Korban dan Pelaku Perkosaan di Angkot Sudah Saling Kenal  

Reporter

Editor

Sabtu, 17 September 2011 18:16 WIB

twocircles.net

TEMPO Interaktif, Jakarta - Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Budi Irawan mengatakan bahwa pelaku yang pertama kali memperkosa, PT alias Putau (bukan RNR seperti yang diberitakan sebelumnya), 27 tahun, sudah mengenal korban sejak lama. "Sudah kenal satu tahun," kata Budi ketika ditemui di Polres Jakarta Selatan, Sabtu, 17 September 2011 malam.

Namun Budi enggan mengungkapkan hubungan korban dengan pelaku apakah sekadar teman atau ada hubungan asmara. Hubungan ini saat ini masih didalami kepolisian. Korban, menurut Budi, sudah berkeluarga. "Sudah punya suami," ujarnya.

Peristiwa pemerkosaan terjadi pada Kamis 1 September silam. Saat itu korban tengah menunggu angkot di Cilandak, Jakarta Selatan. Ia kemudian didatangi angkot DO2 jurusan Ciputat-Pondok Labu. Di dalam angkot tersebut ada empat orang laki-laki yang saling kenal, termasuk PT.

Juru Bicara Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Baharuddin Djafar, mengatakan sebelum dijemput korban berbalas-balasan SMS (Short Message Service) dengan PT.

Menurut keterangan polisi, di tengah jalan, PT kemudian mengajak korban bersanggama. Ajakan tersebut ditolak. PT kemudian marah dan membekap korban seraya membuka paksa pakaian korban. Korban pun disetubuhi dengan paksa.

Setelah puas, PT kemudian bertukar tempat dengan sopir berinisial YG. YG pun kemudian ikut menggagahi karyawati supermarket tersebut.

Pada saat pemerkosaan terjadi angkot tersebut berjalan mengitari TB Simatupang hingga ke Ragunan. Musik dipasang keras-keras. Tapi kejadian tersebut luput dari perhatian pelintas padahal kaca angkot sama sekali tidak dilapisi kaca film.

Sementara satu orang lain yang turut serta dalam angkot tersebut, yakni AR, merampas Blackberry, telepon Esia, dan uang sebanyak Rp 700 ribu. Pelaku lain berinisial SBT, menurut laporan kepolisian, diam saja ketika kegiatan bejat tersebut berlangsung di depan matanya.

Saat ini, berkat laporan korban, tersangka YG yang bertindak sebagai sopir sudah ditahan polisi. Tiga lainnya masih diburu. "Insya Allah cepat tertangkap," ujar Budi.

Kepolisian juga telah melakukan visum terhadap korban serta mengamankan barang bukti berupa kaos dan tank top yang dikenakan korban saat diperkosa.

ANANDA BADUDU

Berita terkait

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

31 hari lalu

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

Video baru New York Times soal tentara Israel membantah dugaan perkosaan yang dilakukan Hamas terhadap perempuan selama serangan 7 Oktober

Baca Selengkapnya

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

37 hari lalu

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

Mantan pemain Manchester City dan Real Madrid, Robinho, akan menjalani hukuman penjara selama sembilan tahun atas kasus pemerkosaan.

Baca Selengkapnya

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

48 hari lalu

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

Survei yang dilakukan Thomson Reuters Foundation pada 2018 silam pernah mengungkap India sebagai salah satu negara tak aman untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

50 hari lalu

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

Perkosaan kepada turis perempuan asal Spanyol di India mencoreng pariwisata di negara tersebut

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

57 hari lalu

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

Febriansyah, Pengacara TA menjelaskan kliennya yang sedang hamil tersebut bukan mengalami perkosaan oleh dokter MY.

Baca Selengkapnya

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

5 Desember 2023

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

Hamas membantah tuduhan bahwa anggotanya melakukan pemerkosaan dan kekerasan seksual terhadap warga Israel.

Baca Selengkapnya

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

5 Desember 2023

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

Israel dan Amerika Serikat mengklaim terjadinya perkosaan oleh Hamas terhadap sejumlah perempuan dalam serangan pada 7 Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

3 Oktober 2023

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

Denis Mukwege, dokter kandungan pemenang Hadiah Nobel Perdamaian 2018, mencalonkan diri sebagai presiden Kongo dalam pilpres Desember

Baca Selengkapnya

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

25 September 2023

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

Metode penyiksaan yang dilakukan Rusia di sebagian wilayah Ukraina yang didudukinya sangat brutal hingga beberapa korbannya tewas

Baca Selengkapnya

Perkosa Anak 9 Tahun, Mantan Produser CNN Dihukum 19 Tahun Penjara

21 Juni 2023

Perkosa Anak 9 Tahun, Mantan Produser CNN Dihukum 19 Tahun Penjara

John Griffin, mantan produser televisi CNN, dihukum lebih dari 19 tahun penjara karena memperkosa anak perempuan berusia 9 tahun

Baca Selengkapnya