Air Baku PDAM Bekasi Diduga Tercemar Obat Antinyamuk

Reporter

Editor

Senin, 19 September 2011 06:40 WIB

TEMPO/Dimas Aryo

TEMPO Interaktif, Bekasi - Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Tirta Bhagasasi menghentikan produksi air bersih selama sepekan terakhir. Pasalnya, air baku dari Kali Bekasi diduga tercemar obat antinyamuk. “Pencemaran terjadi sepanjang pekan lalu,” kata Direktur PDAM Tirta Bhagasasi Wahyu Prihantono kemarin.

Ia mengungkapkan produksi air bersih dihentikan agar tak meracuni pelanggan. “Memang bau obat antinyamuk dan airnya berminyak,” ujarnya. Pelaku pencemaran, menurut Wahyu, diduga adalah perusahaan obat antinyamuk yang berlokasi di hulu air baku, yakni Cileungsi, Bogor.

Meski telah mengambil sampel air tercemar, Wahyu mengakui belum meminta konfirmasi langsung ke perusahaan yang bersangkutan. Rencananya hari ini dia langsung mengadukan masalah itu ke Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. “Pelaku pencemaran harus mendapat sanksi keras dari pemerintah,” ia menegaskan.

Akibat pencemaran tersebut, pasokan air ke sejumlah pelanggan pekan lalu tersendat. Bahkan kantor Wali Kota Bekasi sempat mengalami kesulitan air bersih. Saat terjadi pencemaran, produksi air turun menjadi 150 liter per detik dari kondisi normal 350 liter per detik.

Air Kali Bekasi diolah PDAM Tirta Bhagasasi dan PDAM Tirta Patriot. Pengolahan PDAM Tirta Bhagasasi dilakukan di water treatment plant (WTP) atau alat pengolahan air di cabang Bekasi Kota.

Sementara itu, PDAM menggunakan alat pengolahan air portabel untuk memenuhi kebutuhan air warga yang kekeringan. Seperti di wilayah Kecamatan Cibarusa, Kabupaten Bekasi, satu unit alat pengolahan air portabel kapasitas ratusan liter telah dipakai warga. “Bisa untuk konsumsi,” ia menambahkan.

HAMLUDDIN

Berita terkait

World Water Forum ke-10, Perpamsi: Momentum Perbaikan Tata Kelola Air

12 hari lalu

World Water Forum ke-10, Perpamsi: Momentum Perbaikan Tata Kelola Air

World Water Forum ke-10 diharapkan membawa perubahan dari sisi tata kelola air.

Baca Selengkapnya

KPBB Minta Kemenhub Tindak Pelaku ODOL

31 Januari 2023

KPBB Minta Kemenhub Tindak Pelaku ODOL

Kemenhub dalam konteks ini harus tegas untuk memproses hukum pidana berat para pelaku ODOL, termasuk para pemilik truk dan sopirnya.

Baca Selengkapnya

Studi: Kurang Minum Air Minum dapat Memperpendek Umur

8 Januari 2023

Studi: Kurang Minum Air Minum dapat Memperpendek Umur

Pada sisi lain, orang dewasa usia lanjut yang minum air minum dengan baik dapat hidup lebih lama daripada mereka yang tidak.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Air Minum Kabupaten Bogor Raih Penghargaan K3 Jawa Barat

19 Desember 2022

Perusahaan Air Minum Kabupaten Bogor Raih Penghargaan K3 Jawa Barat

Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor raih Penghargaan Kecelakaan Nihil selama 5.044.232 jam kerja tanpa kecelakaan sejak Januari 2019 -September 2022.

Baca Selengkapnya

Perumda Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor Juara BUMD Air Minum se-Jawa Barat

16 September 2022

Perumda Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor Juara BUMD Air Minum se-Jawa Barat

Perpamsi Jawa Barat menobatkan Perumda Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Air Minum terbaik se-Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

DPRD DKI Dukung Rencana PAM Jaya Jelang Berakhirnya Era Swastanisasi Air di Jakarta

23 Agustus 2022

DPRD DKI Dukung Rencana PAM Jaya Jelang Berakhirnya Era Swastanisasi Air di Jakarta

DPRD DKI mendukung berbagai renacana PAM Jaya di masa transisi jelang berakhirnya era swastanisasi air di Jakarta tahun depan.

Baca Selengkapnya

Besok PAM Jaya Masuki Masa Transisi Hingga Berakhirnya Swastanisasi Air di Jakarta

31 Juli 2022

Besok PAM Jaya Masuki Masa Transisi Hingga Berakhirnya Swastanisasi Air di Jakarta

PAM Jaya menjalankan operasi masa transisi hingga berakhirnya pengelolaan air oleh dua perusahaan swasta Aetra dan Palyja.

Baca Selengkapnya

PAM Jaya Ambil Alih Aset Aetra dan Palyja, Layanan Dipastikan Aman

31 Januari 2022

PAM Jaya Ambil Alih Aset Aetra dan Palyja, Layanan Dipastikan Aman

Sebagian besar karyawan PAM Jaya yang diperbantukan di Aetra dan Palyja akan ditarik kembali ke BUMD DKI Jakarta itu.

Baca Selengkapnya

Kerja Sama dengan Aetra dan Palyja Bakal Berakhir, PAM Jaya Mulai Hitung Mundur

31 Januari 2022

Kerja Sama dengan Aetra dan Palyja Bakal Berakhir, PAM Jaya Mulai Hitung Mundur

Pengelolaan penuh air minum Ibu Kota oleh PAM Jaya ini bertujuan mencegah penurunan tanah di Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAM Jaya Ungkap DKI Ketergantungan Air Baku dan Air Curah dari Daerah Lain

23 Desember 2020

PAM Jaya Ungkap DKI Ketergantungan Air Baku dan Air Curah dari Daerah Lain

PAM Jaya mengalami ketergantungan air baku maupun air curah dari daerah lain hingga lebih dari 90 persen.

Baca Selengkapnya