Polda Periksa Penyebar Selebaran Isu Anti-Cina

Reporter

Rabu, 19 September 2012 16:01 WIB

Calon wakil Gubenur Basuki T. Purnama (Ahok) berbicara disaksikan Pasangan Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli saat acara Deklarasi Damai Pilkada DKI jakarta Putaran Kedua, di silang Monas Jakarta, Kamis (13/9). TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya masih memeriksa dua orang yang diduga menyebarkan selebaran yang memuat isu permusuhan, penghinaan, dan kebencian berdasarkan SARA (Suku, Agama, Ras dan Antargolongan) di Matraman, Jakarta Timur.

Penyebar selebaran yang mengatasnamakan dari BAKAR BAJA (Barisan Laskar Bumi Putera Jakarta) itu adalah Pandapotan Lubis dan Joki Simbolon. "Mereka masih diperiksa di Direktorat Kriminal Umum Polda," kata juru bicara Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, Rabu, 19 September 2012.

Penyidik memeriksa keduanya untuk mendapatkan informasi ihwal tempat pencetakan selabaran dan orang yang menyuruh keduanya menyebarkan selebaran tersebut.

Rikwanto mengatakan penyebaran selebaran itu terjadi di Matraman, Jakarta Timur, Selasa 18 September 2012, pukul 17.45. Kala itu, si pelapor, Supardi, mendapati Lubis sedang membagikan selebaran. Selebaran dibagikan kepada para pengguna jalan di perempatan jalan raya di samping Polsek Matraman, Jakarta Timur.

Selebaran memuat permusuhan kepada golongan keturunan Cina. Pada saat Supardi melapokan Lubis ke Polsek Matraman, kata Rikwanto, telah dilaporkan juga Joki Simbolon oleh Pramono, salah satu tim sukses Jokowi, dengan kasus yang sama.

Keduanya ditahan di Polsek Matraman beserta barang bukti, 24 selebaran yang berjudul “Rakyat Menggugat Suara Nurani Rakyat Pinggiran Ibu Kota”. Selasa malam pukul 23.00 keduanya dibawa ke Polda untuk penyidikan.

Menurut Rikwanto, mereka dijerat Pasal 156 (tentang menyatakan perasaan permusuhan dan kebencian di depan umum) dan 157 (tentang menyebarkan tulisan yang memuat rasa permusuhan dan kebencian di depan umum) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. Ancamannya hukuman penjara paling lama empat tahun.


AFRILIA SURYANIS

Berita terkait

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

1 hari lalu

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

Eriko PDIP mengungkap masih ada 2 nama lain yang masuk bursa calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024. Siapa mereka?

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

2 hari lalu

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

2 hari lalu

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

PDIP menyebutkan ada 8 nama seperti Tri Rismaharini hingga Basuki Tjhaja Purnama atau Ahok masuk ke dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

2 hari lalu

Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

PDIP mengatakan Ahok masuk radar untuk Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

2 hari lalu

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

Afa mengatakan keikutsertaannya dalam Pilkada Belitung Timur terinspirasi dan diklaim mendapat dukungan dari Ahok.

Baca Selengkapnya

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

3 hari lalu

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

3 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

5 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

5 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

6 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya