Pengunjung melihat-lihat contoh Mass Rapid Transportation (MRT) di pusat perbelanjaan Cilandak Town Square, Jakarta, Jumat (25/5). ANTARA/Rosa Panggabean
“Hubungan kami dengan Pak Jokowi jelas-jelas saja, kok,” kata Erlan saat ditemui Tempo di kantornya, di Wisma Nusantara, Jakarta Pusat, Rabu, 20 Maret 2013. Erlan menjelaskan, pihaknya memang sudah memberikan surat soal habisnya masa jabatan mereka kepada Jokowi sejak akhir tahun lalu sebagai laporan rutin kepada pemegang saham.
Tentang komentar Jokowi yang menyebut direksi MRT terkesan lamban karena tidak menghasilkan apa-apa, Erlan mengatakan selama berkomunikasi dengan Jokowi, Jokowi tidak pernah terlihat sewot atau marah-marah. “Pak Jokowi tegas, tidak banyak bicara, tapi memberi arahan,” kata Erlan.
Erlan kembali menyebutkan proses penggantian direksi ini adalah hal yang wajar. “Kalau menurut pemegang saham, ada yang kinerjanya lebih baik, ya kenapa tidak,” kata Erlan.
Habisnya masa jabatan Direktur Utama PT MRT Tribudi Raharjo, kata Erlan, tidak menghambat kinerja PT MRT Jakarta. “Tidak ada keputusan strategis mendesak yang harus diambil,” kata dia.
Erlan mengaku PT MRT kini sudah siap menyelenggarakan RUPS. “RUPS paling hanya 15 menit. Tapi menunggu 15 menit-nya Pak Jokowi kan susah karena beliau sibuk sekali,” kata Erlan. Menurut dia, jika Jokowi tidak bisa hadir, kewenangan bisa didelegasikan kepada Asisten Perekonomian Sekretaris Daerah. “Tergantung Pak Jokowi,” kata Erlan.