Kronologi Kasus Kematian RI, yang Diduga Diperkosa  

Reporter

Senin, 14 Januari 2013 16:44 WIB

Salon.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sudah sepekan RI, 11 tahun, yang diduga menjadi korban kekerasan seksual, meninggal. Hingga saat ini, polisi belum menetapkan tersangka kasus pemerkosaan atas siswi kelas 5 SDN Pulo Gebang, Jakarta Timur ini. Untuk mengusut perkara tersebut, kepolisian telah memeriksa 19 saksi yang memiliki kedekatan dengan korban.

Begini kronologi kasus kematian RI:

Oktober 2012
RI mengeluh merasa sakit pada bagian ketiak. Orang tuanya membawa dia ke puskesmas

November 2012
Sebulan kemudian RI mengeluh sakit lagi. Kemudian bocah ini dibawa ke dokter praktek di daerah Harapan Baru dan dinyatakan sakit lambung.

Kemudian, RI dibawa ke dokter spesialis di Regency dan dinyatakan sakit typhus.

29 Desember 2012
Pada pukul 10 pagi, RI dibawa ke RS persahabatan untuk dirawat. Kondisinya saat dibawa pertama kali, kejang-kejang. Setelah diperiksa, korban pingsan karena demam tinggi.

Luka yang terdapat di kemaluan dan dubur RI ditemukan secara tidak sengaja ketika dokter memasukkan obat anti kejang melalui dubur RI. Luka tersebut akibat benda tumpul atau benda lainnya yang menyebabkan luka tersebut. RI diduga mengalami kekerasan seksual.

RI juga mengalami infeksi atau radang otak. Namun, belum bisa dipastikan apakah infeksi otak disebabkan karena kejang atau infeksi di vaginanya.

Asri, ibu RI, mengaku tidak tahu apakah anaknya mengalami kekerasan seksual. Menurut Asri, sudah sebulan anaknya mencuci celana dalamnya sendiri. Saksi mata lain yang adalah orang-orang sekitar RI, juga mengatakan RI sempat berperilaku aneh sebelum dirawat di rumah sakit.

2 Januari 2013
Kondisi RI memburuk. RI kemudian mengalami kondisi koma sehingga harus menggunakan alat bantu pernafasan.

6 Januari 2013
RI meninggal pada pukul 06.00. Kemudian, jenazahnya diotopsi di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.

11 Januari 2013
Ketua Satgas Komisi Perlindungan Anak Indonesia, M. Ihsan, mengaku menerima hasil kesimpulan dari (RSCM) yang dipaparkan kepada KPAI menyatakan terdapat banyak virus yang ditemukan di dalam tubuh RI. Virus tersebut antara lain demam berdarah dan kelenjar getah bening.

Ihsan juga mengatakan dalam tubuh RI juga ditemukan virus yang hanya bisa ditularkan melalui hubungan seksual dari orang yang mengidap penyakit seksual.

Penyidikan kasus RI ini juga dibantu saksi ahli dari pakar kejiwaan, psikologi forensik Polda Metro Jaya, dokter obstetri dan ginekologi (ahli kebidanan dan penyakit kandungan) RSUP Persahabatan, dan ahli urologi (kandung kemih) RS Polri Kramat Jati.

14 Januari 2013
Polisi telah memeriksa 19 saksi yang memiliki kedekatan dengan korban. Dua di antaranya adalah saksi khusus. Namun hingga saat ini, polisi belum menetapkan tersangka.

TEMPO | SUMBER LAIN | IRCHAM MILADI

Berita terkait

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

39 hari lalu

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

Video baru New York Times soal tentara Israel membantah dugaan perkosaan yang dilakukan Hamas terhadap perempuan selama serangan 7 Oktober

Baca Selengkapnya

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

45 hari lalu

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

Mantan pemain Manchester City dan Real Madrid, Robinho, akan menjalani hukuman penjara selama sembilan tahun atas kasus pemerkosaan.

Baca Selengkapnya

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

56 hari lalu

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

Survei yang dilakukan Thomson Reuters Foundation pada 2018 silam pernah mengungkap India sebagai salah satu negara tak aman untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

58 hari lalu

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

Perkosaan kepada turis perempuan asal Spanyol di India mencoreng pariwisata di negara tersebut

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

1 Maret 2024

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

Febriansyah, Pengacara TA menjelaskan kliennya yang sedang hamil tersebut bukan mengalami perkosaan oleh dokter MY.

Baca Selengkapnya

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

5 Desember 2023

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

Hamas membantah tuduhan bahwa anggotanya melakukan pemerkosaan dan kekerasan seksual terhadap warga Israel.

Baca Selengkapnya

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

5 Desember 2023

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

Israel dan Amerika Serikat mengklaim terjadinya perkosaan oleh Hamas terhadap sejumlah perempuan dalam serangan pada 7 Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

3 Oktober 2023

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

Denis Mukwege, dokter kandungan pemenang Hadiah Nobel Perdamaian 2018, mencalonkan diri sebagai presiden Kongo dalam pilpres Desember

Baca Selengkapnya

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

25 September 2023

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

Metode penyiksaan yang dilakukan Rusia di sebagian wilayah Ukraina yang didudukinya sangat brutal hingga beberapa korbannya tewas

Baca Selengkapnya

Perkosa Anak 9 Tahun, Mantan Produser CNN Dihukum 19 Tahun Penjara

21 Juni 2023

Perkosa Anak 9 Tahun, Mantan Produser CNN Dihukum 19 Tahun Penjara

John Griffin, mantan produser televisi CNN, dihukum lebih dari 19 tahun penjara karena memperkosa anak perempuan berusia 9 tahun

Baca Selengkapnya