Saksi Sebut Uang Staf Dipotong Sampai 50 Persen untuk Kebutuhan Syahrul Yasin Limpo

Senin, 3 Juni 2024 12:47 WIB

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi di Kementerian Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kiri) berpelukan dengan istrinya Ayun Sri Harahap (kanan) usai mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu, 29 Mei 2024. Sidang lanjutan Mantan Menteri Pertanian itu beragenda mendengarkan keterangan saksi-saksi. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Kementerian Pertanian Dedi Nursyamsi mengaku ada permintaan uang sharing oleh staf khusus Syahrul Yasin Limpo (SYL), Imam Mujahidin, sejak SYL menjabat sebagai Menteri Pertanian.

Imam mengumpulkan para eselon satu dalam ruangannya dan menyampaikan soal uang sharing. "Pada saat itu intinya kita diminta bantu Pak Menteri," katanya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) PN Jakarta Pusat, Senin, 3 Juni 2024.

Dia menjelaskan 'bantu Pak Menteri' yang dimaksud Imam adalah mengakomodir segalah kebutuhan Syahrul Yasin Limpo termasuk kegiatan-kegiatan yang tidak masuk dalam pembiayaan atau non-budgeter.

Tidak hanya dirinya, para eselon satu lain merasa keberatan atas permintaan dana sharing tersebut. Dedi pernah menyampaikan keberatannya. Namun, ia tidak bisa berbuat apa-apa.

Dedi menuturkan apabila tidak memenuhi permintaan tersebut, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kasdi Subagyono akan meminta untuk segera memenuhi permintaan uang sharing. "Seringnya lewat telpon. Pak Kasdi bilang segera selesaikan," ujarnya.

Advertising
Advertising

Ia pun menyebut uang sharing yang terkumpul sejak 2020 sampai dengan 2023 sebanyak Rp6,8 miliar. Uang sharing tersebut digunakan untuk kegiatan SYL, salah satunya untuk Ibadah Umrah yang dilakukang ditengah-tengan perjalanan dinas ke Arab Saudi. "Pada saat itu memang ada pertemuan di Madinah," kata Dedi.

Selain itu, uang sharing tersebut diambil dari uang perjalanan staf yang dipotong sekitar 10 sampai dengan 50 persen.

Hari ini, Syahrul Yasin Limpo kembali menjalani sidang pemerasan terhadap eselon satu di Kementan. Adapun saksi yang hadir, yaitu Febri Diansyah (Advokat/Managing Partner Visi Law Office); Dedi Nursyamsi (Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan); Sugiyatno (Kepala Rumah Tangga pada Rumah Dinas Menteri Pertanian di Widya Chandra); Yusgie Sevyahasna (Staf Tata Usaha Direktorat Alat dan Mesin Pertanian, Kementan).

Pilihan Editor: Awal Penyanyi Nayunda Nabila Kenal Syahrul Yasin Limpo hingga Minta Dibayarkan Cicilan Apartemen

Berita terkait

Di Pleidoi, SYL Merasa Dizalimi atas Tuntutan 12 Tahun Penjara oleh Jaksa KPK

5 jam lalu

Di Pleidoi, SYL Merasa Dizalimi atas Tuntutan 12 Tahun Penjara oleh Jaksa KPK

Atas tuntutan itu, SYL merasa dizalimi karena dianggap melakukan perbuatan yang tidak pernah dilakukan.

Baca Selengkapnya

Firli Bahuri: 4 Alat Bukti hingga Meminta SP3

2 hari lalu

Firli Bahuri: 4 Alat Bukti hingga Meminta SP3

Komisaris Besar Ade Safri Simanjuntak menyatakan kasus dugaan pemerasan oleh Firli Bahuri yang sedang diusut tetap berlanjut

Baca Selengkapnya

Kasus Pertemuan Firli Bahuri dengan SYL Masih Penyelidikan di Polda Metro Jaya

2 hari lalu

Kasus Pertemuan Firli Bahuri dengan SYL Masih Penyelidikan di Polda Metro Jaya

Kasus baru Firli Bahuri masih penyelidikan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Pastikan Tetap Usut Tuntas Kasus Firli Bahuri Meski Diminta SP3

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Pastikan Tetap Usut Tuntas Kasus Firli Bahuri Meski Diminta SP3

Penyidik kepolisian tetap akan usut tuntas kasus Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Akan Periksa Lagi Firli Bahuri, Dalami Pertemuan dengan SYL

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Akan Periksa Lagi Firli Bahuri, Dalami Pertemuan dengan SYL

Polda Metro Jaya akan memeriksa lagi Firli Bahuri untuk mendalami pertemuan dengan Syahrul Yasin Limpo

Baca Selengkapnya

Uang Persahabatan Rp 1,3 Miliar yang Disebut Syahrul Yasin Limpo untuk Eks Ketua KPK Firli Bahuri

2 hari lalu

Uang Persahabatan Rp 1,3 Miliar yang Disebut Syahrul Yasin Limpo untuk Eks Ketua KPK Firli Bahuri

Syahrul Yasin Limpo mengatakan beri uang Rp 1,3 miliar ke Firli Bahuri terbagi dua kali, Rp 500 miliar dan Rp 800 miliar.

Baca Selengkapnya

Pengacara Ungkap Kondisi Firli Bahuri Saat Ini: Olahraga Bulu Tangkis Dua Kali Seminggu

3 hari lalu

Pengacara Ungkap Kondisi Firli Bahuri Saat Ini: Olahraga Bulu Tangkis Dua Kali Seminggu

Bekas Ketua KPK Firli Bahuri belum juga ditahan meski sudah berstatus tersangka. Bagaimana kondisi Firli saat ini?

Baca Selengkapnya

Pengacara Firli Bahuri Minta Polisi Keluarkan SP3, Ini Kata Polda Metro Jaya

4 hari lalu

Pengacara Firli Bahuri Minta Polisi Keluarkan SP3, Ini Kata Polda Metro Jaya

Pengacara Firli Bahuri, Ian Iskandar, meminta Polda Metro Jaya untuk mengeluarkan surat perintah penghentian penyidikan (SP3) terhadap kasus kliennya

Baca Selengkapnya

Pengacara Firli Bahuri Minta Polda Metro Jaya Keluarkan SP3

4 hari lalu

Pengacara Firli Bahuri Minta Polda Metro Jaya Keluarkan SP3

Pengacara bekas Ketua KPK Firli Bahuri, Ian Iskandar, meminta Polda Metro Jaya untuk mengeluarkan SP3 terhadap kasus kliennya.

Baca Selengkapnya

Ditjen Imigrasi Perpanjang Cekal Firli Bahuri ke Luar Negeri, Ini Kasusnya Bersama Syahrul Yasin Limpo

4 hari lalu

Ditjen Imigrasi Perpanjang Cekal Firli Bahuri ke Luar Negeri, Ini Kasusnya Bersama Syahrul Yasin Limpo

Berdasarkan surat permohonan dari kepolisian, Ditjen Imigrasi perpanjang cekal ke luar negeri terhadap eks Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya