Ketika melewati sebuah gang di kawasan Pramuka, Jakarta Timur, dia didekati seorang lelaki tak dikenal dan terjadilah peristiwa itu. Berikut kronologi kejadian yang menimpanya, seperti disampaikan kepada Tempo, Selasa 9 Juli 2013.
Sekitar pukul 18.02, wartawati ini keluar kantor dengan ditemani rekannya. "Kami berjalan melewati gang," katanya. Ketika berada di tengah gang, wartawati tersebut melihat ada orang yang mencuri pandang ke arahnya. Orang itu melongok dari ujung mulut gang arah Pramuka LIA.
Tak berapa lama, wartawati ini berpisah dengan rekannya. Dia menunggu hingga temannya itu berjalan ke arah kantor dan menghilang dari pandangan. Setelah itu, barulah dia balik badan dan meneruskan perjalanan hingga ke ujung gang, ke arah Pramuka LIA.
"Tiba-tiba ada pria berbadan tegap langsung menyergap saya," ujarnya. Wartawati ini sempat berteriak minta tolong. Namun teriakannya itu lenyap ketika lelaki tadi memukuli sampai memperkosanya. Pelaku kemudian pergi ke arah Pramuka.
Setelah kejadian, wartawati ini spontan mencari telepon selularnya. Waktu di ponselnya menunjukkan pukul 18.15. "Saat itu suami saya tengah menunggu di seberang Jalan Pramuka," katanya. "Dia berlari dan menemukan saya di dalam gang."
Pada kesempatan itu, wartawati ini menyesalkan pemberitaan media massa yang dinilainya cenderung membelokkan fakta. “Kejadian ini benar-benar terjadi, saya tidak bohong,” ujarnya.
