Eddy Hiariej Pernah Berurusan dengan Hukum, Prabowo Menunjuknya Jadi Wakil Menteri Hukum

Rabu, 23 Oktober 2024 17:27 WIB

Mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM Eddy Hiariej saat menjadi saksi ahli dari Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 dengan pemohon Anies Baswedan- Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo- Mahfud MD di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis, 4 April 2024. Tim kuasa hukum Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menolak Eddy Hiariej menjadi saksi ahli. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto telah mengumumkan susunan kabinet yang akan menjabat sebagai menteri dan wakil menteri, yang diberi nama Kabinet Merah Putih. Salah satu yang ditunjuk adalah Edward Omar Sharif Hiariej, atau Eddy Hiariej, sebagai wakil menteri hukum.

Eddy Hiariej sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) di era Presiden Joko Widodo ayau Jokowi. Namun, jabatannya dicopot setelah ia menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 24 November 2023 terkait dugaan penerimaan suap dan gratifikasi.

Pada 4 Desember 2023, Eddy mengajukan gugatan praperadilan ke Pengadilan Negeri atau PN Jakarta Selatan atas status tersangkanya. Gugatan ini sempat dicabut, kemudian diajukan kembali pada 3 Januari 2024. Hakim tunggal praperadilan mengabulkan gugatan tersebut, sehingga Eddy bebas dari status tersangka.

Surat Perintah Penyidikan Belum Keluar

Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto tak menyebut alasan KPK belum juga menerbitkan sprindik baru Eddy. "Saya belum terinfo soal itu," kata dia di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa, 22 Oktober 2024.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, pada Kamis, 9 November 2023, Eddy Hiariej ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK atas dugaan suap dan gratifikasi. Berdasarkan laporan yang diterima KPK pada Maret lalu, Eddy diduga menerima gratifikasi sebesar Rp7 miliar.

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, menyatakan bahwa sejak putusan praperadilan hingga saat ini, belum ada surat perintah penyidikan (sprindik) baru untuk melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi Eddy Hiariej. “Iya belum, pasca putusan praperadilan,” kata Alex dikonfirmasi Tempo, Senin, 21 Oktober 2024.

Alex tidak menjelaskan alasan mengapa pimpinan KPK belum mengeluarkan sprindik baru, meskipun KPK merasa telah memiliki bukti yang cukup untuk menjerat Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) itu.

Terkait penunjukan Eddy Hiariej dalam susunan kabinet Presiden Prabowo Subianto, Tessa menyatakan bahwa KPK tidak memiliki wewenang atas pemilihan menteri atau wakil menteri yang dilakukan oleh Presiden Prabowo.

Sidang Sengketa Pemilu

Eddy Hiariej pernah menjadi saksi ahli dalam sidang lanjutan gugatan Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK).

Eddy, bersama tujuh orang lainnya, dihadirkan sebagai saksi ahli oleh pihak terkait, yaitu pasangan calon nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming. Di antara saksi lainnya ada pendiri lembaga survei Cyrus Network, Hasan Hasbi, dan Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari.

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo menanyakan surat izin kampus kepada ahli dari kubu Prabowo-Gibran tersebut.

“Pak Eddy, ini Prof. Izin dari kampusnya belum ada, ya?” kata Suhartoyo sebelum Eddy memulai pemaparannya dalam sidang lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 di Gedung I MK RI, Jakarta, Kamis, dikutip dari Antara.

Eddy mengakui bahwa dia tidak meminta izin dari kampus untuk memberikan keterangan sebagai saksi ahli bagi Prabowo-Gibran. “Kami tidak mengajukan izin, jadi memang langsung ke sini,” kata Eddy.

Menurut Suhartoyo, surat izin atau surat tugas dari kampus merupakan bagian dari persyaratan formal untuk menjadi saksi di MK, namun tetap mempersilakan Eddy untuk menyampaikan keterangannya.

“Surat tugas kalau ingin … ya sudah, nanti keterangannya kami yang menilai karena ini bagian dari kelengkapan formal,” ujar Suhartoyo.

SUKMA KANTHI NURANI | ADE RIDWAN YANDWIPUTRA | MUTIA YUANTISYA | ANTARA

Pilihan Editor: Prabowo Pilih Wakil Menteri Hukum Eddy Hiariej, Pernah Jadi Tersangka KPK Lalu Maju Praperadilan dan Dibebaskan, Apa Kasusnya?

Berita terkait

Mayor Teddy Anggota TNI Aktif Jadi Sekretaris Kabinet, Ini 13 Fungsi yang Dijalankannya

5 menit lalu

Mayor Teddy Anggota TNI Aktif Jadi Sekretaris Kabinet, Ini 13 Fungsi yang Dijalankannya

Masih jadi anggota TNI aktif Mayor Teddy resmi dilantik menjadi Sekretaris Kabinet dalam Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Akhirnya Mayor Teddy Jadi Sekretaris Kabinet, Jalan Emas Dimulai dari Ajudan Prabowo

24 menit lalu

Akhirnya Mayor Teddy Jadi Sekretaris Kabinet, Jalan Emas Dimulai dari Ajudan Prabowo

Mayor Teddy resmi dilantik menjadi Sekretaris Kabinet pemerintahan Prabowo Subianto. Begini perjalanan karirnya.

Baca Selengkapnya

Dema Justicia FH UGM Merilis Catatan Kritis 10 Tahun Kepemimpinan Jokowi: Rapor Merah Sang Raja Jawa

35 menit lalu

Dema Justicia FH UGM Merilis Catatan Kritis 10 Tahun Kepemimpinan Jokowi: Rapor Merah Sang Raja Jawa

Pada 20 Oktober 2024, saat pelantikan Prabowo-Gibran, Departemen Kajian Strategis dan Kebijakan Dema Justicia FH UGM merilis catatan kritis untuk Presiden Jokowi

Baca Selengkapnya

Menjelang Pembekalan di Akmil, Menteri Prabowo Diberi Jaket Loreng dan Sepatu Tentara

40 menit lalu

Menjelang Pembekalan di Akmil, Menteri Prabowo Diberi Jaket Loreng dan Sepatu Tentara

Anggota Kabinet Merah Putih bersiap untuk mengikuti pelatihan tambahan yang disiapkan Presiden Prabowo di kompleks Akmil Magelang

Baca Selengkapnya

Jadi Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah Ungkap Permintaan Prabowo

46 menit lalu

Jadi Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah Ungkap Permintaan Prabowo

Gus Miftah menuturkan Prabowo selalu menitip pesan tentang menjaga persatuan dan kerukunan umat beragama jauh sebelum jadi presiden.

Baca Selengkapnya

Istana Sebut Pembekalan Kabinet Prabowo di Akmil Magelang Bukan Militerisme

58 menit lalu

Istana Sebut Pembekalan Kabinet Prabowo di Akmil Magelang Bukan Militerisme

Hasan Nasbi menyebut hampir seluruh anggota kabinet Prabowo akan mengikuti penggemblengan di Akmil Magelang.

Baca Selengkapnya

Segini Gaji 4 Ajudan Baru Prabowo, Kandidat Pengganti Mayor Teddy

1 jam lalu

Segini Gaji 4 Ajudan Baru Prabowo, Kandidat Pengganti Mayor Teddy

Prabowo akan memiliki empat ajudan baru pengganti Mayor Teddy dari Polri dan TNI. Berapa gaji yang diterima?

Baca Selengkapnya

Alasan Prabowo Punya Agenda Transmigrasi ke Papua, Apa Kata Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman?

1 jam lalu

Alasan Prabowo Punya Agenda Transmigrasi ke Papua, Apa Kata Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman?

Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman komitmen selesaikan berbagai masalah soal transmigrasi. Ia menjawab soal agenda Prabowo, transmigrasi ke Papua.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Menteri dan Wakil Menteri Wajib Lapor LHKPN sebelum 21 Januari 2025

1 jam lalu

KPK Sebut Menteri dan Wakil Menteri Wajib Lapor LHKPN sebelum 21 Januari 2025

Prabowo Subianto melantik 48 menteri, 55 wakil menteri, dan 5 pejabat setingkat menteri dalam susunan Kabinet Merah Putih periode 2024-2029.

Baca Selengkapnya

Profil Iftitah Sulaiman, Menteri Transmigrasi Kabinet Prabowo yang Pernah Jadi Ajudan SBY

1 jam lalu

Profil Iftitah Sulaiman, Menteri Transmigrasi Kabinet Prabowo yang Pernah Jadi Ajudan SBY

Pada pemerintahan Prabowo-Gibran, posisi Menteri Transmigrasi diduduki oleh Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara. Siapa dia?

Baca Selengkapnya