Permohonan Pengelolaan Sampah Tangerang Selatan Dikembalikan

Reporter

Editor

Senin, 25 Januari 2010 16:13 WIB

TEMPO Interaktif, Tangerang - Pemerintah Kabupaten Tangerang mengembalikan surat permohonan kerja sama Pemerintah Tangerang Selatan terkait layanan sampah di wilayah itu. Pengembalian surat itu dikarenakan secara administrasi tidak sesuai dengan etika pemerintahan karena hanya ditandatangani oleh asisten daerah II, bukan Penjabat Wali Kota Tangerang Selatan, Shaleh M.T.

"Secara etika hal itu tidak etis," kata Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kabupaten Tangerang, Hery Heryanto, kepada Tempo, hari ini (25/1).

Surat tawaran kerjasama tersebut, kata Hery, tiba di kantornya 18 Januari lalu. Surat itu ditujukan kepada Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kabupaten Tangerang yang isinya adalah meminta agar armada sampah Kabupaten Tangerang mengangkut sampah Tangerang Selatan dan diizinkan membuang sampah di Tempat Pembuangan Akhir Jatiwaringin.

Semestinya, kata Hery, surat itu ditujukan kepada Bupati Tangerang, Ismet Iskandar bukan kepada Dinas. Selain itu, ia meneruskan, sebaiknya ditandatangani oleh Penjabat Wali Kota Tangerang Selatan, bukan bawahannya. "Kerja sama ini antara kedua pemerintahan, bukan antar dinas," kata dia.

Berdasarkan pertimbangan itu, kata Hery, pihaknya belum membalas ajakan kerja sama itu. Bahkan, dia mengembalikan surat tersebut. Terkait kerja sama masalah sampah, Kabupaten Tangerang masih berpedoman Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengolahan Sampah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2009 tentang Kerja Sama Antardaerah.

Sebelumnya, Asisten II Bidang Pembangunan Tangerang Selatan Sudrajat mengatakan pihaknya mengirimkan surat kerja sama kepada Kabupaten Tangerang sebagai salah satu solusi penanganan krisis sampah di wilayah itu. "Saya sendiri yang membuat dan menandatanganinya," kata Sudrajat.

Ia berharap Kabupaten Tangerang bisa menerima dan mempertimbangkan permintaan kerja sama itu.

JONIANSYAH

Berita terkait

Undip dan Brin Kembangkan Pendeteksi Logam Berat dalam Limbah Industri

26 Oktober 2023

Undip dan Brin Kembangkan Pendeteksi Logam Berat dalam Limbah Industri

BRIN dan Universitas Diponegoro (Undip) menjalin kolaborasi riset untuk pengembangan metode alternatif pendeteksi logam di limbah industri.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Bekasi Kena Penyakit Kulit karena Air PAM, Sempat Dikira Sebab Udara Kotor

19 September 2023

Cerita Warga Bekasi Kena Penyakit Kulit karena Air PAM, Sempat Dikira Sebab Udara Kotor

Menurut pelanggan Perumda Tirta Patriot itu, banyak warga Bekasi yang juga mengalami penyakit kulit karena air PAM, selain dirinya.

Baca Selengkapnya

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri Hitam dan Bau, Suplai Air PAM 40 Ribu Pelanggan Sudah 3 Hari Terhenti

15 September 2023

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri Hitam dan Bau, Suplai Air PAM 40 Ribu Pelanggan Sudah 3 Hari Terhenti

Akibat suplai air PAM terhenti 3 hari, warga Bekasi terpaksa beli air isi ulang dan tidak mandi untuk menghemat air.

Baca Selengkapnya

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri, Suplai Air PAM Warga Terganggu

11 Agustus 2023

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri, Suplai Air PAM Warga Terganggu

Perumda Tirta Patriot mengambil air Sungai Kalimalang sebagai penetral untuk dicampur dengan air baku Kali Bekasi.

Baca Selengkapnya

Mengenal Limbah B3, Begini Dampak Kerusakan Lingkungan Akibat Limbah Elektronik dan Industri

30 November 2022

Mengenal Limbah B3, Begini Dampak Kerusakan Lingkungan Akibat Limbah Elektronik dan Industri

Limbah B3 dibagi menjadi limbah elektronik dan fashion. Hal ini menjadi permasalahan utama yang akan menyerang kondisi manusia dan lingkungan dalam keseharian.

Baca Selengkapnya

Ratusan Ribu Ikan Bandeng Nelayan Semarang Mati, Diduga Tercemar Limbah Industri

6 Juli 2022

Ratusan Ribu Ikan Bandeng Nelayan Semarang Mati, Diduga Tercemar Limbah Industri

Warga menduga kematian ikan bandeng di keramba tersebut akibat limbah dari Kawasan Industri Lamicitra.

Baca Selengkapnya

Grup MIND ID Uji Coba Aplikasi Pengelola Limbah Tambang

31 Maret 2022

Grup MIND ID Uji Coba Aplikasi Pengelola Limbah Tambang

Aplikasi MASTERMINE diharapkan dapat menghasilkan nilai efisiensi 10-20 persen dari total biaya pengolahan air limbah tambang.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Universitas Brawijaya Riset Bulu Ayam Penyerap Limbah Industri Tekstil

29 Juli 2021

Mahasiswa Universitas Brawijaya Riset Bulu Ayam Penyerap Limbah Industri Tekstil

Pengelolaan limbah cair tekstil pascaproduksi ditujukan untuk menghilangkan atau mereduksi kadar bahan pencemar sehingga limbah cair industri memenuh

Baca Selengkapnya

KLHK Ungkap Penyebab 59 Persen Sungai di Indonesia Tercemar Berat

28 Juli 2021

KLHK Ungkap Penyebab 59 Persen Sungai di Indonesia Tercemar Berat

KLHK menuturkan 59 persen sungai di Indonesia masih dalam kondisi tercemar berat.

Baca Selengkapnya

Dua Anggota Ormas Nyaris Bentrok di Tambun Bekasi

2 Juni 2021

Dua Anggota Ormas Nyaris Bentrok di Tambun Bekasi

Diduga, kedua ormas itu berselisih soal pengelolaan limbah industri otomotif di sana.

Baca Selengkapnya