Hujan di Bogor, Jakarta Waspadai Banjir Kiriman  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Senin, 19 November 2012 18:48 WIB

Bendungan Katulampa, Bogor Timur, Jawa Barat. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Bogor - Masyarakat Jakarta harus mewaspadai banjir kiriman karena dalam tiga hari terakhir intensitas hujan di hulu Sungai Ciliwung cukup tinggi. Kondisi tersebut mempengaruhi debit air di Bendung Katulampa, Bogor. "Ketinggian air di Bendung Katulampa sempat mencapai 100 sentimeter atau siaga III pada Ahad malam," kata Kepala Bendungan Katulampa, Andi Sudirman, Senin sore, 19 November 2012.

Andi mengatakan, ketinggian air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa dipantau secara intensif. Apalagi hingga petang ini hujan masih mengguyur wilayah Bogor.
Saat ini, debit Sungai Ciliwung terus fluktuatif. "Ketinggian air sempat di level 80 sentimeter atau Siaga IV pada pukul 14.00."

Pada pukul 17.00, ketinggian air kembali ke level 40 sentimeter yang terhitung normal. "Tapi kecenderungannya akan naik lagi kalau hujan turun merata di Bogor, terutama di daerah hulu," ujar Andi.

Andi menjelaskan batasan normal ketinggian air di Bendungan Katulampa yakni berada pada posisi 50 sentimeter. Sedangkan untuk siaga IV ketinggiannya 60-80 sentimeter, siaga III yakni 80-150 sentimeter, siaga II dengan ketinggian 150-200 sentimeter, dan siaga I di atas 200 sentimeter.

Menurut Andi, meski intensitas hujan tidak terbilang lebat, karena hujan turun dalam kurun waktu yang cukup lama, ketinggian debit air di bendungan Katulampa terus naik. Saat posisi arus deras, kata Andi, air dari Bendungan Katulampa akan mencapai Depok sekitar 4 sampai 5 jam. Sedangkan jika sampai Jakarta, banjir kiriman Bogor tiba dalam waktu 12 jam. "Kami sudah meneruskan informasi ketinggian air ini ke petugas di Depok dan Manggarai, supaya mereka bisa mengatur pintu air," katanya.

ARIHTA U. SURBAKTI

Berita Terpopuler:

Ahok Diminta Tak Permalukan Anak Buah

Ola, Sang Jenderal di Blok Melati

Deddy Mizwar Marah Ditawari ''Mahar''

Banjir di Pusat Kabupaten Bandung, 1 Orang Tewas

Kate Moss Punya Tato Senilai Rp 9,6 Miliar

Berita terkait

Resmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan, Jokowi Kenang Banjir Manado 2014

19 Januari 2023

Resmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan, Jokowi Kenang Banjir Manado 2014

Jokowi menyebut bendungan Kuwil Kawangkoan ini dibangun sejak 2016, atau dua tahun setelah banjir terjadi di Manado pada 15 Januari 2014.

Baca Selengkapnya

Ini Analisa BMKG Soal Penyebab Banjir Manado

23 Januari 2021

Ini Analisa BMKG Soal Penyebab Banjir Manado

BMKG memberikan analisa terkait hujan lebat yang menyebabkan bencana banjir Manado dan tanah longsor yang terjadi pada Kamis 21 Januari 2021.

Baca Selengkapnya

Cara Belanda Mendesain Rumah di Kota Manado Tahun 1800-an: Eropa - Tropis

23 Januari 2021

Cara Belanda Mendesain Rumah di Kota Manado Tahun 1800-an: Eropa - Tropis

Menilik sejarah bagaimana pemerintah Belanda mendesain ulang rumah di Kota Manado pasca-gempa tahun 1844.

Baca Selengkapnya

BPBD: Banjir Manado Akibatkan 3 Orang Tewas dan Satu Hilang

23 Januari 2021

BPBD: Banjir Manado Akibatkan 3 Orang Tewas dan Satu Hilang

BPBD Kota Manado menyatakan bahwa hingga pukul 22.00 WITA pada Jumat 22 Januari 2021 sebanyak delapan kecamatan terdampak banjir Manado

Baca Selengkapnya

Banjir Merendam Sejumlah Kelurahan di Manado

22 Januari 2021

Banjir Merendam Sejumlah Kelurahan di Manado

Banjir merendam sejumlah kelurahan di Kota Manado, Sulawesi Utara, pada Jumat sore, 22 Januari 2021.

Baca Selengkapnya

Status Bendung Katulampa Turun ke 4, Jakarta Dinyatakan Aman

9 Oktober 2019

Status Bendung Katulampa Turun ke 4, Jakarta Dinyatakan Aman

Kepala UPT Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPBD Provinsi DKI Jakarta, Iwan Ibrahim menyampaikan status Bendung Katulampa telah turun dari 3 ke 4.

Baca Selengkapnya

Banjir Manado, Ribuan Pelanggan Listrik Alami Pemadaman

2 Februari 2019

Banjir Manado, Ribuan Pelanggan Listrik Alami Pemadaman

Sebanyak 3.284 pelanggan mengalami pemadaman listrik karena banjir dan longsor yang melanda Kota Manado, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Pengungsi Manado Makan Mie, PNS Makan Nasi Padang  

27 Januari 2014

Pengungsi Manado Makan Mie, PNS Makan Nasi Padang  

Sangat bertolak belakang dengan kondisi banyak warga di posko pengungsian yang hanya makan nasi dengan lauk mie instan.

Baca Selengkapnya

Petambak Udang Subang Rugi Miliaran Akibat Banjir  

22 Januari 2014

Petambak Udang Subang Rugi Miliaran Akibat Banjir  

Udang para petambak di Kabupaten Subang ini merupakan udang


unggul yang didistribusikan ke hotel-hotel di Jakarta dan


Bandung.

Baca Selengkapnya

Jawa Tengah Selatan Waspadai Banjir  

22 Januari 2014

Jawa Tengah Selatan Waspadai Banjir  

PSDA Jateng mencatat wilayah Banyumas dan Cilacap yang kondisinya rawan, meliputi Kali Serayu, Kliwing, dan Ijotipar.

Baca Selengkapnya