TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 86 polisi dari Kepolisian Resor Jakarta Utara akan dikerahkan untuk pengaturan lalu lintas pada perayaan pergantian tahun, 31 Desember 2011 esok.
"Kami juga akan menerima bantuan sebanyak 27 anggota dari Direktorat Lalu lintas Polda Metro Jaya," ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Jakarta Utara, Komisaris Tri Suhartanto, saat dihubungi, Jumat, 30 Desember 2011.
Di wilayah Jakarta Utara, titik yang paling diwaspadai sebagai simpul kemacetan adalah kawasan wisata Ancol. "Jika terjadi kemacetan, kami sudah menyiapkan beberapa rekayasa lalu-lintas, termasuk penutupan ruas jalan menuju Ancol," ujar Tri.
Lokasi penyekatan atau pengalihan lalu-lintas menuju Ancol yang akan dilakukan berada di Jalan Baru Ancol Selatan (pertigaan Jalan RE Martadinata dan Jalan Danau Sunter Barat), Jembatan Goyang (Jalan RE Martadinata), lampu merah Bintang Mas (depan Hailai, Jalan RE Martadinata), lampu merah Mangga Dua (depan WTC Mangga Dua di Jalan Raya Gunung Sahari), perempatan Jalan Lodan ( depan Hotel Alexis), dan lampu merah Pasir Putih (pertigaan Jalan Lodan Raya dan Jalan RE Martadinata).
Jika terjadi kepadatan lalu-lintas parah di Jalan Baru Ancol Selatan, misalnya, maka kendaraan dari Tanjung Priok ke Jembatan Goyang akan dialihkan ke Jalan Danau Sunter Barat-Jalan Griya Utama-Jalan Benyamin Suaeb-fly over Jembatan Goyang-lampu merah Pasir Putih menuju Pintu Carnaval, Ancol.
Rencana pengalihan arus lalu-lintas juga akan dilakukan jika kemacetan terjadi Jembatan Goyang. Maka, kendaraan yang melaju dari Tanjung Priok ke Jalan Lodan dialihkan ke Jalan Budimulia-lampu merah Mangga Dua-Jalan Raya Gunung Sahari.
Sementara jika terjadi kepadatan di lampu merah Mangga Dua, aparat akan mengalihkan seluruh kendaraan dari Jalan Raya Gunung Sahari melalui kawasan Kota Tua.
Bingung membaca petunjuk-petunjuk tersebut? Tak perlu. "Sebab akan ada petugas kami mengarahkan," ujar Tri. Kendati demikian, menurutnya pengendara harus tetap bersabar sebab diperkirakan kemacetan tetap terjadi akibat kepadatan volume kendaraan.
Menurut Tri, arus balik dari Ancol Taman Impian diperkirakan akan terjadi pada Ahad, 1 Januari 2012 sejak pukul 00.05 dini hari. "Kami akan konsentrasi mengatur seluruh kendaraan yang keluar melalui pintu Carnaval, pintu utama Ancol Timur, pintu Marina, dan Jembatan Goyang Ancol," ujarnya.
Sementara itu, pengelola memperkirakan akan ada 250 ribu pengunjung memadati kawasan Ancol pada malam pergantian tahun. Di kawasan wisata terpadu ini, mereka akan disuguhi pesta kembang api di empat titik serta konser musik live SCTV bertajuk “Back to Beach 2011” di Pantai Carnaval.
Untuk pengamanan acara tersebut, Ancol telah bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, dan Satuan Polisi Pamong Praja untuk menghadirkan 2.500 personel keamanan. "Ini upaya kami untuk menyiapkan operasional pengamanan kawasan demi kenyamanan pengunjung Ancol," kata Budi Karya Sumadi, Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol, perusahaan pengembang kawasan wisata terpadu Ancol Taman Impian.
PINGIT ARIA
