Jokowi Nyaris Kecopetan Dua Kali

Reporter

Editor

Pruwanto

Selasa, 6 Agustus 2013 06:21 WIB

Sejumlah warga mengantri pembagian sembako yang diberikan oleh Jokowi di Muara Angke, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, (4/8). Sebanyak 4.000 paket sembako yang terdiri dari 3 kg beras, 2 liter minyak, dan 1 botol sirup dibagikan kepada warga. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO , Jakarta: Kedatangan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, kerap menjadi pusat perhatian. Begitupula ketika Jokowi membagikan kebutuhan pokok di Kelurahan Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, Senin, 5 Agustus 2013. Warga mengerubuti Jokowi. Mereka memiliki tujuan beragam, ada yang sekedar salaman, foto, curhat, dan yang tak kalah menarik adalah memanfaatkan keramaian alias mencopet.

Korban aksi pencopet itu tak hanya kalangan juru warta. Bahkan, Jokowi sendiri hampir menjadi korban. Mantan Wali Kota Solo ini sibuk membagikan kebutuhan pokok di Kelurahan Pekojan, Tambora, Jakarta Barat. "Ada orang yang mau ambil dompet Pak Jokowi," kata ajudan Jokowi di lokasi kejadian, Senin, 5 Agustus 2013.

Beruntung, si ajudan memergoki gelagat pria mencurigakan itu. "Saya tegur, dia langsung lari."

Menurut sang ajudan, kondisi saat itu memang benar-benar ramai. Jokowi berjubel di antara ratusan warga yang tinggal di dekat rel kereta api. Dia membagikan langsung kebutuhan pokok dan amplop berisi uang.

Bukan kali itu saja Jokowi nyaris menjadi korban pencopetan. Hanya saja, kali ini tas Jokowi yang ditenteng ajudannya yang menjadi target. Jokowi meresmikan pembangunan rumah susun buruh di Rawa Bebek, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu. Tas tangan itu dipegang ajudan pengusaha mebel ini. Aksi pencopet itu terhenti lantaran wartawan memergoki tingkahnya itu. Selamat deh tas Jokowi itu.

SYAILENDRA



Topik Terhangat
Bom Vihara Ekayana
| Mudik Lebaran | Ahok vs Lulung | Capres 2014 | Anggita Sari



Berita Terkait
Strategi Jokowi Menekan Pendatang ke Jakarta

Jokowi Yakin Konser Metallica Berjalan Aman

Prabowo Salip Jokowi di Survei, Apa yang Terjadi?




Advertising
Advertising

Berita terkait

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

8 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

9 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

9 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

11 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

11 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

13 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

17 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

17 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

19 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

19 jam lalu

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

Presiden Jokowi memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Permendag 36/2023tentang larangan pembatasan barang impor.

Baca Selengkapnya