Mahfud MD Sebut Prabowo Bisa Revisi Daftar Capim KPK tanpa Langgar Aturan

Rabu, 6 November 2024 22:58 WIB

Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md saat memberikan keterangan kepada awak media di Auditorium Wisma Kemenpora, Jakarta, Rabu, 9 Oktober 2024. ANTARA/Narda Margaretha Sinambela

TEMPO.CO, Jakarta - Eks Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud Md, mengatakan Presiden Prabowo Subianto memiliki ruang untuk meninjau ulang daftar calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Capim KPK) yang diajukan oleh Presiden Joko Widodo. Mahfud berpendapat, bila Prabowo memutuskan untuk merevisi daftar tersebut, dia bisa melakukannya tanpa melanggar aturan.

"Pilihan presiden, 10 nama dari 20 yang disampaikan oleh pansel kepada presiden, itu sudah benar. Karena memang aturannya menurut undang-undang begitu," ujar Mahfud saat ditemui di Jakarta Selatan, Rabu, 6 November 2024.

Mahfud mengingatkan bahwa ada putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menyebutkan pengangkatan pimpinan KPK seharusnya dilakukan oleh presiden yang menjabat di periode terkait, dalam hal ini Presiden Prabowo. Pernyataan ini datang ihwal polemik seleksi calon pimpinan KPK belakangan menjadi sorotan publik, terutama menyoal independensi Panitia Seleksi (Pansel) KPK yang sebelumnya dibentuk oleh Presiden Jokowi.

Nama-nama yang diajukan pansel kepada Jokowi itu menjadi kontroversi lantaran menuai kritik dari sejumlah pegiat antikorupsi yang mempertanyakan apakah para kandidat tersebut memiliki rekam jejak kuat dalam pemberantasan korupsi. Para aktivis antikorupsi menilai pansel kurang transparan dalam proses seleksi, dan cenderung mengabaikan masukan publik tentang kriteria yang lebih ketat bagi kandidat Capim KPK.

Menurut Mahfud, Prabowo memiliki kesempatan untuk mengambil sikap dengan menyeleksi ulang nama capim KPK yang diserahkan Jokowi kepada DPR. Presiden Prabowo, lanjut dia, dapat memilih lima pimpinan KPK dengan cara memadukan 10 nama yang sudah diajukan Jokowi dengan 10 nama lain dari total 20 nama yang diajukan oleh pansel capim KPK. Proses ini, kata Mahfud, tetap dapat dilakukan tanpa membentuk pansel baru.

"Sekarang saya dengar, DPR sudah kirim surat ke Presiden Prabowo untuk menanyakan apakah pilihan Presiden yang 10 ini mau dikonfirmasi oke atau mau direvisi," kata Mahfud.

Mahfud menuturkan, presiden punya kebebasan untuk mempertahankan seluruh daftar yang diajukan Jokowi, mengubah sebagian, atau bahkan merombak total. "Atau bisa apa saja, dari 20 itu Presiden bisa mengganti semua, tapi bisa juga sama sekali tidak mengganti," ujarnya. “Jadi ada peluang, tapi persoalannya Pak Prabowo sebagai presiden, mau apa tidak.”

Pilihan Editor: Kejaksaan Korea Geledah Kantor Hyundai, Perkara Suap Eks Bupati Sunjaya Purwadisastra Terangkat Lagi

Advertising
Advertising

Berita terkait

Polemik Jet Pribadi Kaesang, Novel Baswedan Minta KPK Perjelas Kategori Gratifikasi

25 menit lalu

Polemik Jet Pribadi Kaesang, Novel Baswedan Minta KPK Perjelas Kategori Gratifikasi

Dari kasus Kaesang, Novel Baswedan meminta KPK memperjelas laporan gratifikasi untuk pencegahan dan gratifikasi yang sudah masuk dalam delik pidana.

