TEMPO.CO, Jakarta - Rahmad Gunawan, 23 tahun, ditemukan tewas di depan Plaza II Pondok Indah Jumat 6 April 2012 pukul 00.13 WIB. Polisi Metro Kebayoran Lama menduga Rahmad tewas dikeroyok. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pondok Indah, tapi nyawanya tak tertolong.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Imam Sugianto mengatakan Rahmad dibawa teman-temannya ke Rumah Sakit Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Polisi mendapati korban sudah tewas dengan luka-luka sobek pada dahi kiri, tangan kiri, lutut kiri, dan punggung kirinya. Beberapa bagian tubuhnya juga terdapat lecet-lecet.
Polisi masih memeriksa sejumlah saksi. Hasil sementara, diduga Rahmad terlibat keributan dengan temannya pada Kamis, 5 April 2012. Jumat 6 April 2012 dini hari. Korban dikeroyok saat sedang nongkrong dengan teman-temannya di Jalan Margaguna, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Motif pengeroyokan diduga untuk balas dendam, tapi polisi masih mengembangkan penyebab konflik antara korban dan kawan pelaku.
Saat ini polisi sudah menangkap tersangka berisial AA alias K. Ia adalah pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Jakarta Selatan. "Ia ditangkap kemarin sore di rumahnya di Sawah Baru, Ciputat, Tangerang Selatan," kata Kapolres, Sabtu 7 April 2012.
ANGGRITA DESYANI
Berita terkait
Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis
7 jam lalu
Irwan, tersangka pembunuhan pengusaha kerajinan tembaga di Boyolali terlibat hubungan sesama jenis. Irwan murka karena tak dituruti minta Rp 500 ribu.
Baca SelengkapnyaJumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi
10 jam lalu
Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?
Baca SelengkapnyaSederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar
14 jam lalu
Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.
Baca SelengkapnyaTak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini
19 jam lalu
Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.
Baca SelengkapnyaKasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti
2 hari lalu
Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.
Baca SelengkapnyaPembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah
3 hari lalu
Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali
Baca SelengkapnyaSuami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum
3 hari lalu
Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri
Baca SelengkapnyaTerkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas
3 hari lalu
Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.
Baca SelengkapnyaPolisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi
3 hari lalu
Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.
Baca SelengkapnyaAyah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu
3 hari lalu
Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.
Baca Selengkapnya