Proyek Konstruksi Rumah di Menteng Makan Jalan Publik, Ini Bahayanya Menurut Pakar

Sabtu, 30 Desember 2023 10:59 WIB

Lokasi konstruksi yang dilaporkan warga atas dugaan melanggar dan menyerobot lahan publik di Jalan Purworejo, Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa, 26 Desember 2023. TEMPO/Aisyah Amira Wakang.

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat perkotaan dari Rujak Center for Urban Studies, Elisa Sutanudjaja, mengimbau agar arsitek maupun kontraktor memperhatikan fasilitas publik saat melakukan proyek pembangunan. Hal ini berkaca pada kasus dugaan penyerobotan jalan dalam pembangunan rumah di Menteng, Jakarta Pusat.

“Arsitek bisa mencari cara bagaimana membuat pagar tanpa mengambil jalan umum. Bukannya malah kami-kami yang harus toleran dengan mereka, dong,” kata Elisa lewat pesan WhatsApp pada Jumat, 29 Desember 2023.

Baru-baru ini, Elisa melaporkan konstruksi proyek rumah yang dianggapnya melanggar dan menyerobot jalan lewat aplikasi Cepat Respon Masyarakat (CRM). Bangunan itu terletak di Jalan Purworejo Nomor 8, Menteng, Jakarta Pusat.

Bangunan bagian belakang itu diketahui menyerobot jalanan sepanjang 25 meter dengan lebar 50 sentimeter. “Mungkin kesannya hanya 50 cm, tapi itu jelas menyulitkan, terutama buat kami yang sedang bangun rumah, di mana mobil bak kerap bolak-balik bawa material dan ROW (right of way) jalan makin lebih kecil,” kata Elisa.

Menurut dia, kasus-kasus seperti di atas banyak terjadi. Ia menjelaskan modus yang digunakan mulai dari tindakan mengambil lahan sedikit-sedikit. Namun, karena tidak ada yang menegur atau tidak ada tindakan dari pemerintah, maka lama-lama dibiarkan dan jadi permanen.

Advertising
Advertising

Ia menyayangkan atas ketidaktahuan warga soal peraturan bangunan gedung, ROW, hingga fungsi-fungsi utilitas perkotaan. Oleh karena itu, masyarakat kerap kali menjadi korban karena terlambat menyadari adanya kerugian. Elisa menyebut, yang paling sering terjadi adalah membangun di atas saluran air.

Ini juga terjadi di kasus pelanggaran yang dilaporkannya. Di mana para pekerja konstruksi menutup gang tembusan Jalan Purworejo dan Jalan Rembang yang terletak di sebelah kanan konstruksi bangunan. Menurut Elisa, jalanan dengan panjang 40 meter dan lebar 190 sentimeter itu tembus dengan saluran air di bawah gang dan sangat krusial.

"Karena mengalirkan air dari blok perumahan tersebut ke kanal di utara/Purworejo/taman; junction-nya di taman kecil tepat di belakang gang. Kalau itu mampet, air berbalik ke arah permukiman," ucapnya.

Gang yang ditutup itu juga merupakan tipe brand-gang. Artinya, jalan untuk pemadam kebakaran seperti truk penyemprot. Di ujung luar gang atau tepi Jalan Purworejo itu seharusnya truk pemadam dapat berhenti. Lalu petugas dapat menyalurkan selang air lewat gang tembusan itu.

Sebab, gang-gang lain di sekitarnya seperti Jalan Rembang, Pati, Juana, dan sebagainya tidak bisa dimasuki oleh mobil pemadam kebakaran. Oleh karena itu, akan bahaya jika gang tembus itu ditutup.

“Jadi, jika gang itu ditutup seenaknya, maka akan membahayakan semua penghuni di belakang Purworejo, jika sampai terjadi kebakaran,” ucapnya

PIlihan Editor: Top Metro: Jakarta Diminta Siapkan Dana Efek IKN Pindah, Siskaeee Tersangka Film Porno

Berita terkait

Taksiran Harga Rumah Raja Timah Bangka yang Disita Kejagung, Capai Rp23 Miliar

21 menit lalu

Taksiran Harga Rumah Raja Timah Bangka yang Disita Kejagung, Capai Rp23 Miliar

Taksiran harga rumah Tamron, tersangka korupsi timah yang disita Kejagung

Baca Selengkapnya

KPK Geledah dan Sita Rumah Syahrul Yasin Limpo di Kota Makassar

13 jam lalu

KPK Geledah dan Sita Rumah Syahrul Yasin Limpo di Kota Makassar

Ali Fikri mengatakan tim penyidik telah melakukan penggeledahan sekaligus penyitaan satu unit rumah milik Syahrul Yasin Limpo di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Toko Bahan Bangunan di Depok Terbakar

2 hari lalu

Toko Bahan Bangunan di Depok Terbakar

Toko bahan bangunan di Jalan Cimandiri Raya, Kelurahan Baktijaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, terbakar.

Baca Selengkapnya

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

2 hari lalu

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

Ini daftar aset eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto yang masuk dalam radar dakwaan KPK.

Baca Selengkapnya

Ratusan Orang Tewas di Yogya Plaza Klender Saat Kerusuhan Mei 1998, Terjadi Penjarahan dan Kebakaran

3 hari lalu

Ratusan Orang Tewas di Yogya Plaza Klender Saat Kerusuhan Mei 1998, Terjadi Penjarahan dan Kebakaran

Kilas balik kerusuhan Mei 1998 terjadi di Yogya Plaza Klender. Ratusan orang tewas terjebak dalam kebakaran di Yogya dept Store itu.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut di Subang dan Banjir Bandang di Sumbar Meneweskan 50 Lebih Korban

3 hari lalu

Kecelakaan Maut di Subang dan Banjir Bandang di Sumbar Meneweskan 50 Lebih Korban

Kecelakaan maut di Subang dan banjir bandang di Sumbar memicu kekhawatiran akan keselamatan publik dan kesiapan menghadapi bencana alam.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Memburamkan Rumah Anda di Google Street View

4 hari lalu

Begini Cara Memburamkan Rumah Anda di Google Street View

Memburamkan rumah di Google Street View hanya dapat dilakukan menggunakan komputer atau laptop.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Pinjaman Rp14 Triliun ke Indonesia untuk Proyek MRT Koridor Timur-Barat

4 hari lalu

Jepang Kucurkan Pinjaman Rp14 Triliun ke Indonesia untuk Proyek MRT Koridor Timur-Barat

Jepang dan Kementerian Luar Negeri menandatangani pertukaran nota atau E/N senilai Rp14 triliun untuk Proyek MRT Koridor Timur-Barat

Baca Selengkapnya

Bencana Alam di Silaing dan Malalak, Sebabkan Dua Jalur di Jalan Utama Sumbar Lumpuh

5 hari lalu

Bencana Alam di Silaing dan Malalak, Sebabkan Dua Jalur di Jalan Utama Sumbar Lumpuh

Jalan Utama di Sumbar tak dilintasi kendaraan akibat tanah longsor dan banjir bandang di Malalak, Ka bupaten Agam dan Silaing, Kabupaten Tanah Datar

Baca Selengkapnya

Indonesia Mengutuk Pembakaran Kantor UNRWA di Yerusalem oleh Warga Israel

7 hari lalu

Indonesia Mengutuk Pembakaran Kantor UNRWA di Yerusalem oleh Warga Israel

Kementerian Luar Negeri RI mengatakan aksi pembakaran markas besar UNRWA di Yerusalem oleh warga ekstremis merupakan tanggung jawab Israel.

Baca Selengkapnya