Baca Selengkapnya

Sinyal Keberpihakan Jokowi dalam Pilkada 2024, PDIP: Mantan Presiden Turun Kelas

2 jam lalu

Sinyal Keberpihakan Jokowi dalam Pilkada 2024, PDIP: Mantan Presiden Turun Kelas

PDIP menilai mantan Jokowi bukanlah sosok negarawan karena keterlibatannya dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua Organisasi Pembudidaya Udang Apresiasi Langkah Prabowo Lakukan Pemutihan Utang Nelayan

2 jam lalu

Ketua Organisasi Pembudidaya Udang Apresiasi Langkah Prabowo Lakukan Pemutihan Utang Nelayan

Adanya kebijakan pemutihan utang yang dibuat Prabowo, para pembudidaya udang dapat membeli benih udang kembali.

Baca Selengkapnya

PDIP Minta Presiden Prabowo Copot Kapolda yang Tidak Netral di Pilkada 2024

2 jam lalu

PDIP Minta Presiden Prabowo Copot Kapolda yang Tidak Netral di Pilkada 2024

PDIP meminta Presiden Prabowo memastikan netralitas aparat kepolisian dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Tugas dan Wewenang Iffa Rosita sebagai Komisioner KPU yang Baru

3 jam lalu

Tugas dan Wewenang Iffa Rosita sebagai Komisioner KPU yang Baru

Iffa Rosita dilantik oleh Presiden Prabowo menjadi Komisioner KPU. Apa tugas dan wewenang yang harus dijalankannya?

Baca Selengkapnya

Harapan Iffa Rosita Komisioner KPU yang Menggantikan Hasyim Asy'ari

4 jam lalu

Harapan Iffa Rosita Komisioner KPU yang Menggantikan Hasyim Asy'ari

Prabowo melantik Iffa Rosita sebagai Komisioner KPU menggantikan Hasyim Asy'ari. Apa harapan Iffa?

Baca Selengkapnya

Calon Kepala Daerah Temui Jokowi di Solo Menjelang Pilkada 2024, Ini yang Dibahas

4 jam lalu

Calon Kepala Daerah Temui Jokowi di Solo Menjelang Pilkada 2024, Ini yang Dibahas

Presiden ke-7 RI, Joko Widodo atau Jokowi angkat bicara soal banyaknya calon kepala dan wakil kepala daerah dari berbagai wilayah di Indonesia yang secara silih berganti menemuinya di Kota Solo sejak purna tugas pada 20 Oktober 2024 lalu. Bahkan itu terjadi hingga hari ini, Rabu, 6 November 2024.

Baca Selengkapnya

Ucapkan Selamat kepada Donald Trump, Prabowo Sebut Kemitraan Indonesia-AS Punya Potensi Saling Menguntungkan

5 jam lalu

Ucapkan Selamat kepada Donald Trump, Prabowo Sebut Kemitraan Indonesia-AS Punya Potensi Saling Menguntungkan

Presiden Prabowo mengatakan Indonesia dan Amerika Serikat merupakan mitra strategis yang memiliki hubungan yang kuat dan beragam.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ucapkan Selamat kepada Donald Trump, Berharap Hubungan Kedua Negara Makin Erat

5 jam lalu

Prabowo Ucapkan Selamat kepada Donald Trump, Berharap Hubungan Kedua Negara Makin Erat

Presiden Prabowo Subianto mengucapkan selamat kepada Donald Trump karena terpilih sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Prabowo Kumpulkan Kepala Daerah di Sentul Hari Ini, Mendagri: Terbuka, Jangan Khawatir Ada Arahan Khusus

5 jam lalu

Prabowo Kumpulkan Kepala Daerah di Sentul Hari Ini, Mendagri: Terbuka, Jangan Khawatir Ada Arahan Khusus

Presiden Prabowo Subianto akan menghadiri menghadiri rapat koordinasi pemerintah pusat dan kepala daerah yang digelar di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya