TEMPO.CO , Jakarta: Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama a.k.a Ahok mengatakan, proyek terowongan pengendali banjir bawah tanah atau SMART bisa didanai sendiri oleh pemerintah provinsi DKI Jakarta. "Kalau bisa dikerjakan sendiri ya kami kerjakan saja," kata dia di Balaikota, Jakarta, Rabu, 26 Desember 2012.
Menurut Ahok, kondisi keuangan pemprov DKI sudah mencukupi untuk membangun terowongan bawah tanah itu. Dia berkaca pada sisa anggaran pemprov tahun ini yang bisa mencapai angka Rp 10 triliun. Apalagi, dia memprediksi pendapatan pemprov tahun depan bisa mengalami peningkatan. "Kalau uangnya banyak mengapa tidak dibangun," ujarnya.
Dia mengatakan, proyek ini sebenarnya pernah digagas sejak era-Gubernur Sutiyoso. Namun era-Gubernur Fauzi Bowo belum terlaksana lantaran kekurangan dana. Ahok tak menutup peluang investor dalam pembangunan proyek yang menurut Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bernilai sekitar Rp 15 Miliar itu. "Bisa dengan investor juga, kita tender saja," ujarnya.
Ahok mengatakan proyek itu bisa saja lebih mahal dari nilai proyek di Malaysia karena perbedaan nilai mata uang. Yang jelas, kata dia, pembangunannya memakan waktu 4 tahun.
Ahok sedang berusaha memasukan pembangunan proyek tadi ke dalam program pemerintah di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. Soalnya, proyek itu belum masuk ke rancangan APBD 2013 yang diajukan ke DPRD. "Harusnya sih bisa dimasukan untuk tahun depan," kata Ahok.
Gubernur Joko Widodo mengumumkan rencana pembangunan SMART yang membentang dari Jalan MT Haryono, Jakarta Timur, hingga Pluit, Jakarta Utara.
DIMAS SIREGAR
Berita terkait
Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP
2 jam lalu
Eriko PDIP mengungkap masih ada 2 nama lain yang masuk bursa calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024. Siapa mereka?
Baca SelengkapnyaAhok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?
8 jam lalu
PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaPDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan
11 jam lalu
PDIP menyebutkan ada 8 nama seperti Tri Rismaharini hingga Basuki Tjhaja Purnama atau Ahok masuk ke dalam Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?
11 jam lalu
PDIP mengatakan Ahok masuk radar untuk Pilkada Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaIngin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup
22 jam lalu
Afa mengatakan keikutsertaannya dalam Pilkada Belitung Timur terinspirasi dan diklaim mendapat dukungan dari Ahok.
Baca SelengkapnyaAdik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024
1 hari lalu
Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.
Baca SelengkapnyaPilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil
2 hari lalu
Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar
Baca SelengkapnyaSandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU
3 hari lalu
Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.
Baca SelengkapnyaAhok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya
4 hari lalu
Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta
Baca SelengkapnyaRespons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024
5 hari lalu
Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.
Baca Selengkapnya