Yayasan Pelita Ilmu Tuntut Obat AIDS Murah

Reporter

Editor

Selasa, 23 September 2003 11:03 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Yayasan Pelita Ilmu menggelar aksi simpatik obat AIDS murah di Bundaran Hotel Indonesia, Sabtu (17/5) pagi. Aksi yang dimulai pukul 10.00 WIB ini menuntut realisasi janji pemerintah mensubsidi obat AIDS sebesar Rp 200 ribu per orang setiap bulannya. Aksi ini merupakan salah satu upaya advokasi kepada pemerintah dan masyarakat dengan target memproduksi obat terapi antiretroviral (ARV) generik di dalam negeri, pada akhir 2003, kata Husein Habsyi, ketua panitia aksi. Menurutnya, dalam berbagai kesempatan Menteri Kesehatan Achmad Sujudi berjanji memberikan subsidi sebesar Rp 200 ribu. Diharapkan obat yang akan diproduksi PT Indopharma dapat dijual sebesar Rp 300 ribu untuk konsumsi penderita AIDS selama satu bulan. Dr. Toha Muhaimin, Ketua Yayasan Pelita Ilmu mengatakan saat ini baru ada obat ARV generik impor dari India dan Thailand seharga Rp 600 ribu. Harga itu termasuk murah bila dibandingkan obat dari Amerika yang masih mahal karena dipatenkan. Meski begitu tidak semua orang dapat mengakses ARV dari India atau Thailand karena masih tergolong mahal. Padahal obat ini harus dikonsumsi seumur hidup, katanya. Dalam aksinya itu, mereka membawa sejumlah spanduk bertuliskan, Jangan Biarkan Remaja Indonesia Meninggal Karena Obat!, Sediakan Obat AIDS Murah!, Obat AIDS Generik Buatan Indonesia Dibutuhkan Segera, Realisasi Subsidi Obat AIDS Rp 200 Ribu per Bulan. Dr. Jane Wilson, Manager Official UNAIDS tampak hadir untuk melihat jalannya unjuk rasa. Aksi ini bagus. Sebenarnya pemerintah Indonesia sudah memiliki political will dalam menangani kasus ini. Hanya perlu sosialisasi lebih lanjut agar mendapat dukungan dari berbagai pihak, katanya pada Tempo News Room. Prof. Peter Piot, Direktur Eksekutif UNAIDS, menurutnya sudah berkunjung ke Indonesia minggu lalu untuk melihat bagaimana penanganan AIDS di Indonesia. Peter menegaskan janji pemerintah Indonesia dalam sidang kabinet sekitar Februari tahun lalu untuk memudahkan Odha mengakses ARV. (Anastasya Tempo News Room)

Berita terkait

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

3 menit lalu

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

Penyisiran untuk mencari ABK KM Papua Jaya 2 itu dilakukan sesuai Sarmap Prediction Basarnas Command Center (BBC), namun hasilnya nihil.

Baca Selengkapnya

8 Kampus Swasta yang Menyediakan Beasiswa Pakai Skor UTBK SNBT

7 menit lalu

8 Kampus Swasta yang Menyediakan Beasiswa Pakai Skor UTBK SNBT

Gagal UTBK SNBT 2024? Manfaatkan skor UTBK di kampus swasta berikut ini.

Baca Selengkapnya

PPP Soal Arsul Sani Tangani Sengketa Pileg: Siapa yang Melarang?

17 menit lalu

PPP Soal Arsul Sani Tangani Sengketa Pileg: Siapa yang Melarang?

PPP tidak memiliki urusan apa pun dengan hakim MK Arsul Sani dalam gugatan Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

22 menit lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Tinggi Peminat, Lokasi Konser Radwimps Pindah dari BCIS Ancol ke JCC Senayan

22 menit lalu

Tinggi Peminat, Lokasi Konser Radwimps Pindah dari BCIS Ancol ke JCC Senayan

Untuk mengakomodasi permintaan besar penggemar, lokasi konser Radwimps pindah ke Jakarta Convention Center (JCC), Senayan.

Baca Selengkapnya

Dampak Gempa Garut, Ratusan Rumah Rusak dan Puluhan KK Terdampak

23 menit lalu

Dampak Gempa Garut, Ratusan Rumah Rusak dan Puluhan KK Terdampak

Gempa berkekuatan magnitudo 6,2 mengguncang Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Sabtu malam, 27 April 2024 sekitar jam 23.29 WIB. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) masih terus memantau dampak gempa di wilayah tersebut.

Baca Selengkapnya

Duel Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23, Shin Tae-yong Waspadai Transisi Cepat Tim Serigala Putih

31 menit lalu

Duel Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23, Shin Tae-yong Waspadai Transisi Cepat Tim Serigala Putih

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan akan tersaji pada semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa pada Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia vs Uzbekistan, Shin Tae-yong Percaya Diri Bawa Skuad Garuda ke Olimpiade Paris 2024

45 menit lalu

Indonesia vs Uzbekistan, Shin Tae-yong Percaya Diri Bawa Skuad Garuda ke Olimpiade Paris 2024

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan akan tersaji pada babak semifinal Piala Asia U-23 2024. Shin Tae-yong mengaku tak alami tekanan. Mengapa?

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Promo Gajian di Sejumlah Merchant Makanan, 11 Kereta Dihentikan saat Gempa Garut

49 menit lalu

Terkini Bisnis: Promo Gajian di Sejumlah Merchant Makanan, 11 Kereta Dihentikan saat Gempa Garut

Sejumlah merchant makanan menawarkan ragam promo di pekan terakhir April 2024.

Baca Selengkapnya

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

1 jam lalu

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

Ketua PBNU mengatakan kehadiran Prabowo dan Gibran ada konteks khusus.

Baca Selengkapnya