KPAI: Polda Resmi Tangani Kasus Paskibraka  

Reporter

Editor

Jumat, 26 November 2010 12:50 WIB

Paskibra. TEMPO/Usman Iskandar
TEMPO Interaktif, Jakarta-- @page { size: 21cm 29.7cm; margin: 2cm } P { margin-bottom: 0.21cm } --> - Kepolisan Daerah Metro Jaya telah secara resmi menangani kasus pelecehan yang dilakukan senior Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) beberapa waktu lalu. Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia, Hadi Supeno, mengungkap itu, Jumat (26/11) pagi.


“Benar, saya terima dua hari lalu yang mengatakan kalau Polda Metro Jaya resmi menangani kasus tersebut,” kata Hadi.

Dalam surat yang diterima KPAI, Hadi menjelaskan, Polda juga menyatakan telah menetapkan dua tersangka yang didakwa melanggar pasal 335 KUHP, tentang perbuatan yang tidak menyenangkan. Bahkan, menurut Hadi, Polda juga sedang mengembangkan untuk menggunakan Undang-undang Perlindungan Anak pasal 80 dan 82, selain pasal 335 tersebut. “Pasal tambahan tersebut masih mereka (Polda) pertimbangkan,” katanya.

Hadi optimistis kasus tersebut akan tuntas setelah resmi ditangani Polda Metro Jaya. Selain itu, jelas Hadi Supeno, penanganan oleh Polda penting untuk memberi pelajaran kepada banyak pihak yang terlibat dalampelecehan itu agar tidak mengulangi perbuatan serupa di masa mendatang.

“Saya mengharapkan Paskibraka tetap menjadi forum bergengsi, namun tanpa praktek kekerasan seperti yang selama ini terjadi,” kata Hadi.


Seperti diberitakan sebelumnya, KPAI meminta polisi mengusut kasus kekerasan dan pelecehan seksual yang dialami Paskibra DKI Jakarta 2010 saat menjalani orientasi di Cibubur pada awal Juli lalu. KPAI menindaklanjuti laporan orang tua korban.

Sebelumnya, Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta telah membentuk tim investigasi dari Purna Paskibraka Indonesia (PPI) untuk menyelidiki kasus tersebut. Sebanyak empat senior yang diduga sebagai pelaku dikenakan sanksi administrasi tidak terlibat di kegiatan Paskibraka selama lima tahun ke depan.

ARIE FIRDAUS

Berita terkait

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

17 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

39 hari lalu

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

Kunjungan kerja Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia ke Provinsi Sulawesi Selatan menjadi momentum penting dalam mengapresiasi peran Pertamina dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Baca Selengkapnya

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

55 hari lalu

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

KPAI meminta segera dibentuk Satgas Daerah dan Tim Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP).

Baca Selengkapnya

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

3 Maret 2024

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

Dunia pendidikan Indonesia kembali tercoreng dengan kasus perundungan (bullying) siswa oleh rekan-rekannya

Baca Selengkapnya

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

1 Maret 2024

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

Polres Tangerang Selatan mengungkap motif di balik bullying atau perundungan di Binus School Serpong.

Baca Selengkapnya

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

1 Maret 2024

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

Polisi menetapkan 4 tersangka dan 8 Anak Berhadapan Hukum dalam kasus bullying di Binus School Serpong

Baca Selengkapnya

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

21 Februari 2024

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

Komisioner KPAI Diyah Puspitarini menyatakan akan mengawal secara transparan kasus perundungan geng Binus School ini.

Baca Selengkapnya

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

20 Februari 2024

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

FSGI mengimbau agar video perundungan itu tidak lagi disebarluaskan karena berpotensi ditiru oleh peserta didik lain.

Baca Selengkapnya

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

20 Februari 2024

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

Dalam pertemuan itu, KPAI memastikan korban bullying geng Binus School Serpong sudah mendapatkan pendampingan psikologis.

Baca Selengkapnya

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

3 Februari 2024

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

Tiga calon presiden yaitu Anies Baswedan, Prabowo, dan Ganjar Pranowo diminta tak melupakan isu kesejahteraan anak di debat capres terakhir besok.

Baca Selengkapnya