TEMPO.CO, Jakarta - Kecelakaan maut di Jalan Raya Puncak, Cisarua, Bogor, Jumat malam kemarin, mengakibatkan 14 tewas dan 64 luka-luka. Peristiwa yang dialami bus antarkota Garut-Jakarta, Karunia Bakti, Z 1795 DA, dengan melibatkan belasan kendaraan ini terjadi tepat di depan pasar festival.
Tragedi di Cisarua ini mengingatkan pada serentetan kecelakaan yang terjadi pada awal tahun 2012. Banyak kecelakaan di sana-sini yang mengakibatkan ratusan korban tewas. Penyebabnya pun beragam, mulai dari rem blong sampai pengemudi mabuk.
Sehari sebelum kecelakaan Cisarua, bus Sumber Kencono, W 7666 UY, dari arah Surabaya menabrak sedan Honda Accord AG 1663 V di Jalan Raya Madiun-Solo, kilometer 182-183, Jembatan Dusun Glodok, Karangrejo, Magetan. Tabrakan yang terjadi sekitar pukul 03.10 menelan dua korban tewas dan 12 orang luka-luka.
Tepatnya 1 Februari lalu, bus Maju Jaya, Z 7761 A, masuk jurang di bagian kiri turunan jalan tanjakan Cae, Kabupaten Sumedang. Sebelum masuk ke jurang, bus sempat menabrak bagian belakang truk colt diesel E 8705 YA. Kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 16.15 itu menewaskan 12 orang dan 31 mengalami luka-luka.
Kecelakaan Xenia Maut yang sempat menjadi perhatian masyarakat luas terjadi pada 22 Januari lalu. Xenia bernomor polisi B 2479 XI yang disopiri Afriyani Susanti menabrak 12 pejalan kaki di Jalan M.I. Ridwan Rais, Gambir, Jakarta Pusat. Akibatnya, 9 orang tewas dan 3 luka-luka. Faktor penyebabnya karena Afriyani masih berada dalam pengaruh narkoba.
Sumber Olah Tempo | DRIYAN | RINA WIDIASTUTI
Berita lain:
Lokasi Tabrakan di Cisarua Jadi Ajang 'Rekreasi'
Nama Korban Tewas dan Luka Tabrakan Maut Cisarua
Cerita Tragis Tabrakan Beruntun Cisarua
Sopir Bus Kecelakaan Maut di Puncak Ikut Tewas
Saksi Kecelakaan Maut di Puncak: 50 Orang Tewas
Korban Tewas Tabrakan Beruntun Bogor Bertambah
Kecelakaan Beruntun, Puncak Macet 6 Kilometer
Tabrakan Beruntun di Cisarua, Belasan Tewas
Tabrakan Maut Diduga Akibat Rem Bus Blong
Berita terkait
Bus Pariwisata Masuk Jurang di Guci Tegal, Sandiaga Uno Kirim Staf Ahli Manajemen Krisis
8 Mei 2023
Menteri Sandiaga Uno menerjunkan staf ahli untuk berkoordinasi dengan pihak terkait jatuhnya bus pariwisata ke jurang di Guci, Tegal.
Baca SelengkapnyaKecelakaan di Tol Saat Mudik Lebaran, Ini Aturan Negara Soal Waktu Istirahat Sopir Berikut Jerat Pidananya
20 April 2023
Untuk mencegah kecelakaan saat Mudik lebaran, sopir harus cukup istirahat sesuai aturan negara berikut ini.
Baca SelengkapnyaIni Muatan KM Sinar Bangun Saat Tenggelam
25 Juni 2018
Polisi sebut jumlah penumpang KM Sinar Bangun sebanyak 150 orang dan 70 sepeda motor
Baca SelengkapnyaTNI Akan Pastikan Lokasi Karam KM Sinar Bangun
25 Juni 2018
Tim gabungan tengah mempersiapkan cara mengangkat bangkai KM Sinar Bangun dan mengevakuasi korban.
Baca SelengkapnyaPolisi Tetapkan Empat Tersangka Tenggelamnya KM Sinar Bangun
25 Juni 2018
Tiga petugas perhubungan diduga lalai sehingga membiarkan KM Sinar Bangun berlayar
Baca SelengkapnyaData Sementara, Penumpang KM Sinar Bangun Diduga 206 Orang
21 Juni 2018
Sebanyak 184 korban tenggelamnya KM Sinar Bangun belum ditemukan.
Baca SelengkapnyaKomunitas Kayak Bantu Cari Korban KM Sinar Bangun
21 Juni 2018
10 pengayuh perahu Kayak susuri korban KM Sinar Bangun di Danau Toba
Baca SelengkapnyaBangkai KM Sinar Bangun Diprediksi di Kedalaman 460 Meter
21 Juni 2018
Kemampuan jelajah alat tim gabungan pencari korban KM Sinar Bangun hanya 350 meter.
Baca SelengkapnyaKM Sinar Bangun Tenggelam, Seluruh Camat Diminta Sisir Danau Toba
21 Juni 2018
Tiga jenazah korban KM Sinar Bangun ditemukan mengapung di pinggir Danau Toba
Baca SelengkapnyaDua Korban KM Sinar Bangun Ditemukan Meninggal
20 Juni 2018
Total korban tenggelamnya KM Sinar Bangun yang ditemukan menjadi 21 orang
Baca Selengkapnya