Doktor UI Raih Penghargaan MURI

Reporter

Editor

Kamis, 1 Juli 2010 18:17 WIB

TEMPO Interaktif, Depok - Harris Turino Kurniawan, mahasiswa doktoral program Manajemen Stratejik Universitas Indonesia meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai lulusan Doktor Manajemen Stratejik tercepat.

Penghargaan tersebut ia peroleh atas prestasinya menyelesaikan studi dalam kurun waktu 22 bulan 25 hari. Penyerahan penghargaan dilakukan sore ini di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia oleh Ketua MURI Jaya Suprana.

Harris menulis disertasi berjudul Analisis Dampak Perubahan Lingkungan Terhadap Kompatibilitas Image, Eskalasi Komitmen, dan Kinerja: Studi Empiris Tentang Proses Pengambilan Keputusan Lanjutan pada Industri Pengelola Dana di Indonesia.


Bertindak sebagi promotor Budi W. Soetjipto. Adapun bertindak sebagai ketua Penguji Dorodjatun Kuntjoro-Jakti. Sedangkan empat penguji lainnya, yakni Sammy Kritamuljana, Adi Zakaria Afiff, Avanti Fontana, dan Setyo Hari Wijanto.

Juru bicara Fakultas Ekonomi UI Asty Setiautami menjelaskan pihaknya mendaftarkan Harris ke MURI sekitar dua minggu sebelum ujian. Tujuannya, kata Asty, selain untuk mengapresiasi prestasi Harris juga untuk memberikan inspirasi ke masyarakat bahwa program S-3 dapat pula diselesaikan dengan waktu yang cepat.

Menurut Asty, selama ini program Manajemen Stratejik umumnya diselesaikan dalam waktu 3,5 sampai 4 tahun. Tetapi, Harris berhasil memecahkan rekor tersebut dan menyelesaikannya dalam waktu kurang dari dua tahun.

Prestasi ini juga dianggap luar biasa, karena Harris mampu menyelesaikan studinya di tengah-tengah kesibukannya sebagai managing director di salah satu perusahaan swasta.

TIA HAPSARI

Advertising
Advertising

Berita terkait

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

3 hari lalu

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

Psikolog menyebut pendidikan karakter perlu contoh nyata dari orang tua dan guru kepada anak karena beguna dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

3 hari lalu

Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

Hasil riset Serikat Pekerja Kampus: sebagian besar dosen terpaksa kerja sampingan karena gaji dosen masih banyak yang di bawah Rp 3 juta.

Baca Selengkapnya

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

3 hari lalu

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

Sebelum memperjuangkan pendidikan, Ki Hadjar Dewantara adalah wartawan kritis kepada pemerintah kolonial. Ia pun pernah menghajar orang Belanda.

Baca Selengkapnya

Makna Logo Pendidikan Tut Wuri Handayani, Ada Belencong Garuda

3 hari lalu

Makna Logo Pendidikan Tut Wuri Handayani, Ada Belencong Garuda

Makna mendalam dibalik logo pendidikan Indonesia, Tut Wuri Handayani

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

4 hari lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

4 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

8 hari lalu

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah

Baca Selengkapnya

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

9 hari lalu

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

9 hari lalu

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

Pada Februari 2024, KPPU menyatakan memanggil empat perusahaan pinjol yang berikan pinjaman pendidikan kepada mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

14 hari lalu

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

Tenaga pendidik akan ditempatkan Kemendikbudristek di CLC yang berlokasi di perkebunan atau ladang dengan masa penugasan selama 2 tahun.

Baca Selengkapnya