Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Urus Kir di Wonogiri dan Habis Masa Berlakunya, Ini Penjelasan Dishub

Minggu, 12 Mei 2024 15:25 WIB

Petugas kepolisian mengevakuasi korban kecelakaan bus pariwisata di Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu malam, 11 Mei 2024. Dinas Kesehatan Kabupaten Subang mencatat, dalam kecelakaan bus yang membawa rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok tersebut untuk sementara terdapat 11 orang korban meninggal dunia yang terdiri dari 10 orang siswa SMK dan 1 orang pemotor asal Cibogo Kabupaten Subang. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

TEMPO.CO, Wonogiri - Bus pengangkut rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Kampung Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu, 11 Mei 2024, diketahui telah habis masa berlaku kirnya pada Desember 2023. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Wonogiri Waluyo mengkonfirmasi hal itu.

"Benar bahwa bus yang mengangkut rombongan pariwisata SMK Lingga Kencana Depok dan mengalami kecelakaan lalu lintas di Subang itu sudah habis masa berlaku KIR-nya dan terlambat melakukan uji kir," ujar Waluyo kepada wartawan melalui sambungan telepon, Ahad, 12 Mei 2024.

Berdasarkan data Dinas Perhubungan Kabupaten Wonogiri, bus tersebut terakhir melakukan uji kir pada 6 Juni 2023.

“Masa kir bus tersebut berlaku hingga 6 Desember 2023 dan belum memperpanjang atau melakukan uji kir kembali. Statusnya masih AKDP (antarkota dalam provinsi),” katanya.

Dari informasi yang dihimpun, bus besar itu merupakan tipe HINO/AK1JRKA dan nama pemilik bus masih tertulis PT Jaya Guna Hage. Waluyo mengatakan pada tahun lalu saat melakukan uji kir di Kabupaten Wonogiri, bus tersebut masih beroperasi di Wonogiri. Pemilik bus diketahui juga warga Wonogiri.

Advertising
Advertising

"Semua udah dikonfirmasi, sifatnya bus itu sudah dilepas. Kalau kemudian terjadi seperti ini, kan, di luar kendali kami," ucap dia.

Waluyo mengatakan pihaknya sudah mengirimkan semua data tentang bus kepada Dinas Perhubungan Subang. "Semua data sudah kami kirim ke Dishub Subang. Dan saat ini sudah diambil alih oleh sana (Dinas Perhubungan Kabupaten Subang)," katanya.

Kepada para pemilik perusahaan otobus (PO), Waluyo mengatakan sejauh ini dari pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Wonogiri sudah sering mengingatkan agar semua pemilik PO agar tertib, termasuk melakukan uji kir terhadap armadanya.

“Kami juga peringatkan pengusaha-pengusaha bus di Wonogiri untuk tertib melakukan uji kir di Dinas Perhubungan Wonogiri. Kalau habis masa berlakunya ya segera melakukan uji lagi," katanya.

Kepala Bagian Hukum dan Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Aznal sebelumnya menyebutkan bus yang terguling yang ditumpangi rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok itu tidak memiliki izin angkutan.

"Adapun pada aplikasi Mitra Darat, bus tersebut tercatat tidak memiliki izin angkutan,” kata Aznal dalam keterangan di Jakarta, Sabtu malam, 11 Mei 2024, seperti dikutip dari Antara.

Dari hasil pengecekan pada aplikasi Mitra Darat, status lulus uji berkala dari Bus Trans Putera Fajar bernomor polisi AD 7524 OG yang mengangkut rombongan siswa SMK Lingga Kencana, Depok, Jawa Barat tersebut juga telah kedaluwarsa sejak 6 Desember 2023.

Pilihan Editor: Satgas Damai Cartenz Tangkap Pelaku Pembunuhan Danramil Aradide, Bawa Ponsel Milik Korban

Berita terkait

Dinilai Cemari Udara, Kementerian Lingkungan Hidup Segel Tempat Pembuangan Sampah Limo, Depok

8 jam lalu

Dinilai Cemari Udara, Kementerian Lingkungan Hidup Segel Tempat Pembuangan Sampah Limo, Depok

Kementerian Lingkungan Hidup penyegelan tempat pembuangan sampah di Limo, Cinere, Depok. Dinilai mencemari udara.

