7 Fakta Jampidsus Kejagung Febrie Adriansyah Diduga Dibuntuti Anggota Densus 88

Sabtu, 25 Mei 2024 13:20 WIB

Tangkapan layar Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung Febrie Adriansyah. ANTARA/Putu Indah Savitri

TEMPO.CO, Jakarta - Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaaan Agung (Jampidsus Kejagung) Febrie Adriansyah dikuntit anggota polisi dari satuan Densus 88 atau Detasemen Khusus Antiteror. Aksi memata-matai itu terjadi saat Febrie tengah makan malam di salah satu restorana di Cipete, Jakarta Selatan.

Seperti apa fakta-faktanya?

1. Kronologi

Dua orang yang mengetahui peristiwa itu bercerita kejadian tersebut terjadi pada Ahad pekan lalu sekitar pukul 20.00 atau 21.00. Febrie Adriansyah disebut kerap menyambangi restoran yang menyajikan kuliner Prancis itu untuk makan. Febrie tiba di restoran bersama satu ajudan dan motor patwal Polisi Militer.

Febrie belakangan dikawal polisi militer TNI atas bantuan pengamanan dari Jaksa Agung Muda Bidang Militer lantaran Jampidsus sedang menangani kasus korupsi besar seperti kasus tambang. Apalagi setelah penyidik Kejagung saat menggeledah di Bangka Belitung dalam menangani kasus timah juga mendapatkan intimidasi.

Advertising
Advertising

2. Penguntit arahkan alat perekam ke Febrie

Kedatangan Febrie disusul oleh dua orang diduga anggota Densus 88. Mereka berpakaian santai dan datang dengan jalan kaki. Salah seorang dari anggota Densus 88 itu disebut meminta meja di lantai dua dengan alasan ingin merokok. Namun, pria tersebut selalu mengenakan masker.

Febrie ketika itu berada di ruangan VIP yang juga ada di lantai dua. Ruangan tersebut berdinding kaca sehingga terlihat dari luar. Pria yang belakangan diketahui anggota Densus 88 itu tetap mengenakan maskernya meski sesekali menyesap rokok. Pria itu kemudian mengarahkan alat yang diduga perekam ke arah ruangan Febrie.

3. Polisi pengawal Febrie curiga, satu mata-mata ditangkap

Polisi militer yang mengawal Febrie pun curiga dengan pria tersebut. Menyadari kepergok, dua orang anggota Densus 88 itu berjalan setengah lari keluar restoran. Namun satu di antara mereka langsung dirangkul oleh polisi militer dan dibawa menjauh dari restoran. Sedangkan satu lainnya lolos. Saat kejadian sumber mengatakan tak ada keributan.

“Mungkin karena sama-sama pejabat, jadi tidak mau ribut,” kata dia.

4. Febrie hubungi Kabareskrim Polri minta penjelasan

Setelah menangkap satu anggota Densus 88, Febrie disebut menghubungi Kabareskrim Polri untuk meminta penjelasan terkait kejadian tersebut. Namun Komjen Wahyu Widada disebut mengklaim tak tahu menahu dan minta anggota Densus itu dibebaskan. Namun Febrie enggan melepaskannya.

Febrie juga melapor kepada Jaksa Agung ST Burhanuddin mengenai kejadian ini. ST Burhanuddin lalu menelepon Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Setelah obrolan antara pimpinan penegak hukum itu, anggota Densus 88 tersebut dijemput oleh Paminal. Namun, seluruh data di telepon seluler anggota Densus 88 itu telah disedot oleh tim Jampidus.

5. Identitas pengintai

Identitas anggota Densus 88 yang tertangkap melakukan pengintaian itu disebut-sebut berinisial IM dan berpangkat Bripda. Kala itu, Bripda IM diduga menyamar sebagai karyawan perusahaan BUMN dengan inisial HRM. Berdasarkan informasi, IM tengah menjalankan misi "Sikat Jampidsus". Ia diduga menjalankan misi bersama lima orang lainnya yang diduga dipimpin oleh seorang perwira menengah kepolisian.

6. Tanggapan Kejagung

Kejagung belum banyak bicara terkait kejadian tersebut. Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Ketut Sumedana, mengaku belum mendapatkan informasi terkait Jampidsus Kejagung Febrie Adriansyah dikuntit anggota polisi dari satuan Densus 88.

"Sampai saat ini saya belum dapat info apapun soal itu ya," kata Ketut kepada wartawan, Jumat, 24 Mei 2024.

7. Tanggapan Kapolri Listyo Sigit

Saat dikonfirmasi mengenai kejadian ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo masih belum memberi penjelasan. "Saya baru selesai giat pengamanan WWF di Bali dan masih ada lanjutan meeting beberapa ministry," kata Listyo Sigit pada Rabu, 23 Mei 2024.

