Alasan Kemanusiaan, Penyegelan Bangunan di Antasari Ditunda

Reporter

Editor

Rabu, 5 Agustus 2009 17:00 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemerintah Kota Jakarta Selatan, Rabu (5/8) hari ini, kembali menunda rencana penertiban bangunan di Jalan Antasari, Jakarta Selatan. Penundaan penyegelan 51 bangunan di Jalan Antasari ini, dikarenakan alasan kemanusiaan dan sosial. Meski demikian, Pemerintah Kota Jakarta Selatan berjanji penyegelan akan dilakukan mesti belum diketahui kapan waktunya.

Wali Kota Jakarta Selatan Syahrul Effendi mengatakan alasan kemanusiaan berada dibalik gagalnya penyegelan bangunan-bangunan yang berubah fungsi itu. "Usaha-usaha itu menampung ribuan tenaga kerja," kata Syahrul saat dihubungi, Rabu (5/8). Apalagi, tambah dia, dalam waktu dekat masyarakat akan memasuki bulan puasa dan lebaran.

Seharusnya, penyegelan dilakukan pada Rabu (5/8) pagi ini. Kepastian penundaan ini diungkapkan Syahrul, saat Tempo menemuinya di ruang kerja Wali Kota pada pekan lalu. Rencana penyegelan juga masih belum berubah hingga Selasa (4/8) malam. Namun tiba-tiba, pada Rabu (5/8) pagi, penyegelan mendadak dibatalkan secara sepihak. Apel upacara para polisi Pamong Praja yang biasanya dilakukan sebelum operasi dilakukan, tidak tampak sama sekali di halaman kantor Wali Kota Jakarta Selatan.

Gagalnya penyegelan diduga lantaran adanya penolakan dari ribuan karyawan di sepanjang Jalan Antasari. Koordinator Komunitas Tempat Usaha Jalan Antasari, Yusuf Indrady, bahkan mengatakan ada sekitar 1.550 karyawan yang siap pasang badan menentang rencana penyegelan itu. Menyikapi penundaan penyegelan ini, Yusuf mengaku gembira. "Kita memang meminta Pemkot menunda penyegelan sampai masa sewa selesai," kata Yusuf, Rabu (5/8).

Kata Yusuf, mayoritas tempat usaha di Jalan Antasari akan habis masa sewanya pada 2012. Dengan penundaan, pihaknya berharap tidak ada kerugian yang diderita pengusaha maupun karyawan. "Apalagi sekarang menjelang puasa dan lebaran, padahal di sini ada ribuan karyawan," lanjut Yusuf.

Meski dilakukan penundaan, Syahrul tetap berjanji penyegelan bakal tetap dilakukan. Yang pasti hingga lebaran 2009 selesai, Pemerintah Kota Jakarta Selatan tidak berencana melakukan penyegelan. "Kapan tanggal pastinya belum diputuskan," kata Syahrul.

AMIRULLAH

Berita terkait

Mendag Zulkifli Hasan Lakukan Penyegelan 3 Dispenser SPBU Pertamina di Karawang

44 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Lakukan Penyegelan 3 Dispenser SPBU Pertamina di Karawang

Menteri Zulkifli Hasan melakukan penyegelan 3 dispenser SPBU Pertamina di Karawang, Jawa Barat setelah ditemukan kecurangan penjualan melalui alat ukur BBM.

Baca Selengkapnya

Satpol PP Segel Minimarket di Bandung karena Langgar Perda, Ditindaklanjuti Setelah Ada Keluhan AA Gym

2 Maret 2024

Satpol PP Segel Minimarket di Bandung karena Langgar Perda, Ditindaklanjuti Setelah Ada Keluhan AA Gym

Satpol PP Kota Bandung menyegel sebuah minimarket di Jalan Gegerkalong karena melanggar ketentuan Perda setelah keluhan Aa Gym.

Baca Selengkapnya

Polusi Udara Jakarta, Dinas Lingkungan Hidup DKI Segel 4 Perusahaan yang Terindikasi Sumbang Pencemaran

19 September 2023

Polusi Udara Jakarta, Dinas Lingkungan Hidup DKI Segel 4 Perusahaan yang Terindikasi Sumbang Pencemaran

Kalau perusahan tetap lanjutkan kegiatan yang terindikasi menyumbang polusi udara, DLH DKI akan proses hukum ke Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Kasus 3 Sekolah Disegel di Bantargebang, Pemkot Bekasi Wajib Bayar Rp 19 Miliar kepada Ahli Waris

30 Agustus 2023

Kasus 3 Sekolah Disegel di Bantargebang, Pemkot Bekasi Wajib Bayar Rp 19 Miliar kepada Ahli Waris

Setelah kalah di pengadilan, Pemkot Bekasi tak kunjung bayar lahan, bahkan ajukan PK sehingga 3 sekolah disegel oleh ahli waris.

Baca Selengkapnya

Penyegelan Bandung Zoo Ditunda, Satpol PP Siapkan Ratusan Anggota

8 Agustus 2023

Penyegelan Bandung Zoo Ditunda, Satpol PP Siapkan Ratusan Anggota

Rencana penyegelan Bandung Zoo beberapa waktu lalu urung karena ada aspek kondisi sosial yang tidak mendukung kondusivitas dari massa yang berkumpul.

Baca Selengkapnya

Satpol PP Yogyakarta Segel Vila Hingga Restoran yang Pakai Tanah Kas Desa Secara Ilegal

17 Mei 2023

Satpol PP Yogyakarta Segel Vila Hingga Restoran yang Pakai Tanah Kas Desa Secara Ilegal

Gubernur DI Yogyakarta menginstruksikan agar tanah kas desa tidak disalahgunakan dan dimanfaatkan untuk mendulang keuntungan bagi segelintir orang.

Baca Selengkapnya

Kecam Penolakan Ibadah Umat Kristen di Purwakarta, PSI: Bupati Harusnya Mengayomi Masyarakat

3 April 2023

Kecam Penolakan Ibadah Umat Kristen di Purwakarta, PSI: Bupati Harusnya Mengayomi Masyarakat

PSI menyoroti video viral diduga penolakan terhadap aktivitas ibadah jemaat GKPS Purwakarta yang dilakukan warga Desa Cigelam.

Baca Selengkapnya

Soal Nasib Karyawan Holywings Usai Disegel, Wagub DKI Riza: Kita Carikan Solusi

29 Juni 2022

Soal Nasib Karyawan Holywings Usai Disegel, Wagub DKI Riza: Kita Carikan Solusi

Wagub DKI Riza Patria mengatakan Pemprov DKI akan memperhatikan nasib karyawan Holywings yang belum bisa bekerja lagi.

Baca Selengkapnya

Penyegelan 12 Holywings Baru Sekarang Dilakukan, Kepala Satpol PP: Kami Tidak Diam

29 Juni 2022

Penyegelan 12 Holywings Baru Sekarang Dilakukan, Kepala Satpol PP: Kami Tidak Diam

Penyegelan Holywings menjadi peringatan kepada pengelola untuk

Baca Selengkapnya

Petugas Kebersihan Holywings Gunawarman: Baru Sebulan Kerja Sudah Disegel

29 Juni 2022

Petugas Kebersihan Holywings Gunawarman: Baru Sebulan Kerja Sudah Disegel

Manajer Holywings Gunawarman, Dodi Johandi mengatakan penyegelan ini akan berdampak besar pada karyawannya karena belum tahu kapan beroperasi lagi.

Baca Selengkapnya