Bangun Jalan Tol, Jokowi Dinilai Melenceng  

Reporter

Selasa, 6 November 2012 17:23 WIB

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta -- Masyarakat Transportasi Indonesia menilai rencana pembangunan enam ruas jalan tol dalam kota keluar dari semangat Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memperbaiki transportasi massal. "Jokowi harus mengkaji ulang efek jangka panjang dari kebijakan ini," kata Direktur Eksekutif MTI Pandit Pranggana ketika dihubungi pada Selasa, 6 November 2012.

Alasannya, lanjut Pandit, begitu enam ruas tol tersebut dibangun, bisa ada penambahan volume kendaraan. Masyarakat, tambah Pandit, seakan-akan dimanjakan dengan adanya akses jalan.

Pandit mengatakan, untuk mengurai kemacetan di Jakarta, seharusnya pemerintah fokus pada perbaikan transportasi publik dalam kota. "Sesuai dengan janji kampanye Jokowi yang fokus pada pembangunan transportasi massal," ujarnya.

Pada dasarnya, lanjut Pandit, keenam tol dalam kota ini memang dibangun untuk memudahkan keterhubungan antarwilayah yang belum disambung oleh jalan tol. "Konektivitas distribusi adalah salah satu fungsi jalan tol," katanya. Dengan demikian, secara jaringan, akan memudahkan distribusi.

"Masyarakat malah akan terangsang membeli kendaraan," katanya. Jadi Jokowi perlu mengkaji ulang fungsi dari proyek ini.

Ruas jalan tol layang dalam kota senilai Rp 42 triliun ini akan menghubungkan lima wilayah Jakarta dan menyatu dengan tol lingkar luar Jakarta (Jakarta Outer Ring Road/JORR) yang dikelola PT Jasa Marga. Keenam ruas tol tersebut adalah

1. Kemayoran-Kampung Melayu
Panjang 9,6 kilometer

2. Kampung Duri-Kampung Melayu
Panjang 11,4 kilometer

3. Sunter-Rawabuaya-Batu Ceper
Panjang 22,9 kilometer

4. Sunter Pulo Gebang-Tambelang
Panjang 25,73 kilometer

5. Pasar Minggu-Casablanca
Panjang 9,5 kilometer

6. Ulujami-Tanah Abang
Panjang 8,27 kilometer

Enam ruas jalan layang itu dibangun dalam empat tahap, yaitu
1. Tahap pertama
Semanan-Sunter dan Sunter-Bekasi Raya
Investasi Rp 17,13 triliun

2. Tahap kedua
Duri Pulo-Kampung Melayu dan Kemayoran-Kampung Melayu
Investasi Rp 12,91 triliun

3. Tahap ketiga
Ulujami-Tanah Abang
Investasi Rp 4,25 triliun

4. Tahap keempat
Pasar Minggu-Casablanca
Investasi Rp 5,71 triliun

SYAILENDRA

Baca juga:
Jika Enam Ruas Tol Jadi Dibangun, Jokowi Digugat

Transportasi Jakarta: Jokowi Masih Hitung MRT

Pedagang Kaki Lima Bakal Masuk Mal

Transportasi Jakarta: MRT Jakarta dan Negara Lain

Pencuri Sepatu di Masjid Dipukuli Massa

Berita terkait

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

5 jam lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

11 jam lalu

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima agenda Company Visit dari para Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Program Studi Ilmu Administrasi Niaga, ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) untuk belajar sekaligus mengenal proses bisnis dan digitalisasi layanan operasional Jasa Marga

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

11 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

16 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

18 jam lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

18 jam lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

1 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

1 hari lalu

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya