Ramai-ramai Selamatkan Sekolah Master di Twitter

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 17 Juli 2013 06:38 WIB

Sejumlah anak jalanan dan siswa tidak mampu melakukan proses belajar mengajar di sebuah sekolah di dalam lingkungan Terminal Depok, Jawa Barat, Jumat (13/1). Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi akan menarik 11 ribu pekerja anak untuk dikembalikan ke sekolah pada 2012. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO , Jakarta:Tagar #SaveMaster berkeliaran di lini masa media sosial Twitter. Tujuannya, mempersuasi orang-orang untuk ikut menyelamatkan Sekolah Masjid Terminal (Master).

Tagar ini pertama kali dipopulerkan oleh akun @SaveMasterID. Dalam bio akunnya dijelaskan akun ini bertujuan untuk mewadahi seluruh elemen yang ingin membantu sekolah dari penggusuran.

Sekolah Master adalah sekolah yang beralamat di Terimal Depok. Sekolah ini banyak menampung anak jalanan yang ingin mengenyam pendidikan tinggi. Sekolah yang didirikan sejak 2000 ini sudah bertahun-tahun membina anak jalanan yang dididik menjadi siswa berprestasi, hingga beberapa mendapat beasiswa Perguruan Tinggi Negeri.

Selasa, 16 Juli 2013, akun @SaveMasterID rajin berkicau. "Setiap orang berhak mendapatkan pendidikan, tak terkecuali teman-teman di Master," kicau akun ini Selasa siang. Akun ini menjadi bentuk ekspresi terusiknya kegiatan belajar mengajar sekolah oleh rencana pembangunan terminal terpadu di Depok.

Pembangunan terminal terpaduoleh Pemerintah Depok itu dikhawatirkan mengusik keberadaan sekolah yang menampung lebih dari 3.000 anak jalanan itu. "Jika benar penataan terminal tidak ganggu Sekolah Master, buat jaminan resmi tertulis, jangan hanya bualan, #SaveMaster" kicau akun ini.

Hastag ini kemudian memancing respon dari pengikut akun @SaveMasterID. "Bantu sekolah Mater Depok, sekolahnya (menampung) lebih dari 3.000 anak-anak jalanan," ujar akun @alianooranoviar.

"Beri semangat dan dukungan agar tak terjadi penggusuran," ujar akun @Sutashanjiwo. Akun lain @intano23 bercuit, "Pendidikan adalah Hak yang harus diberikan tanpa pandang bulu."

M. ANDI PERDANA
Berita Terpopler
Soal Jokowi, Prabowo: Saya yang Bawa Dia dari Solo

Ahok: Pasar Tanah Abang Bukan Punya Emak Mereka

Demi Anak, Perempuan Ini Berenang Sampai Mati

Sutradara Despicable Me Ternyata Anak N.H. Dini


Berita terkait

Komnas Anak: Kuesioner Kelamin Langgar Privasi

9 September 2013

Komnas Anak: Kuesioner Kelamin Langgar Privasi

Dia mempertanyakan manfaat survei berisi grafik ukuran kelamin laki-laki dan perempuan itu.

Baca Selengkapnya

Kuesioner Bagian dari Periksa Kesehatan Reproduksi  

7 September 2013

Kuesioner Bagian dari Periksa Kesehatan Reproduksi  

Kuesioner gambar alat kelamin menjadi bagian pemeriksaan kesehatan untuk siswa SMP dan SMA terkait kesehatan reproduksi. Uji coba berlanjut tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Kuesioner Gambar Alat Vital Program UKS

7 September 2013

Kemenkes: Kuesioner Gambar Alat Vital Program UKS

Kuesioner yang memuat alat vital program UKS kerja sama empat kementerian.

Baca Selengkapnya

Kuesioner Ukuran Kelamin Siswa Ditarik di Sabang

6 September 2013

Kuesioner Ukuran Kelamin Siswa Ditarik di Sabang

Kuesioner bergambar kelamin yang sempat beredar di SMP Negeri 1 Sabang telah ditarik oleh pihak puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota Sabang.

Baca Selengkapnya

Kuesioner Ukur Alat Kelamin Siswa Salah Kaprah  

6 September 2013

Kuesioner Ukur Alat Kelamin Siswa Salah Kaprah  

Perbedaan interpretasi timbul lantaran kurangnya pemahaman dinas kesehatan di beberapa daerah tentang kesehatan reproduksi.

Baca Selengkapnya

KPAI Minta Kuisioner Ukur Kelamin Siswa Ditarik  

6 September 2013

KPAI Minta Kuisioner Ukur Kelamin Siswa Ditarik  

Gambar, foto, atau sketsa organ kelamin tanpa penjelasan memadai dianggap bisa mengarah kepada pornografi.

Baca Selengkapnya

Kuisioner Kelamin di Aceh Disorot Media Asing

6 September 2013

Kuisioner Kelamin di Aceh Disorot Media Asing

AFP, Straitstimes Singapura, The Standar Hong Kong menulis soal kuisioner yang mencantumkan gambar alat kelamin.

Baca Selengkapnya

Kuisioner Gambar Kelamin di Aceh Sesuai Program

5 September 2013

Kuisioner Gambar Kelamin di Aceh Sesuai Program

Seharusnya kuesioner gambar kelamin tidak dibagi dan tidak boleh dibawa pulang karena bersifat rahasia.

Baca Selengkapnya

Ukur Kelamin Siswa, Sekolah Tuding Dinas Kesehatan  

5 September 2013

Ukur Kelamin Siswa, Sekolah Tuding Dinas Kesehatan  

SMP Negeri 1 Sabang merasa tercoreng dan kecewa dengan pihak dinas kesehatan. 'Lembaran itu dibagikan oleh petugas puskesmas dan dinas kesehatan.'

Baca Selengkapnya

Data Ukuran Kelamin Siswa Akan Direkap Dinkes

4 September 2013

Data Ukuran Kelamin Siswa Akan Direkap Dinkes

Dinas Kesehatan Kota Sabang mengatakan data tersebut digunakan untuk mengetahui kondisi kesehatan reproduksi remaja di Kota Sabang.

Baca Selengkapnya