HENDRIK KHOIRUL MUHID | ADIL AL HASAN | LINDA TRIANITA

Pilihan Editor: Diduga Dibuntuti Densus 88, Ini 5 Kasus Besar yang Ditangani Jampidsus Kejagung

Berita terkait

Menkopolhukam Minta Selidiki 5 Ribu Rekening Judi Online, Bareskrim Akan Koordinasi dengan Banyak Lembaga

15 jam lalu

Menkopolhukam Minta Selidiki 5 Ribu Rekening Judi Online, Bareskrim Akan Koordinasi dengan Banyak Lembaga

Menkopolhukam Hadi Tjahjanto mengatakan ada 5 ribu rekening yang masuk dalam aliran uang judi online. Bareskrim diminta menyelidiki.

Baca Selengkapnya

Agnez Mo Dilaporkan Ari Bias, Berikut 5 Lagu yang Dilarang Dinyanyikannya

1 hari lalu

Agnez Mo Dilaporkan Ari Bias, Berikut 5 Lagu yang Dilarang Dinyanyikannya

Ari Bias geram merasa dicuek oleh Agnez Mo perihal dugaan pelanggaran hak cipta.

Baca Selengkapnya

Kasus-Kasus Kriminal Akibat Judi Online, Termasuk Polwan Bakar Suami dan Pembunuhan Ibu Kandung

1 hari lalu

Kasus-Kasus Kriminal Akibat Judi Online, Termasuk Polwan Bakar Suami dan Pembunuhan Ibu Kandung

Tindak kriminal akibat judi online terus terjadi. Pembunuhan pegawai koperasi di Sambas, Polwan bakar suami, dan anggota Densus 88 bunuh sopir taksi.

Baca Selengkapnya

Agnez Mo Dilaporkan Ari Bias ke Bareskrim Polri: Dugaan Pelanggaran Hak Cipta

1 hari lalu

Agnez Mo Dilaporkan Ari Bias ke Bareskrim Polri: Dugaan Pelanggaran Hak Cipta

Musisi Ari Bias melarang Agnez Mo membawakan lagu ciptaannya karena bermasalah dengan royalti. Ari Bias setidaknya menciptakan lima lagu untuknya

Baca Selengkapnya

Seputar Layanan Perizinan Digital yang Diluncurkan Jokowi Hari Ini

2 hari lalu

Seputar Layanan Perizinan Digital yang Diluncurkan Jokowi Hari Ini

Presiden Jokowi meluncurkan layanan untuk mempermudah pemohon dalam mengurus perizinan kegiatan masyarakat. Apa itu layanan perizinan digital?

Baca Selengkapnya

Siap Tanggung Jawab Jika Anggotanya Terlibat Kematian Bocah 13 Tahun di Padang, Ini Profil Kapolda Sumatera Barat

2 hari lalu

Siap Tanggung Jawab Jika Anggotanya Terlibat Kematian Bocah 13 Tahun di Padang, Ini Profil Kapolda Sumatera Barat

Kapolda Sumatera Barat Irjen Suharyono mengatakan siap bertanggung jawab jika anggotanya terlibat dalam kematian Afit, bocah 13 tahun di Padang,

Baca Selengkapnya

Menemukan Polisi Main Judi Online Laporkan Segera ke Hotline 24 Jam Propam Polri, Ini Nomornya

3 hari lalu

Menemukan Polisi Main Judi Online Laporkan Segera ke Hotline 24 Jam Propam Polri, Ini Nomornya

Demi mengatasi polisi main judi online, Divisi Propam Polri sediakan hotline pengaduan masyarakat 24 jam. Apa sanksi yang diberikan pelakunya?

Baca Selengkapnya

Dampak PDN Down, Penumpukan Penumpang dan Penambahan Personil Polisi di Bandara Soekarno-Hatta

3 hari lalu

Dampak PDN Down, Penumpukan Penumpang dan Penambahan Personil Polisi di Bandara Soekarno-Hatta

Kronologi layanan imigrasi down di Bandara Soekarno-Hatta dan dampaknya. Apa penyebab gangguan sistem Pusat Data Nasional (PDN)?

Baca Selengkapnya

Berantas Judi Online, Kapolri Janji Tindak Tegas Anggotanya yang Terlibat

3 hari lalu

Berantas Judi Online, Kapolri Janji Tindak Tegas Anggotanya yang Terlibat

Kapolri berjanji anggotanya yang terlibat judi online akan dipecat secara tidak hormat.

Baca Selengkapnya

Konflik Agnez Mo vs Ari Bias Berujung Laporan ke Polisi

3 hari lalu

Konflik Agnez Mo vs Ari Bias Berujung Laporan ke Polisi

Ari Bias melaporkan Agnez Mo ke polisi setelah somasinya tak mendapatkan tanggapan.

Baca Selengkapnya