TEMPO.CO, Jakarta--Sejumlah stasiun di jalur Bogor-Jakarta belum dilengkapi fasilitas gerbang tiket elektronik secara lengkap. Di beberapa stasiun, seperti di Tebet, Cawang, Kalibata, dan Pasar Minggu Baru, gerbang tiket elektronik baru dipasang di jalur menuju Bogor.
"Yang dipasang baru ke arah Depok, kalau ke arah Jakarta belum ada pemberitahuannya," ujar Kepala Stasiun Tebet Winata saat ditemui Tempo, Kamis, 25 Mei 2013.
Di stasiun Tebet telah terpasang satu paket gerbang elektronik untuk mengecek tiket yang dimiliki penumpang ke arah Depok. Sementara penumpang menuju arah Kota masih harus membeli tiket manual di loket.
Pada siang hari, tak terjadi perbedaan antrian yang signifikan di kedua arah tersebut. "Kalau sore, antriannya lumayan berkurang," ujar Adi, petugas penjaga gerbang tiket elektronik di Stasiun Tebet. Hal tersebut diakibatnya tak diberlakukannya lagi pengecekan tiket manual yang dilakukan petugas jaga peron. "Biasanya itu yang bikin antri," ujarnya.
Kini, penumpang hanya perlu menempelkan tiket elektronik di tangan mereka ke gerbang yang telah disediakan. Jika datanya terbaca, lampu dipintu elektronik itu akan menyala hijau, kunci pintu elektronik berbahan metal itu terbuka. Penumpang dapat masuk peron.
Di Stasiun Cawang, kondisi serupa juga ditemui. Pintu gerbang elektronik baru terpasang di satu sisi stasiun. "Itu kemarin masih dicek, soalnya pemasangan dilakukan sebelum kaki lima di stasiun dibongkar," ujar Kepala Stasiun Kosasih. Menurutnya, penempatan gerbang tiket elektronik di stasiunnya masih bersifat temporer. "Nanti dikaji lagi setelah pembongkaran akan ditempatkan di mana pintunya," ujar ia.
Meski demikian, pihaknya siap kerja keras jika memang tiket elektronik akan diberlakukan sepenuhnya pada Juni mendatang. "Ya kalau dari uji coba ke arah Depok tidak ada masalah, sebaliknya harusnya juga tidak (ada masalah)," ujarnya.
Selain itu kesiapan mengenai berlakunya tiket progresif juga telah disanggupi dua kepala stasiun itu. "Sosialisasinya sudah lama, kami umumkan lewat pengeras suara dan poster," ujar Kosasih. Tiket progresif adalah pemberlakuan biaya sesuai jarak stasiun yang ditempuh penumpang. Semakin dekat jaraknya, semakin murah biayanya.
Hal tersebut direspon positif penumpang. "Bagus kalau begitu, masa mau ke Pasar Minggu biayanya sama kayak ke Depok," ujar Rita, seorang pedagang saat ditemui Tempo di Stasiun Tebet. Namun ia mengeluhkan sistem pembayaran tiket elektronik yang belum sepenuhnya berjalan. "Saya kan suka bolak-balik sini (Tebet) ke Pasar Minggu ke sini lagi, kadang suka bingung karena bayarnya beda," ujarnya sambil tertawa. Ia berharap sistem tersebut segera diberlakukan karena mempermudah perjalanan.
M. ANDI PERDANA
Hangat:
Kisruh Kartu Jakarta Sehat | Menkeu Baru | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah
Perlu baca:
EDSUS Jala Cinta dan Uang Fathanah
Ini Tarif Baru KRL Mulai 1 Juni
Detik-detik Potong 'Burung' versi Muhyi
Lelaki Korban Potong 'Burung' Angkat Bicara
Ngaku Anak Kapolri, Wanita Ini Dipenjara
Berita terkait
Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL
11 menit lalu
Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama mengatakan kenaikan tarif tidak boleh membebani mayoritas penumpang KRL
Baca SelengkapnyaPengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini
10 jam lalu
Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.
Baca SelengkapnyaMTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL
3 hari lalu
Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.
Baca SelengkapnyaKA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation
3 hari lalu
PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.
Baca Selengkapnya11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut
7 hari lalu
Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.
Baca SelengkapnyaVolume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang
10 hari lalu
KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).
Baca Selengkapnya5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur
10 hari lalu
Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.
Baca SelengkapnyaPenelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno
11 hari lalu
Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaTips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja
11 hari lalu
Skor TOEFL yang tinggi menjadi syarat dalam rekrutmen sejumlah perusahaan. Bagaimana tips untuk mencapainya?
Baca SelengkapnyaSyarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet
11 hari lalu
Unggahan rekrutmen Management Trainee oleh PT KAI mengundang perdebatan warganet terkait IPK minimal 3.5 hingga sertifikat TOEL minimal bernilai 500
Baca Selengkapnya