TEMPO.CO, Tangerang-Zaskia Arsiva, 4 bulan, anak pasangan buruh pabrik, M. Arsudin, 25 tahun dan Amelia Anggraeni (20) ini membutuhkan penanganan medis khusus. Lahir dari persalinan normal, hidung dan bibir atasnya seperti terangkat di atas bagian wajahnya yang lain.
Sang ibunda tak mampu berbuat banyak selain mencurahkan sebanyak mungkin kasih sayang. “Dulu waktu hamil saya tidak menemui kejanggalan kecuali sering sakit kepala,” kata Amelia ketika ditemui di rumahnya di Desa Pondok Jaya, Sepatan, Tangerang, Minggu 28 April 2013.
Dengan kondisi wajahnya itu Zaskia kesulitan menerima asupan minum dan makan. Asupan kerap jatuh ke arah mata. Amelia dan suaminya, Arsudin, tak mampu berbuat apa-apa karena terbentur biaya.
Pemerintah desa setempat sebenarnya sudah membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang namun rumah sakit itu merujuk lagi Zaskia ke RS Cipto Mangunkusumo di Jakarta. Alhasil tanpa jaminan kesehatan daerah, Zaskia belum bisa ditolong.
Amelia, ibu si bayi malang hanya bisa pasrah. “Padahal saat hamil dulu saya rutin memeriksakan kandungan ke bidan,” katanya lagi.
Amelia hidup menumpang di rumah orangtuanya, menempati bangunan rumah sederhana di lahan pengairan. Lingkungan sekitar dikelilingi lapak pasar tradisional di kampungnya.
7 Manfaat Asam Folat bagi Kesehatan, Mengatasi Diabetes hingga Menjaga Kesehatan Otak
9 Desember 2023
7 Manfaat Asam Folat bagi Kesehatan, Mengatasi Diabetes hingga Menjaga Kesehatan Otak
Asam folat menjadi perbincangan publik usai cawapres Gibran Rakabuming Raka salah menyebut nutrisi ibu hamil menjadi asam sulfat. Padahal, asam folat mengandung beragam manfaat kesehatan, berbeda dari asam sulfat.
Deteksi dini infeksi sangatlah penting bagi ibu hamil. Pasalnya, ada lima infeksi berbahaya selama kehamilan yang bisa menjadi faktor penyebab bayi lahir dalam kondisi cacat.