TEMPO.CO, Tangerang - Sekitar 80 persen dari 34 hektar Tempat Pembuangan Akhir atau TPA Rawa Kucing di Kelurahan Kedaung Wetan, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang telah habis terbakar.

TPA terbesar milik Pemerintah Kota Tangerang itu terbakar sejak Jumat siang, hingga Minggu pagi ini belum juga padam. "Sudah 80 persen yang terbakar," ujar Kepala Bagaian Protokol dan Komunikasi Pemerintah Kota Tangerang Mualim saat dihubungi Tempo, Minggu pagi, 22 Oktober 2023.

Menurut Mualim, hingga Minggu pagi ini sebanyak 530 petugas dan 50 armada pemadam kebakaran masih berupaya memadamkan kebakaran TPA Rawa Kucing. "Api akan kembali membesar jika siang dan angin kencang," kata Mualim.

Faktor yang menyebabkan api sulit dipadamkan adalah bara api yang tersebar dalam tumpukan sampah setinggi 10- 15 meter dengan luas 34 hektare itu. "Api berada dalam tumpukan sampah, ditambah dalam tumpukan sampah itu terdapat gas metan yang jika angin kencang, api akan kembali membesar," ujar Mualim.

Hari ini, proses pemadaman masih difokuskan pada bara api dalam tumpukan sampah. Untuk itu, kata dia, Kementerian Lingkungan Hidup mengirimkan bantuan satuan tugas khusus penanganan kebakaran yang punya alat lebih lengkap. "Mereka memiliki alat yang canggih dan berpengalaman menangani kebakaran TPA," kata Mualim.

Selain itu, bantuan helikopter waterbombing dari BNPB diharapkan bisa mengatasi kebakaran TPA Rawa Kucing yang terus meluas hingga ke pemukiman penduduk.

JONIANSYAH HARDJONO

Pilihan Editor: Penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta Kembali Normal Hari Ini, Sempat Terganggu Kebakaran TPA Rawa Kucing