Cerita Pengusaha Reparasi Komputer Sebelum Tewas  

Reporter

Selasa, 19 Maret 2013 12:37 WIB

Ilustrasi. windowstorussia.com

TEMPO.CO, Bekasi - Karyawan toko reparasi komputer milik Imam A Syafei, 31 tahun, punya cerita sebelum bosnya itu ditemukan sudah menjadi mayat di bagasi mobil Suzuki Vitara, di parkiran terminal I C Bandara Soekarno Hatta, Selasa dinihari, 19 Maret 2013.

Imron, 25 tahun, pegawai di toko reparasi komputer tersebut, melihat majikannya terakhir kali saat pamit dari rumahnya dengan mengendarai Suzuki Grand Vitara bernomor polisi B 531 EV, Sabtu akhir pekan lalu. "Itu mobil pribadinya," kata dia, di toko reparasi komputer di Jalan Lumbu Utara Nomor 2D, RT 09 RW 17 Kelurahan Bojong Rawalumbu, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Senin, 18 Maret 2013.

Kepada keluarga, kata Imron, majikannya pamit pergi untuk urusan bisnis ke Pulo Gadung, Jakarta Timur. Adapun kontak terakhir Imam kepada para karyawannya sekitar pukul 11.30 WIB. Ketika itu, Imam sempat menghubungi salah satu karyawanya yang bernama Taruji.

Karyawan yang menjaga tempat usaha Imam di Kramat Sentiong, Jakarta Pusat, itu diminta mempersiapkan mesin cetak untuk dikirim ke Bandung. Permintaan itu pun dikonfirmasi salah satu pegawai lainnya bernama Hasyim yang bertanya alamat pengiriman mesin cetak itu. "Pak Imam menjawab hari Senin saja," kata Imron, meniru percakapan Hasyim.

Beberapa menit kemudian, Imron mengatakan, tiba-tiba bos-nya menelepon Taruji. Namun, saat diangkat oleh Taruji, tidak ada sesuatu yang disampaikan oleh Imam, tapi ada suara ribut dan ancaman. Merasa curiga, Taruji pun merekam suara keributan itu.

Rekaman itu pun terputus hingga berdurasi sekitar 25 menit. Para pegawai itu menduga, telepon seluler milik majikannya kehabisan daya baterai. Saat dihubungi lagi, nomor telepon Imam tidak aktif. "Setelah itu, kami tidak mendengar kabarnya lagi," ujar Taruji, pegawai yang menerima telepon itu.

Keluarga dan sejumlah pegawai itu pun melaporkan dugaan penculikan terhadap Imam ke Markas Kepolisian Sektor Bekasi Timur, Ahad lalu. Imam diketahui terlibat dalam usaha jual-beli suku cadang, maupun reparasi komputer. Keluarga Imam mengatakan usaha yang digeluti Imam itu tidak pernah berurusan dengan kepolisian maupun penipuan.

Kepala Polsek Bekasi Timur, Komisaris Suyud, mengatakan sejak menerima laporan itu, polisi menyelidiki keberadaan Imam yang diduga diculik. Selasa dinihari tadi, mayat Imam ditemukan dalam kondisi terikat di bagasi mobil Suzuki Vitara di parkiran terminal I C Bandara Soekarno-Hatta. Kepolisian Resor Kota Bandara Soekarno-Hatta memastikan mayat tersebut adalah Imam A. Syafei, pemilik usaha reparasi komputer dari Bekasi, yang hilang tersebut. Simak berita pembunuhan di sini.

MUHAMMAD GHUFRON

Berita terpopuler lainnya:
Di KPK, Djoko Susilo Mulai Singgung 'Restu Atasan'
Jupe Tertangkap di Cibubur

Lima Cuitan Yusril Setelah PBB Lolos Pemilu 2014

Tak Punya Jago, PDIP Turunkan Puan ke Jawa Timur
Kisah Jenderal Djoko dan Kebun Binatang

Berita terkait

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

2 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

2 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

2 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

3 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

3 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

4 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

4 hari lalu

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.

Baca Selengkapnya

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

4 hari lalu

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.

Baca Selengkapnya