberapa perumahan, kata dia, telah bekerja sama dengan layanan angkutan pengumpan menuju stasiun MRT, atau sebaliknya.

Salah satu perumahan yang telah bekerja sama dengan Perusahaan Umum Pengangkut Penumpang Djakarta (PPD), sebagai operator layanan bus pengumpan, adalah Perumahan Sarana Hils, di Jakarta Selatan.

Advertising
Advertising

“Warga di sana bisa menggunakan layanan pengumpan dengan mobil yang nyaman cukup dengan bayar Rp10 ribu,” ujarnya. “Layanan pengumpan ini juga bisa diterapkan ke modatransportasi berbasis rel lainnya untuk meningkatkan keterisian penumpang.”

Adapun angkutan pengumpan yang telah berkolaborasi dengan MRT adalah Transjakarta, bus sekolah, Perum PPD, Bluebird, Damri, Tebengan, Gojek, dan Grab. Effendi mengatakan layanan angkutan penumpang tersebut telah menyumbang tingkat keterisian MRT hingga 20,36 persen. Pada tahun ini, kata dia, tingkat keterisian rata-rata penumpang Ratangga per hari mencapai 149 ribu orang.

“Jika semakin ditambah ke banyak wilayah tentu berkontribusi untuk menekan kemacetan karena bisa membuat orang beralih dari kendaraan pribadi ke angkutan umum,” ujarnya.

Kepala Divisi Customer Engagement PT MRT Jakarta M. Iqbal Bimo mengatakan layanan angkutan pengumpan menuju stasiun MRT telah tersebar di 33 titik. MRT Jakarta, kata dia, rencananya bakal terus mengembangkan layanan angkutan pengumpan tersebut dengan mengajak sejumlah operator angkutan umum untuk bekerja sama.

“Saat ini kami sedang bekerja sama untuk meninjau kawasan Gandaria sampai Pondok Indah. Karena tingkat keterisian penumpang dari sana masih masih kecil, makanya kami berusaha untuk meningkatkan,” ujarnya.

Selain itu, MRT sedang menjajaki kerja sama untuk membuka layanan bus feeder untuk menyupalai penumpang di perumahan di sekitar kawasan Blok M sampai Cipete. Sebab, kawasan perumahan di sana cukup banyak, tapi belum maksimal didorong untuk menggunakan Ratangga. “Sekarang kami sedang melakukan survei berkolaborasi dengan mitra untuk menjangkau perumahan-perumahan itu.”

Pilihan Editor: Rumah Dino Patti Djalal Diduga Jadi Sarang Sindikat Penipuan Online, Bermula dari Laporan Tetangga

Berita terkait

Cerita Penjaga Sekolah Selamat dari Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

5 jam lalu

Cerita Penjaga Sekolah Selamat dari Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Kecelakaan bus terguling di Subang itu menyebabkan banyak penumpang mengalami luka berat, dan 11 korban meninggal.

Baca Selengkapnya

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

8 jam lalu

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Dari 11 korban meninggal dalam kecelakaan bus terguling itu, 10 orang adalah penumpang bus dan satu warga Subang yang tertabrak bus.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana, Berikut 23 Nama Korban di Puskesmas Palasari

10 jam lalu

Kecelakaan Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana, Berikut 23 Nama Korban di Puskesmas Palasari

Imam mengatakan Pemkot Depok siap memfasilitasi korban kecelakaan bus rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana yang luka berat dan serius.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Bantu Evakuasi Korban Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang

11 jam lalu

Polres Metro Depok Bantu Evakuasi Korban Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang

Polres Metro Depok mengirimkan 10 ambulans dikawal 2 Patwal untuk mengevakuasi korban kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana di Subang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Dikabarkan 9 Orang Tewas

12 jam lalu

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Dikabarkan 9 Orang Tewas

Satu dari 3 bus yang membawa rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana mengalami kecelakaan di Subang, diduga karena rem blong.

Baca Selengkapnya

Perpisahan ke Bandung, Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan di Subang

15 jam lalu

Perpisahan ke Bandung, Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan di Subang

Dalam kecelakaan bus di turunan Ciater, Subang, tersebut, dikabarkan lima penumpang meninggal.

Baca Selengkapnya

Wacana Pembentukan Kementerian Baru Prabowo, Pengamat: Jika Kabinet Gemuk, Anggaran akan Gemoy

17 jam lalu

Wacana Pembentukan Kementerian Baru Prabowo, Pengamat: Jika Kabinet Gemuk, Anggaran akan Gemoy

Wacana pembentukan kementerian baru di pemerintahan Prabowo-Gibran menuai kritik karena dianggap boros anggaran.

Baca Selengkapnya

Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran Respons Usulan Apindo soal Pembentukan Kementerian Perumahan dan Perkotaan

22 jam lalu

Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran Respons Usulan Apindo soal Pembentukan Kementerian Perumahan dan Perkotaan

Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Dradjad Wibowo, buka suara perihal usulan Apindo agar pemerintahan baru membentuk Kementerian Perumahan dan Perkotaan.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Bantu Gibran Bocah Viral Karena Kelaparan di Bogor

2 hari lalu

Polres Metro Depok Bantu Gibran Bocah Viral Karena Kelaparan di Bogor

Polres Metro Depok memberikan bantuan ke Gibran bocah di Bogor yang viral karena kelaparan.

Baca Selengkapnya

Punya Koalisi 400 Ribu Suara Pemilu 2024, PKS Depok Tidak Gentar Dikeroyok Enam Partai

2 hari lalu

Punya Koalisi 400 Ribu Suara Pemilu 2024, PKS Depok Tidak Gentar Dikeroyok Enam Partai

Koalisi yang digalang PKS-Golkar sudah memiliki 400 ribu suara pada Pemilu 2024, di mana PKS sendiri meraih 250 ribu suara.

Baca Selengkapnya