Baca Selengkapnya

Laskar Santri Depok Geruduk Polres Tuntut Dugaan Penistaan Agama Suswono Diusut

4 hari lalu

Laskar Santri Depok Geruduk Polres Tuntut Dugaan Penistaan Agama Suswono Diusut

Sejumlah warga mengatasnamakan Laskar Santri Kota Depok menggeruduk Polres Metro Depok, Kamis, 31 Oktober 2024. Mereka menuntut dugaan penistaan agama yang dilakukan Suswono diusut tuntas.

Baca Selengkapnya

Bawa Jimat Tulisan Arab, Terduga Maling Motor di Depok Tewas Dikeroyok Warga

4 hari lalu

Bawa Jimat Tulisan Arab, Terduga Maling Motor di Depok Tewas Dikeroyok Warga

Polsek Cimanggis, Depok, menyita sejumlah barang bukti salah satunya kertas dengan tulisan huruf Arab yang diduga dijadikan jimat.

Baca Selengkapnya

Hujan Es Disertai Angin Kencang di Depok, Jadwal Perjalanan KRL Commuter Terdampak

7 hari lalu

Hujan Es Disertai Angin Kencang di Depok, Jadwal Perjalanan KRL Commuter Terdampak

DPKP Depok masih melakukan pendataan rumah rusak dan pohon tumbang akibat hujan es disertai angin kencang tersebut.

Baca Selengkapnya

Sambut Libur Nataru, Kementerian Perhubungan Siapkan 113 Terminal A dan 32.120 Unit Bus

11 hari lalu

Sambut Libur Nataru, Kementerian Perhubungan Siapkan 113 Terminal A dan 32.120 Unit Bus

Kementerian Perhubungan menyiapkan 113 terminal tipe A untuk mendukung momen libur Nataru.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Stasiun Pondok Rajeg Depok yang Beroperasi Kembali Setelah 18 Tahun Ditutup

13 hari lalu

5 Fakta Stasiun Pondok Rajeg Depok yang Beroperasi Kembali Setelah 18 Tahun Ditutup

Stasiun Pondok Rajeg ditutup pada 2006, ketika layanan Kereta Rel Diesel (KRD) Nambo dihentikan karena keretanya sudah tak layak jalan.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Plt Direktur Utama PT KA Properti di Perkara Dugaan Korupsi DJKA

13 hari lalu

KPK Periksa Plt Direktur Utama PT KA Properti di Perkara Dugaan Korupsi DJKA

KPK masih mengusut dan mengembangkan dugaan korupsi pembangunan dan perawatan jalur kereta api di DJKA Kementerian Perhubungan.

Baca Selengkapnya

Keluarga Anggota Damkar Depok yang Gugur dalam Tugas Terima Santunan Kematian dan Beasiswa Anak Rp290 Juta

14 hari lalu

Keluarga Anggota Damkar Depok yang Gugur dalam Tugas Terima Santunan Kematian dan Beasiswa Anak Rp290 Juta

Anggota Damkar Depok, Martin Panjaitan, meninggal saat memadamkan kebakaran di rumah potong ayam di Pasar Cisalak, Jumat malam.

Baca Selengkapnya

Puluhan Personel Damkar Depok Hadiri Pemakaman Rekannya yang Gugur saat bertugas

15 hari lalu

Puluhan Personel Damkar Depok Hadiri Pemakaman Rekannya yang Gugur saat bertugas

Martin Panjaitan, personel Damkar Depok, gugur saat bertugas memadamkan api di Kelurahan Cisalak Pasar, Kecamatan Cimanggis, Jumat kemarin

Baca Selengkapnya

Polres Depok Masih Selidiki Penyebab Kematian Ibu dan Bayi di Kontrakan

16 hari lalu

Polres Depok Masih Selidiki Penyebab Kematian Ibu dan Bayi di Kontrakan

Ada luka lebam pada tubuh ibu dan bayi yang mayatnya ditemukan di kontrakan di Depok

Baca Selengkapnya