TEMPO.CO, Jakarta --"Siapa bilang Kartu Jakarta Sehat gratis?" Kalimat itu dilontarkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo saat mensosialisasikan Kartu Jakarta Sehat di RW 06 Kampung Sungai Tirem, Kelurahan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, Senin, 12 November 2012.
Di depan warga Kampung Sungai Tirem, Jokowi menuturkan bahwa KJS tak sepenuhnya gratis. Menggunakan kartu tersebut tetap harus mengeluarkan biaya. Tapi, yang mengeluarkan biaya adalah pemerintah daerah.
"Siapa bilang (KJS) gratis? Ini bayar, ya! Tapi, yang bayar Pemda," kata Jokowi, di tengah-tengah warga yang telah mendapatkan KJS. Sontak klarifikasi ala Jokowi tersebut mendapat tepukan tangan dan riuh tawa dari warga Kampung Sungai Tirem.
Jokowi yang saat itu mengenakan kemeja lengan panjang, celana hitam, dan sepatu kets cokelat, menyerahkan sebanyak 494 KJS untuk warga di Kelurahan Marunda. Direncanakan, sampai akhir tahun, sebanyak 3.000 KJS akan dibagikan ke warga DKI Jakarta. Sementara untuk tahun 2013, sebanyak 4 juta KJS yang akan dibagikan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 900 miliar untuk program KJS ini. Sedangkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2013, untuk bidang kesehatan mendapatkan alokasi dana sebesar Rp 2,9 triliun yang digunakan untuk berbagai program kesehatan, salah satunya program KJS tersebut.
ISTMAN MP
Berita terkait
Jokowi Minta Lurah Sosialisasikan Kartu Sehat
Sakit Panu? Jokowi: Pakai Saja Kartu Jakarta Sehat
Disiapkan Rp 600 Miliar untuk Kampung Deret Jokowi
Pemilik Tangkiwood Tunggu Tawaran Jokowi
Kartu Sehat buat Orang Kaya Dipertanyakan
Berita terkait
Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?
3 jam lalu
Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.
Baca SelengkapnyaRespons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club
3 jam lalu
Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.
Baca SelengkapnyaTerkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi
4 jam lalu
Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?
Baca SelengkapnyaHabiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014
4 jam lalu
Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.
Baca SelengkapnyaJokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024
4 jam lalu
Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.
Baca SelengkapnyaDahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY
4 jam lalu
Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.
Baca SelengkapnyaJokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo
5 jam lalu
Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.
Baca SelengkapnyaFakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun
6 jam lalu
Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah
8 jam lalu
Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan
Baca SelengkapnyaJokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis
9 jam lalu
Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.
Baca Selengkapnya