TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya menyatakan hasil tes urine dan darah sopir Daihatsu Xenia B 2479 XI, Afriani Susanti, 29 tahun, dan tiga rekannya menunjukkan keempatnya tak hanya memakai sabu, tapi juga minum minuman keras (miras).
Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, tersangka Afriani Susanti mengaku malam itu minum minuman keras di tempat hiburan malam. Tersangka kemudian menghadiri acara ulang tahun temannya di sebuah hotel. "Mereka juga minum wiski," kata Rikwanto, Senin, 23 Januari 2012.
Saat diperiksa polisi, Afriani akhirnya mengakui mereka baru pulang dari pesta ulang tahun temannya di sebuah hotel dan belum tidur. Afriani menyetir sendiri, sementara ketiga temannya tidur dalam perjalanan di mobil.
Menurut Rikwanto, dengan hasil tes urine dan darah yang sudah diketahui seperti itu, Afriani Susanti tidak dalam kondisi layak untuk menyetir. Karena itu, kata Rikwanto, dia tak bisa mengendalikan mobilnya. Apalagi kendaraan itu dipicu oleh dia hingga di atas ambang batas maksimun yang ditetapkan polisi. Tersangka, kata Rikwanto, mengaku tidak membawa SIM dan STNK. Mobil itu itu juga pinjaman. "Tapi kami akan memeriksa kemungkinan apakah itu mobil curian atau tidak," ujarnya.
Seperti diketahui, mobil Daihatsu Xenia yang dikemudikan Afriani melaju kencang dan menghantam belasan pejalan kaki di trotoar dan halte di Jalan M.I. Ridwan Rais, Gambir, Jakarta Pusat. Mobil baru berhenti setelah menabrak halaman kantor Kementerian Perdagangan.
Akibat tabrakan maut itu, sembilan orang tewas dan tiga terluka. Para korban itu mayoritas adalah warga yang baru saja pulang berolahraga di Monumen Nasional, Jakarta Pusat. Sembilan orang yang tewas adalah Moch Hudzaifah al Ujay, 16 tahun; Firmansyah (21); Suyatmi (51); Yusuf Sigit (16), Ari (2,5) Nanik Riyanti (25), Fifit Alfia Fitriasih (18), Wawan (17) dan Akbar (22). Empat orang luka adalah Siti Mukaromah (30), Keny (8), dan Teguh Hadi Purnomo (30).
SUNDARI
Berita Terkait
Sopir Xenia Maut Akui Pacu Mobil 100 Km/Jam
Sopir Xenia Maut Cs Usai Pesta Miras dan Sabu
Empat Korban Kecelakaan Maut Xenia Satu Keluarga
Kecelakaan Maut, Pengendara Xenia Jalani Tes Urine
Kecepatan Xenia 'Maut' Diduga di Atas 70 KM/Jam
Setelah Dites, Rem Xenia 'Maut" Berfungsi Baik
Video Tabrakan Maut Xenia Beredar di Internet
Korban "Xenia" Maut Bertambah Satu
Empat Korban Kecelakaan Maut Xenia Satu Keluarga
Satu Korban Kecelakaan Maut Xenia Hamil 3 Bulan
Berita terkait
Afriyani Mimpi Gandengan dengan Korban Xenia Maut
5 Januari 2013
Saat peristiwa tersebut hingga sekarang, Afriyani hanya bermimpi sekali.
Baca SelengkapnyaAfriyani: Saya Siap Mati di Tangan Keluarga Korban
5 Januari 2013
Afriyani terlihat selalu senang ketika berada di pengadilan. Apa yang ada di dalam pikirannya?
Baca SelengkapnyaAfriyani Nyaris Bunuh Diri, Digagalkan Polwan
5 Januari 2013
Selamat dari bunuh diri, Afriyani semakin kuat dengan kehidupannya saat ini.
Baca SelengkapnyaAfriyani: di Penjara Saya Belajar Satu Hal
5 Januari 2013
Afriyani tidak lagi melihat kehidupan secara hitam dan putih.
Baca SelengkapnyaAfriyani Bisa Jalani Vonis Hukuman yang Terlama
28 Desember 2012
Keputusan hukuman untuk Afriyani dipengaruhi pula oleh desakan masyarakat
Baca SelengkapnyaAfriyani Susanti: Saya Ingin Taubat
28 Desember 2012
Afriyani belum memikirkan apa yang akan dilakukan selama 19 tahun ke depan
Baca SelengkapnyaDari Afriyani, Si Neng April, Hingga Anak Priok
28 Desember 2012
Afriyani meminjamkan diary-nya ke Tempo
Baca SelengkapnyaAfriyani Buat Perpustakaan Kecil di Rutan
28 Desember 2012
Menurut Afriyani berada di rutan tidak seseram yang dibicarakan orang
Baca SelengkapnyaAfriyani Susanti: Saya Bukan Monster
28 Desember 2012
Afriyani Susanti lega lepas dari pasal pembunuhan
Baca SelengkapnyaAfriyani Divonis 4 Tahun untuk Kasus Narkoba
19 Desember 2012
Vonis hakim terhadap Afriyani Susanti lebih tinggi dibandingkan tuntutan jaksa yang hanya tiga tahun penjara.
Baca Selengkapnya