TEMPO.CO. Tangerang - Kepolisian Resor Bandar Udara Soekarno-Hatta Cengkareng, Tangerang, memusnahkan barang bukti sitaan narkoba jenis heroin sebanyak 1.040 gram, ekstasi (ampethamine) sebanyak 4.455 butir, dan ganja (cannabis sativa) seberat 21.554 gram di tempat pembakaran sampah PT Angkasa Pura II, Rabu, 9 Mei 2012. Menurut Wakil Kepala Satuan Narkoba Polres Bandara Ajun Komisaris Guntur Toriq, saat ini harga heroin di pasar gelap mencapai Rp 800 ribu per gram. Untuk ekstasi harga per butir harganya mencapai Rp 300 ribu dan ganja harga sampai Rp 2 juta per kilogram. "Jika harga keseluruhan narkotik yang dimusnahkan dikonversi, maka akan mencapai Rp 2,211 miliar," kata Guntur, Rabu, 9 Mei 2012.
Heroin disita dari tersangka Musanna Abdul Rani bin Abdul Rani. Tersangka ditangkap di Toko Ibunda, Perumahan Cipondoh Makmur, Kota Tangerang, pada 23 April 2012. Tersangka adalah penerima kiriman melalui jasa ekspedisi DPEX yang dalamnya terdapat empat kaligrafi yang berisi 13 bungkus plastik berisi serbuk coklat heroin. Adapun ekstasi disita dari petugas Avsec di terminal keberangkatan Terminal 1B dan ganja disita dari Sari, penumpang Lion Air di Terminal 1 A.
Pemusnahan narkotik golongan I itu dimusnahkan dengan cara dibakar dan dimasukkan di tong sampah. Namun, sebelum dimusnahkan, narkotik itu lebih dulu dilakukan narkotest. Hasilnya positif narkotik karena jenis narkotik ini berubah setelah ditetesi cairan HCL. Menurut Guntur, pemusnahkan barang bukti narkoba bisa menyelematakan 49.029 anak bangsa yang akan menjadi penerus bangsa di masa depan.
Wakil Kepala Polres Bandara Soekarno-Hatta, Ajun Komisaris Besar Tantan Sulistyana, mengatakan ke depan Polres Bandara memikirkan pengamanan dan mengawasi rute rawan distribusi narkoba. "Penanggulan narkotik menjadi program utama Polres Bandara selain TKI ilegal dan patroli terpadu," kata Tantan.
AYU CIPTA
Berita terkait
4 WNI yang Masuk DPO Interpol, Salah Satunya Pimpinan Jaringan Narkoba Fredy Pratama
1 hari lalu
Berikut daftar WNI yang masuk dalam DPO Kepolisian Internasional atau interpol. Salah satunya Fredy Pratama, pimpinan jaringan narkoba.
Baca SelengkapnyaPolisi Sita 98 Bungkus Ganja dari Tangan WNA Papua Nugini di Jayapura
1 hari lalu
Polisi mendapatkan informasi akan ada transaksi narkotika yang diduga jenis ganja di sebuah rumah di Argapura, distrik Jayapura Selatan.
Baca SelengkapnyaDepresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur
2 hari lalu
Polisi mengajukan kepada BNN agar Epy Kusnandar direhabilitasi
Baca SelengkapnyaNarapidana Narkoba Kabur, Kepala Rutan Sukadana Lampung Azis Gunawan Dicopot
2 hari lalu
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung mencopot jabatan Kepala Rutan Sukadana Azis Gunawan buntut narapidana kabur
Baca SelengkapnyaPolda Sumut Pakai Teknologi BRIN untuk Menemukan Ladang Ganja
2 hari lalu
Polda Sumut memanfaatkan tekonologi dari BRIN untuk melacak keberadaan ladang ganja.
Baca SelengkapnyaPolisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO
3 hari lalu
Polisi mengungkap tempat produksi tembakau sintetis di salah satu apartemen di Serpong, Kota Tangerang Selatan. 3 orang ditangkap, 1 DPO.
Baca SelengkapnyaPolri Bongkar Jaringan Narkoba Hydra di Indonesia, Mengingatkan Organisasi Kriminal Musuh Captain America
3 hari lalu
Polri ungkap jaringan narkoba Hydra belum lama ini. Pecinta komik dan film Captain America pasti teringat organisasi kriminal musuhnya itu.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Empat Tersangka Pengedar Ganja di Merauke
3 hari lalu
Polres Merauke menangkap empat tersangka pengedar ganja. Polisi masih menyelidiki jaringan narkoba di wilayah ini.
Baca SelengkapnyaPolisi Geledah Pabrik Narkoba Tembakau Sintetis di Apartemen TreePark BSD
3 hari lalu
Sebuah kamar di Apartemen TreePark, BSD, Serpong, dijadikan tempat produksi narkoba jenis tembakau sintetis.
Baca SelengkapnyaPolres Metro Jakarta Pusat Gagalkan Peredaran Narkoba 49,8 Kilogram
3 hari lalu
Satuan Reserse Narkoba Polres Jakpus mengungkap 15 kilogram narkoba dari jaringan Aceh, Medan, Palembang, dan Jakarta pada 7 Mei lalu.
Baca Selengkapnya