Jelang Buka Puasa Pemuda Antarkampung Tawuran

Reporter

Editor

Kamis, 13 November 2003 18:00 WIB

TEMPO Interaktif, Bogor:Gara-gara ditegur tidak puasa dan merokok di depan umum, puluhan warga Kampung Cikeas dan Kampung Gunung Batu, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Bogor, terlibat tawuran, Rabu petang. Meskipun upaya damai dilakukan, namun suasana di kedua kampung itu masih tegang. Hingga Kamis (13/11) sejumlah polisi masih berjaga di daerah tersebut untuk mengantisipasi tawuran susulan. Akibat tawuran tersebut, empat orang menderita luka serius, seperti yang dialami Syarief, 26 tahun. Guru sekolah dasar yang petang itu akan Salat Magrib, tiba-tiba diserang belasan orang dari Kampung Cikeas. “Sebelum Salat Magrib di Mushola, tiba-tiba sekelompok orang berkelahi. Saya berusaha melerai tetapi kepala saya malah dibacok,” tutur Syarief yang saat ini menjalani perawatan di RS Salak, Kota Bogor. Sedangkan serangan yang dilancarkan oleh warga Kampung Gunung Batu melukai tiga orang, yakni Dasep, 23 tahun, Empek, 30 tahun, dan Furqon, 15 tahun, ketiganya warga Kampung Cikeas RT 01/10, namun mereka tidak dirawat.Kepala Polisi Sektor Babakan Madang, Ajun Komisaris Dedi SP mengatakan tawuran yang melibatkan puluhan massa di dua kampung tersebut dipicu masalah sepele, yakni sebelum waktu berbuka puasa ada seorang anak remaja Kampung Gunung Batu yang sedang merokok ditegur oleh seorang pemuda dari Kampung Cikeas. “Pemuda itu maksudnya baik, menegur orang yang tidak berpuasa apalagi merokok di depan umum. Tetapi rupanya remaja tadi tidak terima ditegur. Ia kemudian menghasut teman-temannya dengan menceritakan ke temannya hal yang lain, akhirnya terjadi tawuran,” jelas Dedi.Pemuda dan warga Kampung Gunung Batu lainnya yang mendengar cerita ini langsung berkumpul kemudian menyerang ke Cikeas. Mendapat serangan mendadak itu, warga Gunung Batu kaget, mereka melawan seadanya, korban pun berjatuhan. Aksi saling serang pun terjadi beberapa kali. Hingga Rabu malam suasana masih tegang. Aksi tawuran ini dilaporkan ke Markas Polsek Babakan Madang dan sejumlah petugas langsung mendatangi tempat kejadian perkara saat tawuran masih berlangsung. Melihat situasi tidak terkendali, petugas polisi mengeluarkan tembakan peringatan untuk membubarkan massa yang terlibat tawuran itu. Hingga pukul 22.00 WIB polisi baru bisa mengatasi keadaan. Korban yang parah dilarikan ke rumah sakit. Semua tokoh masyarakat dikumpulkan untuk mendamaikan aksi tawuran. Seorang petugas Polsek mengatakan dua kampung itu biasanya kompak ketika ada aksi tawuran antardesa, mereka saling membantu. Tetapi ketika terjadi perkelahian antarkampung mereka pun bertempur. Deffan Purnama - Tempo News Room

Berita terkait

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

12 menit lalu

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

Carlo Ancelotti berhasil mengantar Real Madrid menjuarai Liga Spanyol 2023-2024. Incar rekor setelah lewati catatan Zidane.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

1 jam lalu

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

Simak tiga fakta penting laga timnas U-23 Indonesia vs Guinea di playoff Olimpiade Paris 2024, salah satunya pertandingan digelar tertutup.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

1 jam lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

2 jam lalu

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

Jadwal Liga Champions akan memasuki leg kedua semifinal. Bayern Munchen mendapat pukulan menjelang tampil di markas Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

2 jam lalu

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

Dihadiri oleh Sungjin, Wonpil, Dowoon, dan Young K, acara fansign Day6 di Jakarta diadakan sehari sebelum Saranghaeyo Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

2 jam lalu

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

Possession: Kerasukan memakai atribut horor Indonesia, yaitu pocong yang dipresentasikan bantal-guling lantaran dekat dengan keseharian masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

2 jam lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

Apa itu pelat khusus ZZ yang disebut tak kebal aturan ganjil-genap di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

3 jam lalu

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

Jika sudah menjalin hubungan dengan seseorang dan sangat ingin tahu apakah dia adalah belahan jiwa, berikut beberapa tandanya.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

3 jam lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya

Sule: Mahalini akan Pindah Agama dan Menikah dengan Rizky Febian secara Islam

3 jam lalu

Sule: Mahalini akan Pindah Agama dan Menikah dengan Rizky Febian secara Islam

Sule menjelaskan bahwa Mahalini akan menjadi mualaf sebelum menikah dengan Rizky Febian secara Islam di Jakarta.

Baca Selengkapnya